Tanggung Jawab PT. Eric Dirgantara Tour Travel Terhadap Masalah

C. Tanggung Jawab PT. Eric Dirgantara Tour Travel Terhadap Masalah

Tiket yang Penerbangannya Dibatalkan Pengertian tanggung jawab sangat luas, namun demikian menurut Peter Salim 78 Untuk menghindari munculnya konflik maka harus ada tanggung jawab dari pihak pemberi jasa kepada konsumen. Ketika penumpang yang tiket yang penerbangannya dibatalkan, maka pihak PT. Eric Dirgantara Tour Travel harus membantu penumpang tersebut dan yang berlaku untuk dibantu adalah penumpang yang membeli tiket dari PT. Eric Dirgantara Tour Travel. Hal ini dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok besar, masing-masing “tanggung jawab” dalam arti accountability, responsibility, dan liability. Demikian pula menurut Henry Campbell Black membagi tiga pengertian tanggung jawab.Yang pertama adalah tanggung jawab dalam arti accountability yaitu menyangkut masalah keuangan dan berkaitan dengan keuangan.Yang kedua adalah tanggung jawab dalam arti responsibility yaitu memikul beban akibat suatu perbuatan dan dapat juga berarti kewajiban memperbaiki kembali kesalahan yang pernah terjadi, serta wajib menanggung segala sesuatunya.Yang ketiga adalah tanggung jawab dalam arti liability yaitu kewajiban membayar ganti kerugian yang diderita. Sementara tanggung jawab hukum dalam arti legal liability dimaksudkan kewajiban membayar segala kerugian atau biaya yang timbul akibat kecelakaan pesawat udara yang dilakukan oleh kapten penerbang dan kewajiban tersebut dapat diajukan gugatan di depan pengadilan perdata. 78 Peter Salim, Contempary English-Indonesian Dictionary. Edisi Pertama. Jakarta : Modern English Press, 1985. Universitas Sumatera Utara dikarenakan setiap travel agent mempunyai kode pengguna sistem maskapai penerbangan dan yang bisa dibuka hanyalah kode pengguna dimana tempat penumpang tersebut membeli tiket, Maka seperti adanya bencana alam yang membuat penumpang sama sekali tidak dapat berangkat, maka penerbangannya dibatalkan. Apabila penumpang ingin membatalkan tiketnya karena tidak mau terlantar akibat menunggu kabar akibat bencana alam, maka staff PT. Eric Dirgantara Tour Travel akan mengatakan tidak bisa berangkat tapi apabila tiketnya mau diuangkan refund maka pihak travel akan membantu dengan mengonfirmasi ke maskapai penerbangan pusat agar dapat diurus proses pengembalian uang. Pihak PT. Eric Dirgantara Tour Travel akan mengurus tiket tersebut dengan menelepon ke call centre pihak maskapai penerbangan lalu tiket yang bermasalah tersebut dibawa dan diurus ke pihak penerbangan. 79 Hal pembatalan lain adalah apabila penumpang mengalami halangan untuk berangkat misalnya meninggalnya anggota keluarga yang membuat penumpang tidak bisa berangkat. Maka pembatalan dapat dilakukan, tetapi tergantung maskapai penerbangannya.Ada maskapai penerbangan yang tidak memberikan pengembalian uang refund kepada penumpang dan menganggap tiketnya hangus.Adapula maskapai penerbangan yang memberikan pengembalian uang penumpang tergantung berapa hari sebelum keberangkatan penumpang tersebut membatalkan tiketnya.Jika penumpang membatalkan tiketnya maka pihak PT. Eric Dirgantara Tour Travel harus memberikan pengembalian uang refund sesuai dengan ketentuan maskapai penerbangan yang berlaku. Jika penumpang 79 Hasil wawancara dengan Nelfi, ticketing dari PT. Eric Dirgantara Tour Travel pada 14 Februari 2014. Universitas Sumatera Utara membatalkan tiket jauh hari sebelum tanggal keberangkatan maka uang dikembalikan 50 persen, jika tiket dibatalkan 48 jam sebelum keberangkatan maka uang dikembalikan 20 persen, jika tiket dibatalkan sehari sebelum keberangkatan maka uang dikembalikan 10 persen. Hal ini lah yang harus diberikan oleh PT. Eric Dirgantara Tour Travel dalam bentuk pengembalian uang. Atau apabila penumpang ingin menggeser tanggal keberangkatan, maka pihak travel harus membantu penumpang tersebut. Biasanya harga tiket dicek kembali untuk tanggal yang akan ditentukan penumpang. Apabila harganya masih sama, maka penumpang dikenakan biaya tambahan yang sedikit tetapi apabila harganya lebih mahal daripada harga tiket yang penumpang beli sebelumnya, maka biaya tambahannya agak lebih mahal dikarenakan untuk penyesuaian harga pada tanggal keberangkatan yang ingin digeser oleh pihak penumpang. Pihak PT. Eric Dirgantara Tour Travel agent harus mengonfirmasi kepada maskapai penerbangan bahwa mereka sudah menggeser jadwal keberangkatan penumpang dan setelah sudah ada persetujuan dari maskapai penerbangan, maka tanggal keberangkatan penumpang sudah tergeser. Jika penumpangnya meninggal dunia, maka pihak keluarga dapat memberitahukan langsung ke maskapai penerbangan dan biasanya harga tiket penumpang tersebut dikembalikan utuh dengan membawa surat kematian. 80 Itulah yang merupakan bentuk pertanggungjawaban dari pihak travel terhadap penumpang. Tetapi apabila maskapai penerbangan tersebut mengalami 80 Hasil wawancara dengan Nelfi, ticketing dari PT. Eric Dirgantara Tour Travel pada 14 Februari 2014. Universitas Sumatera Utara keterlambatan berangkat delay maka penumpang tersebut tidak dapat menuntut kepada pihak travel melainkan penumpang hanya dapat menuntut kepada pihak maskapai penerbangan. 81 81 Hasil wawancara dengan Nelfi, ticketing dari PT. Eric Dirgantara Tour Travel pada 14 Februari 2014. Universitas Sumatera Utara

