66
2. Analisa Data Minat Belajar Siswa Pada Mata PAI
Adapun analisa data yang diperoleh dari minta belajar siswa pada mata pelajaran PAI adalah:
Tabel 4.26 Siswa Senang dalam Belajar Agama Islam
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
1 Selalu
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak Pernah
19 16
1 52,8
44,4 2,8
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 97,2 menyatakan selalu senang dalam belajar agama Islam,
sedangkan siswa yang tidak senang dalam belajar agama Islam prosentasenya masih kecil 2,8. Hal ini menunjukkan bahwa hampir seluruh siswa senang
belajar agama Islam.
Tabel 4.27 Siswa Merasa Jenuh dan Bosan dalam Belajar Agama Islam
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
2 Selalu
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak Pernah
7
12 17
19,4 33,3
47,2
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa hampir setengah siswa 47,2 menyatakan tidak pernah merasa jenuh belajar agama Islam,
67
sedangkan lebih dari setengah siswa 52,7 menyatakan jarang merasa jenuh belajar agama Islam. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa tidak jenuh
dalam belajar agama Islam.
Tabel 4.28 Siswa Mengikuti Pelajaran Agama Islam dengan Kemauan Sendiri
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
3
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 17
12 7
47,2 13,3
19,4
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 60,5 menyatakan selalu mengikuti pelajaran agama Islam dengan
kemauan sendiri, sedangkan sebagian kecil siswa 19,4 menyatakan kadang-kadang belajar agama Islam dengan kemauan sendiri. Hal ini
menunjukkan bahwa mayoritas siswa belajar agama Islam dengan kemauan sendiri.
Tabel 4.29 Siswa Terpaksa Mengikuti Pelajaran Agama Islam
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
4
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 4
17 15
11,1 47,2
41,7
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa hampir setengah siswa 41,7 menyatakan tidak pernah terpaksa dalam belajar agama Islam,
hampir setengah siswa 47,2 menyatakan jarang belajar agama Islam karena terpaksa, sedangkan sebagian kecil siswa 11,1 menyatakan sering
68
terpaksa belajar agama Islam. Hal ini menunjukkan bahwa hampir setengah siswa tidak terpaksa dalam belajar agama Islam.
Tabel 4.30 Siswa Mengulang Kembali Pelajaran Agama Islam di Rumah
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
5 Selalu
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak Pernah
5 15
6 9
1 13,9
41,7 16,7
25 2,8
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa lebih dari setengah siswa 55,6 menyatakan sering mengulang kembali pelajaran
agama Islam, hampir setengah siswa 41,7 menyatakan jarang mengulang kembali pelajaran agama Islam, sedangkan siswa yang tidak mengulang
kembali pelajaran agama Islam prosentasenya masih kecil 2,8. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa mengulang kembali pelajaran agama
Islam di rumah. Tabel 4.31
Materi Pelajaran Agama Islam Menantang Untuk Dikaji No Item
Alternatif Jawaban Frekuensi
Prosentase 6
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 5
17 7
6 1
13,9 47,2
19,4 16,7
2,8
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa lebih dari setengah siswa 61,16 menyatakan sering materi pendidikan agama Islam
merasa menantang untuk dikaji, sebagian kecil siswa 36,1 menyatakan
69
jarang materi pendidikan agama Islam merasa menantang untuk dikaji, sedangkan siswa yang tidak merasa materi pendidikan agama Islam
menantang untuk dikaji prosentasenya masih kecil 2,8. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa merasa materi pendidikan agama Islam
menantang untuk dikaji.
Tabel 4.32 Pelajaran agama Islam Sesuai dengan Kebutuhan, Sehingga Siswa
Tertarik untuk Mempelajarinya No Item
Alternatif Jawaban Frekuensi
Prosentase 7
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 16
13 7
44,4 36,1
19,4
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 80,5 menyatakan selalu tertarik untuk mengikuti pelajaran agama
Islam, sedangkan sebagian kecil siswa 19,4 menyatakan kadang-kadang tertarik untuk mempelajari pelajaran agama Islam. Hal ini menunjukkan
bahwa mayoritas siswa tertarik untuk mempelajari pelajaran agama Islam.
