4.1.4. Gambaran orangtua siswa berdasarkan status pekerjaan ibu
Tabel 4.4. Status pekerjaan ibu
Status Pekerjaan Ibu Jumlah
Persentase Ibu Bekerja
6 17.1
Ibu Tidak Bekerja
29 82.9
Total 35
100
Dari data di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa memiliki ibu yang tidak bekerja yaitu sebanyak 29 siswa atau 82,9 dari total subyek.
Sedangkan siswa yang ibunya bekerja terdapat sebanyak 6 orang atau 17,1 dari total subyek.
4.2. Deskripsi Data Penelitian
4.2.1. Skor dukungan orangtua dalam belajar membaca
Dari hasil penelitian skala dukungan orangtua penulis mengklasifikasikan tingkat dukungan orangtua dengan klsaifikasi tinggi, sedang dan rendah. Dari hal
tersebut penulis mendapatkan data sebagai berikut:
Tabel 4. 5. Klasifikasi skor dukungan orangtua dalam belajar membaca
Klasifikasi Interval
Responden Persentase
Tinggi 146 – 172
6 17
Sedang 119 – 145
21 60
Rendah 43 – 118
8 23
Jumlah -
35 100
Dari tabel 4.4. diketahui mayoritas responden memiliki tingkat dukungan dalam belajar membaca yang sedang dengan persentase sebesar 60 yang
berjumlah 21 orang, sedangkan orangtua yang memiliki dukungan dalam belajar membaca yang tinggi hanya sebanyak 6 orang dengan persentase sebesar 17 dan
yang memiliki tingkat dukungan dalam belajar membaca yang rendah sebanyak 8 orang dengan persentase 23.
4.2.2. Skor kemampuan membaca
Skor kemampuan membaca terdiri dari dua aspek yaitu skor kemampuan mekanis dan skor kemampuan pemahaman. Untuk skor kemampuan mekanis
didapatkan hasil sebagai berikut:
Tabel 4. 6. Skor kemampuan mekanis
Skor ketepatan Jumlah siswa
Persentase
99-100 6
17 85-98
25 72
Di bawah 85 4
11
Jumlah 35
100
Dari data tersebut diketahui bahwa siswa yang memiliki skor kemampuan mekanis 99-100 adalah sebanyak 6 orang. Sebanyak 25 orang memiliki skor
kemampuan mekanis 85-98 dan siswa yang memiliki skor kemampuan mekanis di bawah 85 sebanyak 4 orang.
Dari tes kemampuan pemahaman didapatkan data berikut:
Tabel 4. 7. Skor kemampuan pemahaman
Skor ketepatan Jumlah siswa
Persentase
100 6
17 90
5 14
80 11
32 70
5 14
60 4
11 50
2 6
40 2
6
Jumlah 35
100
Setelah data penelitian mengenai kedua aspek kemampuan membaca tersebut terkumpul, penulis kemudian mengklasifikasikan nilai kemampuan
membaca responden ke dalam norma yang telah penulis paparkan pada bab sebelumnya. Pengklasifikasian tersebut terdiri dari kategori independen,
instruksional, frustrasi dan potensial. Berdasarkan hal tersebut dari hasil penelitian maka didapatkan data
sebagai berikut:
Tabel 4. 8. Klasifikasi skor kemampuan membaca
Klasifikasi Responden
Persentase
Independen 3
9 Instruksional
19 51
Frustrasi 13
40
Jumlah 35
100
Dari tabel 4.5. dapat diketahui bahwa mayoritas siswa memiliki kemampuan membaca dengan kategori instruksional yaitu sebanyak 19 orang
dengan persentase sebesar 51. Sedangkan siswa yang memiliki kemampuan membaca dengan kategori independen sebanyak 3 orang dengan persentase
sebesar 9 dan yang memiliki kemampuan membaca dengan kategori frustrasi adalah sebanyak 13 orang dengan persentase sebesar 40.
4.3. Presentasi Data Penelitian