yaitu orang yang membimbing, 4 qaMudarris yaitu orang yang mencerdaskan orang lain, 5 Muaddib yaitu orang yang membangun
peradaban.
Berdasarkan pengertian diatas dapat dipahami bahwa guru adalah orang yang memberikan pengarahan dan bimbingan yang berisikan
tentang ilmu pengetahuan yang nantinya di pegunakan pada masa-masa yang akan datang.
Berdasarkan pendapat di atas dapat dipahami bahwa kinerja guru adalah kemampuan guru dalam pencapaian tujuan pembelajaran, untuk
mendidik dan memberikan dorongan kepada peserta didik agar lebih professional di dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab untuk
memenuhi kebutuhan yang ia butuhkan.
2. Indikator Kinerja Guru
Kinerja merefleksikan kesusksesan suatu organisasi, maka di pandang
penting untuk mengukur karakteristik tenaga kerjanya. Kinerja guru
merupakan kulminasi dari tiga elemen yang saling berkaitan yakni
keterampilan, upaya sifat keadaan dan kondisi eksternal.
Keterampilan merupakan modal yang penting yang harus dibawa seseorang ketempat kerja seperti pengalaman, kemampuan, kecakapan-
kecakapan antara pribadi serta kecakapan teknik. Upaya tersebut diungkap
sebagai motivasi yang diperhatikan karyawan untjuk menyelesaikanya. Sedangkan kondisi eksternal adalah tingkat sejauh mana kondisi eksternal
mendukung produktivitas kerja.
Kenerja guru sangat penting untuk diperhatikan dan dievaluasi karena guru mengemban tugas profesionalnya artinya tugas-tugas hanya dapat
dikejakan dengan kompetensi khusus yang diperoleh melalui program pendidikan. Guru memiliki tanggung jawab yang secara garis besar dapat
dikelompokkan yaitu : 1. Guru sebagai pengajar, 2. Guru sebagai pembimbing, 3. Guru sebagai administrator kelas.
37
Indikator seorang guru memiliki kinerja yang baik dalam proses pembelajaran menurut dinas pendidikan adalah sebagai berikut
38
:
7. Perencanaan pembelajaran meliputi :
g. Perumusan tujuan pembelajaran
h. Pemilihan materi ajar
i. Pemilihan sumber media pembelajaran
j. Kejelasan scenario pembelajaran
k. Kesesuaian teknik pembelajaran
l. Kelengkapan insterument pembelajaran dengan tujuan
pembelajaran.
37
Danim S, Inovasi Pendidikan Bandung: Pustaka Setia, 2002 h. 122
38
Rusman, Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru, Jakarta,Rajawali Pers Raja Grafindo Persada,2013h.75
8. Strategi pembelajaran meliputi :
h. Kejelasan rumusan tujuan pembelajaran
i. Kesesuaian dengan kompetensi dasar
j. Kesesuaian materi ajar dengan tujuan pembelajaran
k. Kesesuaian tujuan dengan karakteristik peserta didik
l. Keruntutan dan sistematika materi ajar
m. Kesesuaian media atau alat pembelajaran dengan tujuan
pembelajaran n.
Kesesuaian media atau alat pembelajaran materi pembelajaran
9. Evaluasi pembelajaran meliputi :