Tabel 4.33 Materi Pelajaran Agama Islam Kurang Menarik
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
8 Selalu
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak Pernah
1 7
12 16
2,8 19,4
33,3 44,4
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa hampir setengah siswa 44,4 menyatakan materi pendidikan agama Islam menarik, lebih dari
setengah siswa 52,7 menyatakan jarang merasa materi pendidikan agama Islam kurang menarik, sedangkan siswa yang merasa materi pendidikan
70
agama Islam kurang menarik prosentasenya masih kecil 2,8. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa merasa materi pendidikan agama Islam
menarik.
Tabel 4.34 Belajar Agama Islam Mempunyai Banyak Manfaat
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
9
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 13
17 5
1 36,1
47,2 13,9
2,8
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 83,3 menyatakan sering merasaka banyak manfaat dalam belajar
agama Islam, sedangkan sebagian kecil siswa 16,7 menyatakan kadang- kadang merasakan banyak manfaat dalam belajar agama Islam. Hal ini
menunjukkan bahwa mayoritas siswa merasakan banyak manfaat dalam
belajar agama Islam. Tabel 4.35
Mengajukan Pertanyaan, Apabila Ada Materi Yang Belum Dimengerti No Item
Alternatif Jawaban Frekuensi
Prosentase 10
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 7
18 2
9 19,4
50 5,5
25
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 69,4 menyatakan sering bertanya kepada guru apabila ada materi
yang belum dimengerti, sedangkan sebagian kecil siswa 30,5 menyatakan jarang bertanya kepada guru. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa
bertanya kepada guru apabila ada materi yang belum dimengerti.
71
Tabel 4.36 Siswa Takut Mengajukan Pertanyaan Kepada Guru
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
11
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 5
7 12
12 13,9
19,4 33,3
33,3
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 33,3 menyatakan sering takut bertanya kepada guru apabila ada
materi yang belum dimengerti, sedangkan sebagian besar siswa 66,6 menyatakan jarang takut bertanya kepada guru. Hal ini menunjukkan bahwa
mayoritas siswa tidak takut untuk bertanya kepada guru apabila ada materi yang belum dimengerti.
Tabel 4.37 Siswa SMA Tidak Perlu Belajar Agama
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
12 Selalu
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak Pernah
2 8
26 5,5
22,2 72,2
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 72,2 menyatakan perlu untuk belajar agama Islam, sedangkan siswa
yang merasa tidak perlu untuk belajar agama Islam prosentasenya masih kecil 5,5. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa merasa perlu untuk
belajar agama Islam.
72
Tabel 4.38 Siswa Tidak Suka Diganggu Ketika Belajar Agama Islam
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
13
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 4
23 9
11,1 63,9
25
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 75 menyatakan tidak suka diganggu ketika belajar agama Islam,
sedangkan sebagian kecil siswa 25 menyatakan kadang-kadang tidak suka diganggu ketika belajar agama Islam. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas
siswa tidak suka diganggu ketika belajar agama Islam.
Tabel 4.39 Siswa Merasakan Adanya Perubahan Setelah Belajar Agama Islam
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
14
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 11
19 3
3 30,6
52,8 8,3
8,3
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 83,4 menyatakan merasakan adanya perubahan dalam dirinya
setelah belajar agama Islam, sedangkan sebagian kecil siswa 16,6 menyatakan kadang-kadang merasakan adanya perubahan dalam dirinya
setelah belajar agama Islam. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa
merasakan adanya perubahan dalam dirinya setelah belajar agama Islam.
73
Tabel 4.40 Mencatat Hal-hal Yang Penting Ketika Guru Agama
Menyampaikan Materi No Item
Alternatif Jawaban Frekuensi
Prosentase 15
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 3
23 5
5 8,3
63,9 13,9
13,9
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 72,2 menyatakan mencatat hal-hal yang penting penjelasan dari
guru, sedangkan sebagian kecil siswa 27,8 menyatakan jarang mencatat penjelasan dari guru. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa mencatat
hal-hal yang penting penjelasan dari guru.
