Wawancara Teknik Keabsahan Data

Pelaksanaan teknik pemeriksaan didasarkan atas sejumlah kriteria tertentu. Ada empat kriteria yang digunakan, yaitu derajat kepercayaan, keteralihan, kebergantungan, dan kepastian. 15 Adapun kredibilitas dilakukan dengan teknik pemeriksaan, hal ini dapat dicapai dengan jalan : a. Membandingkan data hasil pengamatan dengan hasil wawancara, misalnya untuk mengetahui strategi dakwah yang dilakukan BMOIWI dengan cara sharing atau menanyakan langsung pada kepengurusan BMOIWI. b. Membandingkan keadaan perspektif seseorang dengan pendapat atau pandangan orang lain, misalnya peneliti membandingkan jawaban yang diberikan ketua presidium dengan jawaban yang diberikan oleh sekretaris jenderal. c. Membandingkan hasil wawancara dengan hasil dokumen yang berkaitan dengan strategi dakwah BMOIWI dalam pembinaan akhlak muslimah.

E. Tinjauan Pustaka

Sebelum peneliti mengadakan penelitian ini lebih lanjut kemudian menyusunnya menjadi suatu karya ilmiah, maka langkah awal yang peneliti tempuh adalah dengan mengadakan tinjauan pustaka terlebih dahulu melalui beberapa hasil penelitian yang membahas tentang strategi dakwah. Maksud tinjauan pustaka ini, disamping untuk memperoleh informasi mengenai penelitian 15 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualtatif, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 2009, cet. ke-26, h. 324 yang topiknya sejenis juga untuk mengetahui bahwa apa yang peneliti teliti berbeda dengan penelitian terdahulu. Dari beberapa hasil penelitian yang ditemukan diantaranya adalah karya Ahmad Rifqi Jurusan Manajemen Dakwah Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan judul Strategi Dakwah Sanggar Budaya Betawi Si Pitung Dalam Pembinaan Pemuda Di Wilayah Rawa Belong Jakarta Barat. Skripsi ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif. Adapun permasalahan yang diteliti mengenai bagaimana strategi dakwah Sanggar Budaya Betawi Si Pitung dalam Pembinaan Pemuda. Di dalamnya dijelaskan bahwa sanggar budaya pun dapat dijadikan sebagai ladang dakwah, di sana juga terdapat banyak pemuda yang masih sangat membutuhkan pembinaan ke arah syariat Islam. Selanjutnya karya Mahyudi Jurusan Manajemen Dakwah Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan judul Strategi Dakwah Persatuan Islam Tionghoa PITI Periode 2005-2010 Dalam Meningkatkan Ibadah Anggotanya. Skripsi ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif. Adapun permasalahan yang diteliti mengenai bagaimana strategi dakwah Persatuan Islam Tionghoa dalam meningkatkan ibadah anggotanya. Di dalamnya dijelaskan bagaimana dakwah dilakukan di kalangan umat Islam Tionghoa, dengan tujuan dapat meningkatkan ibadah mereka. Adapun pada penelitian ini membahas tentang strategi dakwah Badan Musyawarah Organisasi Islam Wanita Indonesia BMOIWI dalam pembinaan akhlak muslimah di Masjid Istiqlal.

F. Sistematika Penulisan

Skripsi ini disusun dalam lima bab yang masing-masing bab terdiri dari sub bab. Lima bab tersebut disusun secara berurutan guna menjelaskan isi skripsi dengan lebih jelas, sistematis dan mendetail. Berikut gambaran mengenai penyususnan bab dalam skripsi ini:

BAB I PENDAHULUAN

Terdiri atas latar belakang masalah, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, tinjauan pustaka, dan sistematika penulisan.

BAB II KAJIAN TEORI

Berisi tentang: Pertama strategi dakwah yang terdiri dari pengertian strategi, pengertian dakwah, tujuan dakwah, subyek dakwah, obyek dakwah, metode dakwah, materi dakwah, media dakwah, pengertian strategi dakwah, dan faktor-faktor yang mempengaruhi strategi dakwah. Kedua Pembinaan akhlak muslimah yang terdiri dari pengertian pembinaan, pengertian akhlak, dan pengertian muslimah.

BAB III GAMBARAN UMUM BMOIWI

Bab ini memuat tentang profil Badan Musyawarah Organisasi Islam Wanita Indonesia BMOIWI yang terdiri dari Sejarah