83
b. Hasil Pengujian Hipotesis Tabel 5.13
Tabel Kontingensi dan Frekuensi Harapan Pengaruh Kompetensi Guru Ekonomi Terhadap
Prestasi Belajar Siswa Kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta
Kompetensi_Guru_Ekonomi_Kat1 Prestasi_Belajar_Siswa_Kat1 Crosstabulation
Prestasi_Belajar_ Siswa_Kat1
Total 4
5 Kompetensi
_Guru_Eko nomi_Kat1
2 Count
1 1
Expected Count .4
.6 1.0
Kompetensi_Guru_ Ekonomi_Kat1
Residual .6
-.6 3
Count 5
5 Expected Count
1.9 3.1
5.0 Kompetensi_Guru_
Ekonomi_Kat1 Residual
3.1 -3.1
4 Count
25 31
56 Expected Count
21.2 34.8
56.0 Kompetensi_Guru_
Ekonomi_Kat1 Residual
3.8 -3.8
5 Count
20 20
Expected Count 7.6
12.4 20.0
Kompetensi_Guru_ Ekonomi_Kat1
Residual -7.6
7.6 Total
Count 31
51 82
Expected Count 31.0
51.0 82.0
Kompetensi_Guru_ Ekonomi_Kat1
84
Tabel 5.13 menunjukkan kontingensi dan frekuensi harapan pengaruh kompetensi guru ekonomi terhadap prestasi belajar siswa
kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta. Sel matrik frekuensi harapan pada variabel harapan pengaruh kompetensi guru ekonomi
terhadap prestasi belajar siswa kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta yang semula terdapat kategori tinggi dan sangat tinggi telah
diubah dengan kolom kategori yang berdekatan digabungkan. Penggabungan dilakukan pada variabel harapan pengaruh kompetensi
guru ekonomi terhadap prestasi belajar siswa kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta sebagai berikut: untuk kategori tinggi
diberi kode angka 4 dan kategori sangat tinggi diberi kode angka 5 digabungkan diberi kode angka 3 dengan kategori tinggi.
Tabel 5.14 Hasil Analisis
Chi-Square Pengaruh Kompetensi Guru Ekonomi Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XII IPS di
SMA Pangudi luhur Yogyakarta Chi-Square Tests
Value df
Asymp. Sig. 2- sided
Pearson Chi-Square 23.141
a
3 .000
Likelihood Ratio 31.760
3 .000
Linear-by-Linear Association
22.138 1
.000 N of Valid Cases
82 a. 0 cells 0 have expected count less than 5. The minimum
expected count is ,38.
85
Tabel 5.15 Hasil Analisis Koefisien Kontingensi Pengaruh Kompetensi
Guru Ekonomi Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta
Symmetric Measures
Value Asymp.
Std. Error
a
Approx. T
b
Approx. Sig.
Nominal by Nominal
Contingency Coefficient
.469 .000
Interval by
Interval Pearsons R
.523 .047
5.485 .000
c
Ordinal by
Ordinal Spearman
Correlation .524
.051 5.508
.000
c
N of Valid Cases 82
a. Not assuming the null hypothesis. b. Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.
c. Based on normal approximation. Tabel 5.14 menunjukkan hasil Chi-Square x
2 hitung
sebesar 23,141 df = 1 dan nilai Asymp. Sig sebesar 0,000. Karena uji hipotesis
satu arah maka nilai signifikansi 2-tailed harus dibagi dua menjadi 0,000 ÷ 2 = 0,000. Nilai signifikansi 0,000 dari
0,05 sehingga H
02
ditolak dan H
a2
diterima, yang artinya ada pengaruh kompetensi guru ekonomi terhadap prestasi belajar siswa kelas XII IPS di SMA Pangudi
Luhur Yogyakarta. Selanjutnya setelah diketahui ada pengaruh positif dan
signifikan kompetensi guru ekonomi terhadap prestasi belajar siswa kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta dilanjutkan dengan
melakukan perhitungan kontingensi C untuk mencari besar kecilnya
86
derajat asosiasi. Besar kecilnya derajat asosiasi dapat dihitung dengan rumus kontingensi C adalah sebagai berikut:
C = = 0,469
Hasil perhitungan tersebut selaras dengan Tabel 5.13 Symmetric Measures pada kolom Contingency Coefficient yaitu sebesar 0,469.
Langkah selanjutnya adalah membandingkan nilai C dengan nilai C
max
yang mungkin bisa terjadi. Perhitungan nilai C
max
adalah sebagai berikut:
= 0,816 Jika koefisien C dibandingkan dengan koefisien C
max
maka hasil yang diperoleh sebesar 0,57 0,4690,816. Maka kriteria rasio CC
max
, koefisien 0,57 berada pada rentang 0,40
– 0,599 dengan interpretasi sedang. Jadi dapat disimpulkan bahwa pengaruh kompetensi guru
ekonomi terhadap prestasi belajar siswa dapat diinterpretasikan sedang.
D. Pembahasan Hasil Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh kompetensi guru ekonomi terhadap motivasi dan prestasi belajar siswa kelas
XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta. Berdasarkan pada hasil penelitian diatas, maka dilakukan pembahasan sebagai berikut:
1. Pengaruh kompetensi guru ekonomi terhadap motivasi belajar ekonomi siswa kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.
87
Pada hasil pengujian hipotesis pertama, diketahui hasil Chi- Square x
2 hitung
sebesar 8,272 df = 1 dan nilai Asymp. Sig sebesar sebesar 0,004. Karena uji hipotesis satu arah maka nilai signifikansi 2-
tailed harus dibagi dua menjadi 0,004 ÷ 2 = 0,002. Nilai signifikansi 0,002
0,05 sehingga H
01
ditolak dan H
a1
diterima, yang artinya ada pengaruh positif dan signifikan kompetensi guru ekonomi terhadap
motivasi belajar ekonomi siswa kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.
Karena terdapat pengaruh yang positif kompetensi guru ekonomi terhadap motivasi belajar ekonomi siswa kelas XII IPS di
SMA Pangudi Luhur Yogyakarta, maka dalam hal ini kompetensi guru ekonomi dapat digunakan untuk memprediksi tingkat motivasi belajar
ekonomi pada siswa kelas kelas XII IPS di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta. Semakin tinggi kompetensi guru ekonomi akan semakin
tinggi motivasi belajar ekonomi. Sebaliknya, semakin rendah kompetensi guru ekonomi akan semakin rendah motivasi belajar
ekonomi. Oleh karena itu, kompetensi guru ekonomi harus selalu ditingkatkan untuk meningkatkan motivasi belajar ekonomi.
Deskripsi kompetensi guru ekonomi menunjukkan bahwa sebagian besar siswa menilai kompetensi yang dimiliki guru ekonomi dikategorikan
tinggi 56 siswa atau 68,29. Menurut Majid Janawi, 2012: 33, kompetensi adalah seperangkat tindakan intiligen penuh tanggung jawab
yang harus dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu