Uji Signifikansi Parsial Uji-t

Hasil uji F hitung dapat dilihat pada Tabel 4.14. Tabel 4.14 Hasil Uji F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 101.814 3 33.938 42.316 .000 a Residual 20.853 26 .802 Total 122.667 29 Keterangan: a. Predictors: Constant, berani, kreatif, inovatif b. Dependent Variable: pengembangan_karir Sumber : Data Primer diolah 2014 Pada Tabel 4.14 di atas dapat dilihat bahwa nilai F hitung sebesar 42,316 dengan tingkat signifikansi 0,000 0,05, sedangkan F tabel pada tingkat kepercayaan 95 a = 0,05 adalah sebesar 2,965 sehingga F hitung F tabel 42,316 2,965 pada α = 5 . Dengan demikian H a diterima dan H ditolak artinya variabel independen inovatif, kreatif dan berani secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen pengembangan karir.

4.2.2.6.2 Uji Signifikansi Parsial Uji-t

Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh 1 variabel independen atau individual menerangkan variasi variabel dependen. Dengan kata lain Uji t dilakukan untuk menguji secara parsial apakah variabel bebas yang terdiri dari variabel kemampuan wirausaha inovatif, kreatif dan berani berpengaruh Universitas Sumatera Utara terhadap variabel terikat pengembangan karir. Uji t dilakukan dengan menggunakan langkah-langkah sebagai berikut: 1. Menentukan model hipotesis H dan H a. 2. Mencari nilai t tabel dengan cara menentukan tingkat kesalahan a dan menentukan derajat kebebasan. 3. Menentukan kriteria pengambilan keputusan. 4. Mencari nilai t hitung dengan menggunakan bantuan aplikasi SPSS 17,00 5. Kesimpulan. Hasil pengujiannya adalah sebagai berikut: 1. Model hipotesis yang digunakan dalam Uji t ini adalah sebagai berikut: H : b 1 = b 2 = b 3 = 0, artinya: secara parsial tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel independen yang terdiri dari 3 kompenen yaitu: inovatif X 1 , kreatif X 2 , dan berani X 3 terhadap variabel dependen yaitu pengembangan karir Y. H a : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ 0, artinya: secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel independen yang terdiri dari 3 kompenen yaitu: inovatif X 1 , kreatif X 2 , dan berani X 3 terhadap variabel dependen yaitu pengembangan karir Y. Untuk menentukan nilai t tabel , diperlukan adanya derajat bebas pembilang dan derajat bebas penyebut, dengan rumus sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara df pembilang = k-1 = 3 df penyebut = n-k = 30-4 = 26 Keterangan: n = jumlah sampel penelitian = 30 k = jumlah variabel bebas dan terikat = 4 Pada penelitian ini diketahui jumlah sampel n adalah 30 dan jumlah keseluruhan variabel k adalah 5, sehingga diperoleh: Tingkat kesalahan α = 5 dan derajat kebebasan df = k-1; n-k 3 df pembilang = k-1 df pembilang = 4-1 = 3 4 df penyebut = n-k df penyebut = 30-4 = 26 2. Maka: t tabel 0,05 3; 26 = 1,706. Nilai t hitung diperoleh dengan menggunakan bantuan software SPSS 17 for Windows, kemudian dibandingkan dengan nilai t tabel pada tingkat α = 5. 3. Kriteria pengambilan keputusan: H diterima bila t hitung t tabel pada α =5 dengan tingkat kepercayaan 95 . H a diterima bila t hitung t tabel pada α = 5 dengan tingkat kepercayaan 95 . Dalam Uji t suatu variabel bebas memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel terikat jika t hitung t tabel . Pengaruh secara parsial juga dapat diketahui dengan membandingkan nilai probabilitas signifikansi pada tabel hasil penelitian dengan α Universitas Sumatera Utara = 5 . Suatu variabel bebas berpengaruh secara signifikant jika nilai sig.tabel 0,05 α = 5 . Hasil Uji t dapat dilihat pada Tabel 4.14 berikut. Tabel 4.14 Hasil Uji t Pada Tiap Indikator Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 4.467 1.254 3.563 .001 Inovatif .540 .134 .458 4.029 .000 Kreatif .306 .092 .342 3.327 .003 Berani .331 .154 .261 2.157 .040 Keterangan: a. Dependent Variable: pengembangan_karir Sumber: Data Primer diolah 2014 Dari Tabel 4.14 di atas dapat dilihat sebagai berikut: 1. Inovatif X 1 . Variabel kemampuan wirausaha inovatif=X 1 secara parsial berpengaruh signifikan terhadap pengembangan karir agen PT Prudential. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung sebesar 4,029 t tabel = 1,706. Dengan demikian H ditolak dan H a diterima pada Sig.tabel 0,000 α = 0,05. 2. Kreatif X 2 . Universitas Sumatera Utara Variabel kemampuan wirausaha kreatif = X 2 secara parsial berpengaruh signifikan terhadap pengembangan karir agen PT Prudential. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung sebesar 3,327 t tabel = 1,706. Dengan demikian H ditolak dan H a diterima pada Sig.tabel 0,003 α = 0,05. 3.Berani X 3 . Variabel kemampuan wirausaha berani=X 3 secara parsial berpengaruh signifikan terhadap pengembangan karir agen PT Prudential. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung sebesar 2,157 t tabel = 1,706. Dengan demikian H ditolak dan H a diterima pada Sig.tabel 0,000 α = 0,05. Sementara pada Tabel 4.15 berikut dapat dilihat hasil Uji t pada variabel independen kemampuan wirausaha secara total: inovatif, kreatif, dan berani. Tabel 4.15 Hasil Uji t pada Variabel Kemampuan Wirausaha Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 4.667 1.168 3.996 .000 kemampuan .384 .034 .905 11.239 .000 Keteraangan: a. Dependent Variable: pengembangan_karir Berdasarkan Tabel 4.15 di atas dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Variabel kemampuan wirausaha berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap pengembangan karir. Hal ini terlihat dari nilai signifikan untuk Universitas Sumatera Utara kemampuan wirausaha p = 0,000 lebih kecil dari 0,050. Nilai t hitung 11,239 t tabel 1,709, artinya jika ditingkatkan variabel kemampuan wirausaha maka variabel pengembangan karir Y akan meningkat. b Konstanta sebesar 4,667 artinya walaupun variabel bebas bernilai nol maka pengembangan karir tetap sebesar 4,667. c, Berdasarkan hasil uji t maka rumus persamaan regresinya adalah: Y = a + b 1 X 1 + e Y = 4,667 Constanta + 0,384X 1 + e

4.2.2.6.3 Pengujian Koefisien Determinasi R