Kemudian adjusted R square merupakan nilai R
2
yang disesuaikan sehingga gambarannya lebih mendekati penjajakan model, dari hasil
perhitungan nilai adjusted R square sebesar 77,3. Dengan demikian besarnya pengaruh growth opportunity, liquidity, profitability, dan
tangibility terhadap struktur modal yang diukur dengan DER pada perusahaan manufaktur 2009-2011 adalah sebesar 77,3 sedangkan sisanya
sebesar 22,7 adalah dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Sedangkan standard error of the estimate merupakan kesalahan standar dari penaksiran sebesar 40,7
4.3.3. Pengujian secara Parsial Uji t
Uji t Uji Parsial dilakukan untuk menguji apakah setiap variabel bebas secara parsial atau terpisah mempunyai pengaruh yang signifikan
secara parsial antara variabel Growth Opportunity, Liquidity, Profitability, Tangibility terhadap DER selama periode 2009 – 2011. Hal ini dapat
dibuktikan dengan tingkat signifikansi yang diperoleh variabel independen yang kurang dari 0.05.
Pengaruh dari masing – masing variabel Growth Opportunity, Liquidity, Profitability, Tangibility terhadap DER dapat dilihat dari arah
tanda dan tingkat signifikansi probabilitas. Variabel Growth Opportunity dan Liquidity mempunyai arah yang
negatif, sedangkan variabel Profitability dan Tangibility mempunyai arah yang positif ditunjukkan pada tabel 4.8 berikut ini
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.8 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant . 164
. 194 . 846 . 400
LN GROW OPPORTUNITY -.016
. 029 -.037
-.557 . 579 LN LIQUIDITY
-1.159 . 079
-.875 -14.667
.000 LN PROFITABILITY
-. 088 . 066
. 081 -1.325 . 190
LN TANGIBILITY . 046
. 031 . 099
1.521 . 133 a. Dependent Variable: LN DER
Sumber : output SPSS, diolah Peneliti,2013 Berdasarkan hasil pengujian statistik t pada tabel 4.8 dapat dijelaskan
sebagai berikut :
1. Uji hipotesis pengaruh Growth Opportunity terhadap Debt to
Equity Ratio
Nilai signifikansi = 0,579 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih besar dari 0,05. Hal ini sesuai
dengan hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu growth opportunity secara parsial tidak
berpengaruh signifikan terhadap struktur modal pada tingkat kepercayaan 95 .
Variabel pengaruh growth opportunity memiliki t hitung -0,557 dengan nilai signifikansi 0,579 0,05. Dengan menggunakan tabel t,
diperoleh t tabel sebesar 1,997 Hal ini menunjukkan t hitung t tabel 0,557 1,997, yang berarti bahwa H
diterima dan H
A
ditolak artinya growth opportunity secara parsial tidak mempunyai pengaruh
Universitas Sumatera Utara
yang signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI.
2. Uji hipotesis pengaruh Liquidity terhadap Debt to Equity Ratio
Nilai signifikansi = 0,000 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih kecil dari 0,05. Hal ini sesuai dengan
hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu liquidity secara parsial berpengaruh signifikan terhadap
struktur modal pada tingkat kepercayaan 95 . Variabel pengaruh Liquidity memiliki t hitung 14,667 dengan
nilai signifikansi 0,000 0,05. Dengan menggunakan tabel t, diperoleh t tabel sebesar 1,997. Hal ini menunjukkan t hitung t tabel
14,667 1,997, yang berarti bahwa H
A
diterima dan H
O
ditolak artinya liquidity secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap struktur modal pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI.
3. Uji hipotesis pengaruh Profitability terhadap Debt to Equity Ratio
Nilai signifikansi = 0,190 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih besar dari 0,05. Hal ini sesuai
dengan hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu profitability secara parsial tidak berpengaruh
signifikan terhadap struktur modal pada tingkat kepercayaan 95 . Variabel pengaruh profitability memiliki t hitung -1,325 dengan
nilai signifikansi 0,190 0,05. Dengan menggunakan tabel t,
Universitas Sumatera Utara
diperoleh t tabel sebesar 1,997. Hal ini menunjukkan t hitung t tabel 1,325 1,997 , yang berarti bahwa H
diterima dan H
A
ditolak artinya profitability secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI.
4. Uji hipotesis pengaruh Tangibility terhadap Debt to Equity Ratio
Nilai signifikansi = 0,133 menunjukkan bahwa nilai Sig. untuk uji t individual parsial lebih besar dari 0,05. Hal ini sesuai
dengan hasil pengujian statistik yang membandingkan antara t hitung dengan t tabel yaitu tangibility secara parsial tidak berpengaruh
signifikan terhadap struktur modal pada tingkat kepercayaan 95 . Variabel pengaruh tangibility memiliki t hitung 1,521 dengan
nilai signifikansi 0,133 0,05. Dengan menggunakan tabel t, diperoleh t tabel sebesar 1,997. Hal ini menunjukkan t hitung t
tabel 1,521 1,997, yang berarti bahwa H diterima dan H
A
ditolak artinya tangibility secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap struktur modal pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI.
4.3.4. Hasil Uji –f Uji Simultan