Disamping hal tersebut sebaiknya perlu diperhatikan pengawasan yang lebih pada daging yang di jual untuk dikonsumsi masyarakat terutama pada daging anjing
sehingga masyarakat yang mengkonsumsi daging tersebut terhindar dari cemaran parasit yang dapat menggangu kesehatan.
7.5. Observasi Sanitasi Pengolahan Daging Anjing
Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan oleh peneliti terhadap sanitasi pengolahan daging anjing di rumah makan panggang B1 sekitar padang bulan
simpang selayang medan secara keseluruhan tidak memenuhi syarat kesehatan yang sesuai dengan Kepmeskes RI No.1098MenkesSKVII2003 tentang pedoman
persyaratan higiene sanitasi rumah makan.
7.5.1. Pemilihan Bahan Baku
Prinsip pemilihan bahan baku pengolahan daging anjing sudah memenuhi syarat karena daging anjing yang digunakan bersih dan segar, tapi tidak diperoleh dari
tempat yang diawasi oleh pemerintah, karena daging anjing yang diperoleh berasal dari pasar pancur batu dan penduduk di sekitar lau cih.
7.5.2. Penyimpanan Daging Anjing
Prinsip penyimpanan daging yang dilakukan oleh pemilik rumah makan panggang B1 sudah memenuhi syarat. Daging yang akan diolah di simpan pada
lemari es untuk menjaga kesegaran dari daging tersebut dan agar supaya terhindar dari lalat dan juga kecoa. Sedangkan untuk daging yang telah dipanggang di letakkan
di dalam tong yang tidak memiliki tutup, sehingga tidak sesuai dengan Kepmenkes RI No.1098 tahun 2003.
Universitas Sumatera Utara
7.5.3. Pengolahan Daging Anjing
Prinsip pengolahan daging anjing yang telah dilakukan oleh pemilik rumah makan panggang B1 tidak memenuhi syarat keshatan. Seluruh pemilik rumah makan
panggang B1 dalam mengolah daging yaitu pada saat pemotongan anjing dilakukan di luar rumah atau di halaman belakang rumah, dalam mengolah daging tidak
menggunakan celemek dan sarung tangan. Pada saat pengolahan daging anjing juga tidak menggunakan tutup kepala, dari 6 rumah makan saat mengolah daging anjing
tidak ada yang menggunakan celemek dan juga tutup kepala. Dari pengolahan awal para pemilik rumah makan panggang B1 dalam
mengolah daging tidak mencuci tangan terlebih dahulu dengan sabun. Sedangkan untuk peralatan di cuci dengan sabun atau deterjen tetapi pada saat pencucian tidak
menggunakan air yang mengalir. Sebaiknya peralatan makan seperti piring, sendok dan gelas di cuci dengan air yang mengalir agar kotoran dan sisa sabun langsung ikut
terbilas. Penerapan sanitasi yang buruk akan berdampak pada kesehatan konsumen yang mengkonsumsi daging anjing tersebut.
7.5.4. Penyimpanan Makanan Jadi