Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

Hasil uji validitas sebagai berikut: Tabel III.2 Hasil Uji Validitas Variabel Butir Pertanyaan R-hitung R-tabel Keterangan Pemanfaatan Teknologi Informasi 1 0,300 0,248 Valid 2 0,328 0,248 Valid 3 0,523 0,248 Valid 4 0,508 0,248 Valid 5 0,478 0,248 Valid 6 0,311 0,248 Valid 7 0,320 0,248 Valid Kedisiplinan Belajar 1 0,498 0,248 Valid 2 0,452 0,248 Valid 3 0,513 0,248 Valid 4 0,597 0,248 Valid 5 0,593 0,248 Valid 6 0,452 0,248 Valid 7 0,651 0,248 Valid 8 0,510 0,248 Valid 9 0,440 0,248 Valid Sumber: data diolah 2014 4 Hasil Pengujian Reliabilitas Instrumen Uji reliabilitas dimaksudkan untuk menentukan apakah instrumen tersebut reliabel atau tidak. Pedoman yang digunakan sebagai berikut: jika r hitung lebih besar dari r tabel pada = 0,05 maka instrumen dikatakan reliabel, dan jika r hitung lebih kecil dari r tabel pada = 0,05 maka instrumen dikatakan tidak reliabel. Uji reliabilitas dilakukan dengan melihat Cronbach’s Alpha apabila 0,6 maka butir pertanyaan dikatakan reliabel. Berikut ini adalah hasil rangkuman variabel penelitian setelah diolah menggunakan program Statistical Package for Social Sciences SPSS versi 22. Tabel III.3 Hasil Uji Reliabelitas Variabel Alpha Cronbach Koef. Alpha Kesimpulan Pemanfaatan TIK 0,683 0,600 Reliabel Kedisiplinan Belajar 0,821 0,600 Reliabel Sumber: data diolah, 2014 Berdasarkan hasil dari tabel III.3 maka dapat disimpulkan bahwa nilai koefisien Alpha Cronbach variabel pemanfaatanTIK0,683 dan kedisiplinan belajar siswa 0,821 menunjukkan nilai koefisien Alpha Cronbach lebih besar dari Koefisien Alpha 0,600, sehingga dapat dikatakan instrumen penelitian ini reliabel.Hal ini berarti bahwa butir-butir pertanyaan pada setiap variabel dapat dikatakan handal.

G. Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif untuk membuat generalisasi pada penelitian analisis data terhadap 63 responden yang meliputi fasilitas belajar, pemanfaatan teknologi informasi oleh siswa dan kedisiplinan belajar. Dalam penelitian ini, peneliti menghitung skor rata-rata Mean dan standar deviasi untuk setiap item pertanyaan.Analisis dilakukan pada masing-masing item pertanyaan. Rumus yang digunakan dalam mencari mean dan standar deviasi adalah sebagai berikut: a b Sumber: Sugiyono, 2008 Keterangan: = rata-rata Mean = jumlah skor = jumlah responden Namun dalam penelitian ini, untuk mencari jumlah mean dan standar deviasi dilakukan dengan menggunakan bantuan program SPSS 22. a. Deskripsi Fasilitas Belajar Siswa Fasilitas belajaryang dimaksud adalahperalatan dan perlengkapan yang dimiliki oleh siswa untuk mendukung proses belajarnya. Indikatornya adalah ketersediaan ruang belajar, meja belajar, dan lampu yang terang di rumah, ketersediaan buku pelajaran dan alat tulis, ketersediaan komputer atau laptop atau netbook, k etersediaan modem dan flashdisk. Untuk mengetahui nilai dari setiap item pernyataan variabel, digunakan skala Likert sebagai berikut. Tabel III.4 Penilaian Fasilitas Belajar Pernyataan Positif Negatif Jawaban Skor Jawaban Skor Ya 1 Ya Tidak Tidak 1 Mean dan Standar deviasi dalam variabel ini sebagai berikut: Tabel III.5 Mean dan Standar Deviasi Variabel Fasilitas Belajar Variabel N Mean Standar Deviasi Fasilitas Belajar 63 7,02 1,896 Sumber: data diolah, 2014 Untuk mengetahui penilaian fasilitas belajar dapat ditunjukkan dengan memasukkan nilai mean dan standar deviasi yang diperoleh dengan interval di bawah ini: Tabel III.6 Interval Rata-rata Penilaian terhadap Fasilitas Belajar Fasilitas Belajar Rumus Interval Interval Kurang Lengkap X mean - SD 2 – 5 Cukup Lengkap Mean - SD x mean + SD 6 – 7 Lengkap Mean + SD x 8 – 9 Sumber: data diolah, 2014 Kategori fasilitas belajar digolongkan menjadi tiga, yaitu: 1 Fasilitas Belajar Lengkap Fasilitas belajar lengkap berarti responden memiliki ketersediaan fasilitas untuk belajar yang lengkap. Responden yang berada dalam kategori fasilitas belajar lengkap artinya responden memiliki semua fasilitas belajar yang digunakan untuk mendukung aktivitas belajarnya. 2 Fasilitas Belajar Cukup Lengkap Fasilitas belajar cukup lengkap berarti responden memiliki ketersediaan fasilitas belajar yang tidak terlalu lengkap.Tidak terlalu lengkap yang dimaksud adalah tetap memiliki fasilitas belajar namun tidak semuanya ada, sehingga dapat dikatakan cukup lengkap memiliki fasilitas untuk mendukung aktivitasnya dalam belajar. 3 Fasilitas Belajar Kurang Lengkap Fasilitas belajar kurang lengkap berarti responden memiliki ketersediaan fasilitas belajar yang memang kurang.Responden dalam kategori ini artinya responden tidak banyak memiliki fasilitas untuk mendukung aktivitas belajarnya, sehingga dapat dikatakan kurang lengkap. b. Deskripsi Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi TIK oleh Siswa Pemanfaatan TIK yang dimaksudadalah segala bentuk penggunaan TIK oleh siswa sebagai pendukung aktivitas pembelajaran. Indikatornya adalah sebagai berikut. 1 Frekuensisiswa memanfaatkan hotspot sekolah. 2 Frekuensi pemanfaatan internet untuk mencari artikel atau mengunduh materi yang berkaitan dengan mata pelajaran. 3 Frekuensi pemanfaatan email untuk bertukar informasi atau mengirimkan tugas yang bersangkutan dengan mata pelajaran. Tabel III. 7 Penilaian Pemanfaatan Teknologi Informasi Pernyataan Positif Negatif Jawaban Skor Jawaban Skor Tidak Pernah 1 Tidak Pernah 4 Jarang 2 Jarang 3 Sering 3 Sering 2 Selalu 4 Selalu 1 Mean dan Standar deviasi dalam variabel ini sebagai berikut: Tabel III.8 Mean dan Standar Deviasi Variabel Pemanfaatan Teknologi Informasi oleh Siswa Variabel N Mean Standar Deviasi Pemanfaatan Teknologi Informasi 63 18,41 2,803 Sumber: data diolah, 2014

Dokumen yang terkait

Teknologi Komunikasi Dan Perubahan Perilaku (Studi Deskriptif Mengenai Penggunaan Handphone Terhadap Perubahan Perilaku Dikalangan Siswa SMP Swasta Namira Pasar I Tanjung Sari Medan)

4 56 79

PENDAHULUAN Kontribusi Minat Kedisiplinan Dan Kelengkapan Fasilitas Belajar Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas Xi Smk Cokroaminoto 1 Surakarta Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 6

KONTRIBUSI MINAT KEDISIPLINAN DAN KELENGKAPAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA Kontribusi Minat Kedisiplinan Dan Kelengkapan Fasilitas Belajar Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas Xi Smk Cokroaminoto 1 Surakarta Tahun Pelajar

0 2 13

KONTRIBUSI KEHARMONISAN KELUARGA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Kontribusi Keharmonisan Keluarga Dan Kedisiplinan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Matematika Pada Siswa Kelas X Sman 2 Klaten Tahun Ajaran 2015/2016.

0 8 13

KONTRIBUSI KEHARMONISAN KELUARGA DAN KEDISIPLINAN BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Kontribusi Keharmonisan Keluarga Dan Kedisiplinan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Matematika Pada Siswa Kelas X Sman 2 Klaten Tahun Ajaran 2015/2016.

0 2 15

KONTRIBUSI MOTIVASI BELAJAR DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII Kontribusi Motivasi Belajar Dan Kedisiplinan Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 2 Banyudono Tahun Ajaran 2012/2013.

0 1 20

KONTRIBUSI MOTIVASI BELAJAR DAN KEDISIPLINAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII Kontribusi Motivasi Belajar Dan Kedisiplinan Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 2 Banyudono Tahun Ajaran 2012/2013.

0 2 14

Kontribusi fasilitas belajar, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi oleh siswa dan kedisiplinan belajar terhadap hasil belajar ekonomi siswa tahun ajaran 2013/2014 : studi siswa kelas XI IPS SMA Negeri 6 Yogyakarta.

0 1 145

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN PEMANFAATAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SOSIOLOGI SISWA KELAS XI IPS DI SMA BATIK 1 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2013/2014.

0 0 16

LITERASI INFORMASI RESPOND TERHADAP KEMA

0 0 11