Tabel 4.41 Siswa Banyak Membaca Buku Yang Berkaitan Dengan Agama Islam
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
16
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 7
16 12
1 19,4
44,4 33,3
2,8
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 63,8 menyatakan banyak membaca buku yang berkaitan dengan
agama Islam, sebagian kecil siswa 33,3 menyatakan kadang-kadang membaca buku yang berkaitan dengan agama Islam, sedangkan siswa yang
tidak membaca buku yang berkaitan dengan agama Islam prosentasenya masih kecil 2,8. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa banyak membaca
buku yang berkaitan dengan agama Islam.
74
Tabel 4.42 Siswa Mendengarkan dan Memperhatikan Penjelasan Dari Guru
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
17
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 19
16 1
52,8 44,4
2,8
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa hampir seluruh siswa 97,2 menyatakan mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari
guru, sedangkan siswa yang tidak mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru prosentasenya masih kecil 2,8. Hal ini menunjukkan
bahwa mayoritas siswa mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari guru.
Tabel 4.43 Siswa Ngobrol Ketika Guru Agama Menyampaikan Materi
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
18
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 1
2
17 16
2,8 5,5
47,2 44,4
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa hampir setengah siswa 44,4 menyatakan tidak pernah ngobrol ketika guru agama
menjelaskan materi, lebih dari setengah siswa 52,7 menyatakan jarang ngobrol ketika guru agama menjelaskan materi, sedangkan siswa yang ngobrol
ketika guru agama menjelaskan materi prosentasenya masih kecil 2,8. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa tidak ngobrol ketika guru agama
menjelaskan materi.
75
Tabel 4.44 Siswa Mengambil Posisi Duduk di Depan Ketika Belajar Agama
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
19
Selalu Sering
Kadang-kadang Jarang
Tidak Pernah 3
7 18
7 1
8,3 19,4
50 19,4
2,8
Jumlah 36
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian kecil siswa 27,7 menyatakan selalu duduk didepan ketika belajar agama Islam,
sebagian besar siswa 69,4 menyatakan kadang-kadang duduk didepan ketika belajar agama Islam, sedangkan siswa tidak duduk didepan ketika
belajar agama Islam prosentasenya masih kecil 2,8. Hal ini menunjukkan bahwa hanya sebagian kecil siswa yang duduk didepan ketika belajar agama
Islam.
Tabel 4.45 Siswa Aktif ketika Diskusi
No Item Alternatif Jawaban
Frekuensi Prosentase
20 Selalu
Sering Kadang-kadang
Jarang Tidak Pernah
12 15
3 6
33,3 41,7
8,3 16,7
Jumlah 30
100
Berdasarkan tabel di atas dapat dikemukakan bahwa sebagian besar siswa 75 menyatakan selalu aktif ketika diskusi pelajaran agama Islam,
sebagian kecil siswa 16,7 menyatakan jarang aktif ketika diskusi, sedangkan siswa yang kadang-kadang akif diskusi prosentasenya masih kecil
8,3. Hal ini menunjukkan bahwa mayoritas siswa aktif ketika diskusi pelajaran agama Islam
Tabel berikut mengenai minat belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam.
76
Tabel 4.46 Skor Butir Soal
Variabel Minat Belajar Siswa Y No.