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis yang telah dilakukan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambi kesimpulan sebagai berikut : 1. Pengaturan penumpang pesawat udara sebagai konsumen pada PT. Eric Dirgantara Tour Travelyaitu adanya hal-hal perlindungan konsumen yang diberikan PT. Eric Dirgantara Tour Travel dimana penumpang pesawat udara mendapatkan layanan jasa yang baik dan menangani masalah apabila penumpang bermasalah dengan tiketnya baik tidak berangkat, pennggantian jadwal keberangkatan, kesalahan huruf dari nama penumpang yang tercantum di tiket dengan kartu identitas yang berbeda dan lain-lain. Selain itu PT. Eric Dirgantara Tour Travelmemberikan jasa lain berupa pengantaran penumpang pesawat udara ke bandara, pengantaran tiket penumpang ke rumahnya, dan adanya voucher hotel sebagai tempat penginapan penumpang yang menambah kenyamanan penumpang untuk membeli tiket lagi di PT. Eric Dirgantara Tour Travel. 2. Problematika yang terjadi pada PT. Eric Dirgantara Tour Travel berkaitan dengan penumpang maskapai penerbangan yaitu penumpang yang ingin mengubah jadwal keberangkatan rescheduledimana harga tiket disesuaikan dengan tanggal yang Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Prosedur Mutasi Jabatan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 Ditinjau Dari Persektif Hukum Administrasi Negara (Studi Kasus Dinas Pekerjaan Umum)

10 119 83

Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan Ditinjau dari Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 dan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999.

0 84 124

Tanggung Jawab Apoteker Terhadap Konsumen Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

1 86 105

Tanggung Jawab Maskapai Penerbangan Terhadap Penumpang Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Penerbangan

3 100 84

Pengoplosan Beras Dalam Perspektif Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

11 144 123

Perlindungan Hukum terhadap Penumpang yang Dirugikan oleh Maskapai Penerbangan Dalam Negeri yang Mengalami Penundaan Keberangkatan (Delay) Ditinjau Berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen Jo Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2

1 6 43

TANGGUNG JAWAB HUKUM APOTEKER TERHADAP PASIEN SELAKU KONSUMEN AKIBAT KELALAIAN PEMBERIAN OBAT DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 36 TAHUN 2009 TENTANG KESEHATAN DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TEN.

0 0 2

TANGGUNG JAWAB PERUSAHAAN JASA PENERBANGAN TERHADAP PENUMPANG DALAM KECELAKAAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG PENERBANGAN.

0 0 13

PERLINDUNGAN KONSUMEN TERHADAP PENUMPANG JASA ANGKUTAN UMUM KERETA API DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN.

4 32 119

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN - Tanggung Jawab Apoteker Terhadap Konsumen Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen

0 1 33