RISIKO LOKASI Risiko Lokasi di bawah ini berlaku untuk skema BOT, SBOT, AP
Sektor Jalan Tol dan Non-Tol Kategori Risiko dan
Peristiwa Risiko Deskripsi
[Pra-KonstruksiKonstruksiOperasi] Publik
BU Bersama
Strategi Mitigasi Sesuai Best Practice
Kondisi Spesifik terkait Alokasi Risiko
Kesulitan pada kondisi lokasi yang tak terduga
Tidak teridentifikasinya utilitas dan kesulitan proses relokasi utilitas, sehingga terjadi
keterlambatan dan mungkin dilakukan perpindahan rute.
– [Tahap Konstruksi] x
x Pelaksanaan identifikasi utilitas pada
saat perencanaan dengan didukung oleh data yang memadai.
Data utilitas tidak tersedia, baru diketahui saat proses penggalian
berlangsung. Kesulitan yang tidak mungkin teridentifikasi
pada tahap perencanaan diambil oleh Pemerintah.
Keterbatasan ruang kerja working space konstruksi
Terkait penyediaan lahan untuk ruang kerja pada masa konstruksi
– [Tahap Konstruksi] x
Metode konstruksi yang baik; Sosialisasi oleh pemerintah
Bila ada penolakan masyarakat Pemerintah dapat membantu
Kerusakan artefak dan barang kuno pada lokasi
Rusaknya artefak dan barang kuno yang ditemukan di lokasi saat konstruksi proyek
– [Tahap Konstruksi]
x Data historis penggunaan lahan dan
penyelidikan tanah
Risiko Lokasi di bawah ini berlaku untuk skema BOT, OM, SBOT, dan AP Risiko Status Tanah
Kepemilikan sertifikat tanah ganda ditemukan saat proyek dilaksanakan
– [Tahap Pra- konstruksi]
x Melaksanakan validasi dan
penyelesaian status kepemilikan lahan
Dukungan otoritas terkait BPN, Dinas Kependudukan sangat penting
Kontaminasipolusi ke lingkungan lokasi
Kontaminasipolusi di lingkungan lokasi yang mengganggu pelaksanaan proyek
– [Semua Tahap]
x Kesesuaian dengan studi Amdal yang
baik Terganggunya keragaman
hayati kawasan hutankawasan konservasi
Proyek yang melalui kawasan hutan kawasan konservasi berpotensi menimbulkan
gangguan terhadap flora fauna, terutama yang berstatus endemik dan dilindungi
– [Semua Tahap]
x Melakukan studi keragaman hayati
untuk pemetaan dampak Implementasi AMDAL
PJPK bertanggung jawab melakukan studi keragaman
hayati, BU implementasi AMDAL
Terhalangnya akses transportasi masyarakat
Proyek yang memotong wilayah pemukiman dapat menimbulkan dampak terganggunya
akses komunikasi dan ekonomi masyarakat –
[Tahap Konstruksi Operasi] x
Pembuatan akses transportasi baru yang disepakati bersama
Kondisi ini bisa berkaitan dengan aspek budaya di suatu
daerah dimana proyek tsb. dilaksanakan
Terganggunya kenyamanan masyarakat yang berada di
sekitar area proyek Proyek dapat menyebabkan gangguan
kesehatan dan kenyamanan, misalnya rumah masyarakat rusak karena kegiatan konstruksi
[Tahap Konstruksi] x
Melakukan studi AMDAL yang komprehensif dan melaksanakannya
dengan baik
2. RISIKO DESAIN, KONSTRUKSI DAN UJI OPERASI Risiko Desain, Konstruksi, dan Uji Operasi di bawah ini berlaku untuk skema BOT, SBOT, AP
Ketidakjelasan spesifikasi output
Keterlambatan dan kenaikan biaya akibat spesifikasi output tidak jelas
– [Tahap Pra- konstruksi]
x Klarifikasi saat proses tender
Kapasitas desain yang baik Dokumen lelang sebaiknya tersaji
dengan jelas dan mudah dipahami agar dapat meningkatkan kompetisi
dan menurunkan biaya proyek Spesifikasi output PJPK harus
mengacu ke best practice
Sektor Jalan Tol dan Non-Tol Kategori Risiko dan
Peristiwa Risiko Deskripsi
[Pra-KonstruksiKonstruksiOperasi] Publik
BU Bersama
Strategi Mitigasi Sesuai Best Practice
Kondisi Spesifik terkait Alokasi Risiko
Gagal menjaga keamanan dan keselamatan dalam
lokasi Tingkat kecelakaan selama pekerjaan
konstruksi berlangsung tinggi. – [Tahap
Konstruksi] x
Implementasi prosedur keamanan dan keselamatan kerja yang baik
EPC yang berpengalaman dan handal.
Kenaikan biaya konstruksi Kenaikan akibat perubahan volume pekerjaan
ataupun harga material – [Tahap Konstruksi]
x Kesepakatan prosedur persetujuan
perubahan volume dan ambang batas perubahan
Akomodir perhitungan faktor eskalasi harga di dalam kontrak
Hubungan baik dengan supplier Klausul penalti atas Liquidity
Damages Kinerja
kontraktorsubkontraktor yang buruk
KontraktorSub-kontraktor tidak mampu melakukan pekerjaan sesuai kontrak
– [Tahap Konstruksi]
x Proses pemilihan kontraktor
subkontraktor yang kredibel Penerapan penalti
Default kontraktorsub- kontraktor
Kegagalan penyelesaian kontrak oleh kontraktorsub-kontraktor karena faktor
manajemen internal finansial – [Tahap
Konstruksi] x
Proses pemilihan kontraktor subkontraktor yang kredibel
Penerapan penalti
Risiko Desain, Konstruksi, dan Uji Operasi di bawah ini berlaku untuk skema BOT, OM, SBOT, dan AP Kesalahan desain
Menyebabkan ekstrarevisi desain yang diminta operator
– [Tahap Pra-konstruksi Konstruksi]
x Konsultan desain atau EPC yang
berpengalaman dan handal. Biasanya teridentifikasi saat uji
operasi teknis Terlambatnya penyelesaian
konstruksi Dapat termasuk akibat kualitas keahlian SDM
yang buruk, terbatasnya ketersediaan material peralatan, terlambatnya pengembalian
akses lokasi. – [Tahap Konstruksi]
x Kontraktor yang handal dan klausul
kontrak yang standar, termasuk klausul penalti atas Liquidity Damages
Risiko uji operasi testing comissioning
Kesalahan estimasi waktu biaya dalam uji operasi teknis
– [Tahap Konstruksi] x
Sistem komunikasi koordinasi kontraktor, konsultan penguji, dan
operator yang tepat Konsultan testing comissioning
yang berpengalaman