Resp SKOR MINAT BELAJAR SISWA X
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Jml 1
5 4 4 4 4 4 4 4 5 4 2
5 4 4
4 4
4 4 3
4 80
2
5 3 3 2 2 3 3 3 4 2 2
5 3
4 4
3 5
4 2
2
64 3
5 4 4 5 4 3 4 4 4 4 3
5 4
4 4
4 4
4 3 4
80 4
4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 3
4 2
5 4
4 4
5 4
4 85
5
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 4
4 4
4 4 4
4 4
80 6
4 5 4 5 5 4 5 5 4 4 3
3 5
5 4
4 5
4 4
4 86
7 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4
4 4
4 4
4 5 5
4 4
4 80
8
3 3 3 4 2 1 3 1 3 4 3
5 3
3 2
1 3
2 1
4
54 9
5 5 4 4 2 4 5 4 5 2 3
4 4
4 4
4 4
4 3 4
78 10
4 5 5 2 3 5 5 5 5 4 3
5 4 4
3 3
5 5
3 4
82 11
5 5 5 4 5 5 5 5 5 2 3
5 4
4 4
4 5
5 3
4
87 12
5 5 5 5 4 4 5 5 5 3 3
5 4
5 4 4
5 5
3 4
88 13
4 5 5 5 4 4 5 5 4 4 3
5 4
4 4
4 4
5 3
4 85
14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
2 4
4 4
4 4
4 5
3 4
78 15
5 3 3 2 2 3 3 3 4 2 2
5 4
4 4
3 5
4 2
2
65 16
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2
4 4
4 4
4 4
5 3
4 78
17 4 4 4 5 3 2 5 4 4 4
3 5
4 5
3 3
4 5
2 5 78
18
4 5 5 5 4 2 4 4 5 5 5
5 4
4 4
3 5
4 4
5
86 19
5 5 5 5 4 5 4 5 2 2 2
5 4
5 2
5 5
4 4
5 83
20 4 5 5 5 3 4 5 5 5 4
3 5
4 5
3 4
4 3
3 5
84 21
5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5
5 4
4 4
4 4
5 5
5
87 22
5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 4
5 5
5 4
5 5
4 5
5
93 23
5 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3
4 3
4 5
5 5
4 5
5 85
24 5 4 5 4 3 4 5 4 4 5
3 4
5 5
3 5
5 3
5 5
86 25
4 3 3 4 2 3 3 3 3 2 2
5 3
2 2
3 5
4 2
2
60 26
5 5 5 5 1 4 5 5 5 4 5
5 5
5 4
5 5
5 3
4 90
27 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5
4 5
4 4
4 3
4 5
3 5
86 28
5 5 5 5 5 2 5 5 5 5 5
5 3
5 5
4 4 5
3 5
90 29
4 4 4 4 3 4 5 5 4 3 2
5 4
4 4
5 4
5 3 3
79 30
5 4 4 4 3 2 5 4 4 5 4
3 3
3 4
3 4
5 3
3 75
31
4 3 3 4 2 3 3 3 3 2 2
5 3
2 2
3 5
4 2
2
60 32
5 3 3 2 2 3 3 3 4 2 2
5 3
4 4
3 5
4 2
2 64
33 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4
2 4
4 4
4 4
4 5
3 4
82 34
4 3 3 4 2 3 3 3 3 2 2
5 3
2 2
3 5
4 2
2 60
35
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
5 4
4 4
4 5
5 3
5
94 36
5 5 5 5 5 3 4 5 5 5 4 5
4 5 4 4
4 4 3 4
88 JUMLAH
2860
77
Berdasarkan analisis mean :
Tabel 4.47 Analisis Mean
No Rentang Nilai
Kriteria Skor
1 86-100
Sangat Baik 12
2
71-85 Baik
17
3 60-70
Cukup 6
4 10-59
Kurang 1
Untuk mengetahui nilai rata-rata minat belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam, maka penulis menggunakan rumus:
Keterangan :
= Mean
= Jumlah nilai variabel Y N
= Number of Cases
4 ,
79 36
2860
Untuk mencari korelasi antara perhatian orang tua dengan minat membaca siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam, akan diuji
keabsahannya dengan menggunakan rumus product moment. Adapun langkah- langkah perhitungannya dapat dilihat pada tabel berikut:
78
Tabel 4.48 Analisis Korelasi Antara Variabel Perhatian Orang Tua X Pengaruhnya
Terhadap Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Y
No. Resp
X Y
XY X
2
Y
2
1 79
80 6320
6241 6400
2 63
64 4032
3969 4096
3
69 80
5520 4761
6400
4 94
85 7990
8836 7225
5 74
80 5920
5476 6400
6
87 86
7482 7569
7396
7 77
80 6160
5929 6400
8 55
54 2970
3025 2916
9
87 78
6786 7569
