Universitas Sumatera Utara
orangtua yang bekerja sebagai petani di ladang. Namun, dalam beberapa tahun terakhir hal itu sudah mulai jarang dilakoni oleh Dody karena dia sudah lebih
sering bekerja dengan tetangganya untuk mencari uang. Alasan remaja penyuka warna putih ini bekerja dengan tetangganya adalah agar dia dapat bermain game
online dengan leluasa tanpa menghabiskan uang dari kedua orangtuanya. Dody memiliki keinginan untuk bisa membahagiakan kedua orangtuanya kelak.
Banyak hal yang dilakukan remaja yang suka makan nasi goreng di luar jam sekolah seperti, membantu orangtua kalau waktu masih banyak, bekerja
dengan tetangga sebagai pengantar minuman orang batak yaitu tuak, dan malam harinya dia akan mampir sebentar ke warnet untuk bermain game online bersama-
sama teman sebayanya. Remaja berkulit hitam manis ini beragama Kristen Protestan dan murni berdarah batak, mereka bersaudara terdiri dari 2 laki-laki dan
2 perempuan. Orangtuanya berprofesi sebagai petani, dia menyukai minuman bandrek. Dody memiliki sifat yang tegas dan sedikit susah untuk terbuka kepada
orang yang baru saja dia kenal. Dody menggunakan internet untuk keperluan mencari tugas-tugas sekolah dan soal-soal Ujian Nasional UN karena kebetulan
tahun ini dia akan mengikuti ujian tersebut. Selain untuk keperluan sekolah, Dody menggunakan internet untuk browsing dan yang paling sering adalah untuk
bermain game online melalui jejaring sosial facebook.
4.1.3.4 Profil Informan 4 Edy Sipayung
Nama : Edy Sipayung
Umur : 13 tahun
Sekolah : SMP St. Xaverius I kelas VII
Alamat : Jl. Sipiso-piso Saribudolok
Informan yang keempat ini berdomisili di Jl. Sipiso-piso Saribudolok bersama dengan orangtuanya. Sehari-harinya dia memiliki aktivitas layaknya
Universitas Sumatera Utara
seorang remaja yang berumur 13 tahun bermain bersama teman-temannya dan kadang-kadang ikut membantu orangtuanya di ladang yang bekerja sebagai
petani. Edy Sipayung itulah nama lengkap dari informan keempat ini, dia sering dipanggil dengan nama depannya yaitu Edy. Remaja berkulit putih ini memiliki
hobby bermain bola kaki, aktivitas ini sering dilakukannya pada hari Minggu sebelum bermain game online.
Saat ini Edy sedang duduk di bangku kelas 1 Sekolah Menengah Pertama SMP di SMP St. Xaverius. Edy memiliki banyak teman di sekolah maupun di
lingkungan tempat dia tinggal, terbukti dengan setelah selesai bermain game online Edy langsung bergabung dengan teman-teman sebayanya dan pergi
bersama ke lapangan bola kaki di belakang sekolah yang tak berada jauh dari rumahnya. Edy adalah anak terakhir dari keluarganya sehingga kehidupan dia
lebih bebas dan lebih dimanjakan oleh orangtuanya dibanding kakak dan abangnya.
Informan ini menyukai warna hitam dan memiliki keinginan yang hampir sama dengan informan lainnya yaitu membahagiakan kedua orangtuanya kelak.
Edy yang masih berusia 13 tahun ini memiliki sifat yang cukup percaya diri dengan apa yang dilakukannya terbukti dengan setiap perkataannya yang
menunjukkan suatu kepastian dan tanpa ragu-ragu mengungkapkan apa yang dirasakannya tentang game online kepada orang yang baru saja dikenalnya.
4.1.3.5 Profil Informan 5 Boy Wirando Girsang
Nama :
Boy Girsang
Umur :
17 tahun
Sekolah : SMA Asisi kelas XII
Alamat : Jl. Kabanjahe Saribudolok
Boy Wirando Girsang itulah nama lengkap informan kelima dalam penelitian ini, dia akrab disapa Boy. Remaja simalungun ini memiliki hobby
Universitas Sumatera Utara
memancing di sela-sela waktu luangnya. Boy dilahirkan di Saribudolok, 12 Agustus 17 tahun yang lalu sebagai anak terakhir dari empat bersaudara. Boy
sangat dekat dengan semua anggota keluarganya, mereka bersaudara terdiri dari dari dua laki-laki dan dua perempuan. Remaja penyuka warna hitam dan putih ini
sekarang sedang menempuh pendidikan dibangku kelas XII Sekolah Menengah Atas SMA di SMA Asisi. Agama dari remaja ini adalah agama katolik, dan
remaja ini tinggal bersama orangtuanya di Jl. Kabanjahe Saribudolok. Orangtuanya berprofesi sebagai petani, sehingga terkadang jika dia memiliki
waktu luang ia akan menyempatkan dirinya untuk membantu orangtuanya diladang.
Motto hidup, aku akan selalu ada untuk orang yang aku sayangi demikian Boy mengungkapkan apa yang menjadi motto hidupnya sendiri. Remaja ini
menjelaskan lagi mengenai motto hidupnya ini, aku menyayangi keluargaku dan aku pasti akan selalu ada untuk keluargaku baik disaat susah maupun senang.
Bahkan, untuk orang yang akan kusayangi nanti, aku akan selalu ada untuk dia ungkap remaja penyuka segala jenis minuman ini. Boy berperawakan lumayan
tinggi, proporsi tubuh yang pas sehingga ketika peneliti menemuinya peneliti menduga Boy bukan lagi remaja. Boy menggunakan internet untuk keperluan
sekolah seperti mencari tugas sekolah, mencari soal-soal Ujian Nasional UN, dan untuk bersosial media dengan teman-temannya di dunia maya melalui
facebook yang sekaligus dia gunakan agar bisa bermain game online.
4.1.3.6 Profil Informan 6 Silvester Sumbayak