Ketentuan-Ketentuan di Rumah Susun Sederhana Sewa Martubung

cara sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk perbuatan hukum yang bersangkutan. Di rusunawa Martubung ini, boleh saja warga negara asing menyewa, asalkan orang asing tersebut mau mentaati peraturan-peraturan di rusunawa Martubung sebagaimana ditentukan oleh pihak pengelola. Hanya saja tidak ada orang asing yang mau menyewa di rusunawa karena rusunawa identik dengan masyarakat ekonomi menengah ke bawah. Umumnya orang asing tinggal di apartemen atau flat.

E. Ketentuan-Ketentuan di Rumah Susun Sederhana Sewa Martubung

Di setiap lokasi rusunawa mempunyai Rukun Tetangga RT dan Rukun Warga RW yang menjadi perwakilan dari manajemen pemerintah dan kependudukan. Setiap penghuni harus mendaftarkan diri sebagai penghuni dan harus taat kepada aturan kependudukan pemerintahan setempat. RT dan RW dapat diminta bantuan oleh asisten lokasi selain untuk menyelesaikan administrasi kependudukan juga dapat membantu pemberitahuan dari asisten lokasi. RT dan RW tidak memiliki kewenangan untuk memproses permohonan baik untuk penghunian maupun pemeliharaan dan perbaikan. Setiap RT dan RW mempunyai jam kerja yang ditentukan oleh yang bersangkutan. 110 Setiap penghuni diwajibkan mentaati peraturan yang berlaku sebagai berikut: a. Menempati sendiri unit hunian bukan orang lain b. Membayar jaminan sewa sebanyak 3 tiga kali masa sewa 110 Perum Perumnas, Buku Panduan Penghuni Rusunawa, Perum Perumnas, Medan, 2007, hal. 4 Adlin Budhiawan : Analisis Yuridis Mengenai PengadaanPembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa Pasar VII Martubung Kecamatan Medan Labuhan. USU e-Repository © 2008. c. Membayar sewa setiap bulan sesuai dengan Surat Perjanjian Sewa SPS. Apabila terjadi keterlambatan pembayaran sewa akan dikenakan denda sesuai dengan aturan yang berlaku. d. Memelihara fisik bangunan dan kebersihan lingkungan. e. Menjaga dari bahaya kebakaran dan kebocoran pipa air di lingkungan luar dan dalam unit hunian apabila terjadi maka semua akibat ditanggung yang bersangkutan. Selain itu juga setiap penghuni dilarang untuk melakukan hal-hal sebagai berikut : a. Menyewakan kembalimenjual unit hunian kepada pihak lain; b. Menggunakan unit hunian sebagai warungtempat usaha; c. Merubah, menambah, mengurangi unit hunian dalam bentuk apapun; d. Menggunakan ruang publik seperti jalan lingkungan, tempat parkir utama, halaman depanbelakang lantai dasar, selasar, ruang bawah tangga dan fasilitas umum lainnya untuk kepentingan pribadi seperti memagar, membuat garasi, kegiatan usaha, gudang dan fungsi lainnya; e. Membuat keributan dengan suara mesin mobilmotor yang dapat menggangu penghuni lainnya; f. Memelihara hewan seperti anjing, kucing, burung dara di lingkungan rusunawa yang dapat menyebabkan tercemarnya bulu dan kotoran di sepanjang ruang publik yang menggangu penghuni lainnya; g. Melakukan perbuatan-perbuatan yang dapat menggangu keamanan, ketertiban dan kesusilaan; Adlin Budhiawan : Analisis Yuridis Mengenai PengadaanPembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa Pasar VII Martubung Kecamatan Medan Labuhan. USU e-Repository © 2008. h. Melakukan kegiatan atau perbuatan yang dilarang undang-undang yang berhubungan dengan penyalahgunaan narkotika; i. Melakukan tindakan merusak atau pencemaran terhadap fasilitas bersama yang ada di lingkungan komplek rusunawa; j. Mencoret-coret dinding atau menmpelkan berbagai macan iklan tanpa izin k. Membuat keributan dengan getaran atau suara yang menyebabkan tetangga sebelah atau tetangga atas dan bawah menjadi tertanggu. Getaran dapat disebabkan oleh alat musik, alat dapur, tv, radio dan sebagainya. Apabila penghuni melanggar peraturan dan hal-hal yang dilarang di atas maka pihak pengelola berhak membatalkan hak sewa atas satuan unit hunian di rusunawa Martubung. Adlin Budhiawan : Analisis Yuridis Mengenai PengadaanPembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa Pasar VII Martubung Kecamatan Medan Labuhan. USU e-Repository © 2008.

BAB III ANALISIS KETENTUAN SEWA-MENYEWA RUMAH SUSUN