Tempat dan Waktu Penelitian Metode dan Desain interval Tindakan Rancangan Siklus Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP PGRI 1 yang bertempat di daerah Ciputat Tangerang Selatan. Sekolah tersebut terdiri dari 9 kelas untuk kelas VIII, dan kelas yang dijadikan tempat penelitian adalah kelas VIII-9. Waktu pelaksanaan penelitian adalah pada tanggal 11 November sampai 3 Desember 2010.

B. Metode dan Desain interval Tindakan Rancangan Siklus Penelitian

Jenis penelitian yang penulis lakukan adalah penelitian tindakan kelas. Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh peneliti di kelas dengan cara merencanakan, melaksanakan, mengobservasi dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dengan guru mata pelajaran kelas tersebut. Penelitian ini lebih menekankan kepada proses tindakan penelitian, oleh sebab itu berhasil atau tidaknya sesuatu penelitian dapat dilihat dari proses tindakannya. Agar proses berjalan dengan lancar, peneliti harus mempersiapkan dengan matang segala sesuatu yang menjadi pendukung sebuah proses agar dapat dikatakn berhasil. Penelitian ini berlangsung secara siklik, setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu : 1. Penyusunan rencana 2. Pelaksanaan 3. Observasi 4. Refleksi Adapun rancangan dari setiap aspek pokok yang akan menjadi gambaran dari proses penelitian adalah sebagai berikut: a. Perencanaan Pada tahap perencanaan, dilakukan penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dengan kolaborasi antara peneliti dengan observer. Penyusunan rencana pengajaran disertai pula dengan penyusunan instrument penelitian, soal akhir siklus I dan II. b. Pelaksanaan Dalam pelaksanaan tindakan, peneliti melakukan kolaborasi dengan guru bidang studi. Peneliti sebagai pelaku tindakan yang perannya sebagai guru yang menjalankan pembelajaran dengan pendekatan open ended sedangkan guru sebagai observer yang berperan sebagai pengamat. Pengamatan yang dilakuakn oleh observer adalah pengamatan terhadap kemandirian siswa dan pengamatan terhadap pembelajaran yang dilakuakn oleh guru dengan pendekatan open ended pada lembar observasi yang telah disediakan peneliti. Pada tahap pelaksanaan ini rancangan strategi dan skenario yang sudah di diskusikan bersama akan diterapkan. c. Observasi Pada tahap ini, observer melakukan monitoring terhadap proses tindakan kelas, situasi kelas, dengan menggunakan pedoman observasi yang telah disiapkan oleh peneliti. d. Refleksi Data-data yang diperoleh pada saat observasi, dikumpulkan dan dianalisis secara menyeluruh kemudian dilakukan evaluasi guna menyempurnakan tindakan berikutnya. Jika terdapat masalah dari proses refleksi maka dilakukan pengkajian ulang melalui siklus berikutnya. Guru yang melakukan penelitian tindakan kelas membuat catatan seluruh kegiatan PTK yang telah dilakukannya. Catatan tersebut digunakan untuk menyususn suatu karya ilmiah yang dapat disebarluaskan menjadi suatu inovasi, dan dapat dimanfaatkan oleh guru-guru lain dalam melaksanakan PTK. Penelitian Tindakan Kelas biasa dilakukan oleh guru dengan penekanan pada penyempurnaan atau proses dan praktik pembelajaran. Adapun siklusnya dapat digambarkan dengan gambar sebagai berikut 37 . 37 Suharsimi Arikunto, dkk. Penelitian Tindakan Kelas, Jakarta : Bumi Aksara, 2008, h.74. Siklus I Siklus II Bagan 3.1 Siklus PTK dengan dua siklus

C. Subjek Penelitian