6084
10 78
82 6396
6084 6724
11 88
87 7656
7744 7569
12 88
88 7744
7744 7744
13
92 85
7820 8464
7225
14 76
78 5928
5776 6084
15 54
65 3510
2916 4225
16
77 78
6006 5929
6084
17 81
78 6318
6561 6084
18 81
86 6966
6561 7396
19
73 83
6059 5329
6889
20
88 84
7392 7744
7056
21 80
87 6960
6400 7569
22 94
93 8742
8836 8649
23
83 85
7055 6889
7225
24 68
86 5848
4624 7396
25 57
60 3420
3249 3600
26
86 90
7740 7396
8100
27 72
86 6192
5184 7396
28 95
90 8550
9025 8100
29
80 79
6320 6400
6241
30 75
75 5625
5625 5625
31 57
60 3420
3249 3600
32 61
64 3904
3721 4096
33
78 82
6396 6084
6724
34 62
60 3720
3844 3600
35 86
94 8084
7396 8836
36
84 88
7392 7056
7744
N=36 2779=
∑X 2860=∑Y 225333=∑XY 219205=∑X
2
230898=∑Y
2
79
Selanjutnya untuk mengetahui tingkat korelasi variabel data di atas akan diuji keabsahannya dengan menggunakan rumus product moment yaitu:
r
2 2
2 2
r
2 2
2860 230898
36 2779
219205 36
2860 2779
225333 36
r
8179600 8312328
7722841 7891380
7947940 8111988
r
132728 168539
164048
r
2236984439 164048
r
4729676986 164048
r
3468482107 ,
r
34 ,
6
Dari perhitungan di atas, dapat diketahui bahwa korelasi antara perhatian orang tua dan pengaruhnya terhadap minat belajar siswa pada mata
pelajaran pendidikan agama Islam sebesar 0,346. Dengan memperhatikan besarnya r
yaitu = 0,346, yang besarnya berkisar antara 0,20-0,40 berarti “Antara variabel X dan variabel Y termasuk korelasi positif yang lemah atau
rendah ”. Dengan demikian “Perhatian orang tua cukup berpengaruh terhadap
mi nat belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam”.
Sebelum membandingkan besar r
dengan “r” tabel terlebih dahulu dicari derajat bebas atau df Degree of Freedom, dengan menggunakan
rumus: Df = N-nr = 36-2 = 34. Dengan memeriksa tabel nilai “r” Product
Moment ternyata bahwa dengan df sebesar 34, pada taraf signifikan 5 diperoleh “r” tabel = 0,325; sedangkan pada taraf signifikan 1 diperoleh “r”
tabel = 0,418. Dengan demikian r
0,346, sedangkan r tabel masing-masing
80
sebesar 0,325 dan 0,418. Pada taraf signifikan 5, r
0,346 jumlahnya lebih besar dari pada “r” tabel 0,325,maka hipotesa alternatif Ha diterima
sedangkan hipotesa nihil Ho ditolak. Kemudian pada taraf signifikan 1 r
lebih kecil jumlahnya daripada “r” tabel 0,3460,418, maka hipotesa nihil Ho diterima sedangkan hipotesa alternatif Ha ditolak. Ini berarti
bahwa pada taraf signifikan 1 itu tidak terdapat korelasi yang signifikan antara variabel X dan variabel Y. Artinya : “Perhatian orang tua berpengaruh
terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam, sekalipun korelasi positif itu lemah atau rendah”.
Selanjutnya untuk mengetahui seberapa besar kontribusi sumbangan yang diberikan variabel X perhatian orang tua terhadap variabel Y minat
belajar pendidikan agama Islam, maka harus diketahui terlebih dahulu koefisiennya yang disebut dengan “Coofficient of Determination” koefisien
penentu dengan rumus sebagai berikut:
KD = r
100
2
=
100 346
,
2
=
100 119716
,
97 ,
11
Hal ini menunjukkan bahwa minat belajar siswa dipengaruhi oleh perhatian orang tua sebesar 11,97, sedangkan 88,03 ditentukan oleh faktor
lain.
D. Interpretasi Data