Morbiditas dan Mortalitas Penyakit Kardiovaskuler pada Penyakit

2.2. Morbiditas dan Mortalitas Penyakit Kardiovaskuler pada Penyakit

Ginjal Kronis Penyakit jantung vaskuler merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas pasien dengan PGK pada semua stadium Skorecki, 2005. Penyakit jantung merupakan penyebab kematian paling penting pada pasien PGK yang menjalani hemodialisis, yaitu 44 dari seluruh mortalitas. Sebagai gambaran, mortalitas penyakit kardiovaskuler pada populasi umum ~2.000 kematian dibandingkan mortalitas pada pasien hemodialisis ~50.000 kematian. Hasil tersebut menunjukkan bahwa tingkat mortalitas penyakit kardiovaskuler per tahun jauh lebih tinggi pada pasien hemodialisis tanpa mempertimbangakan jenis kelamin, ras atau usia. Pasien hemodialisis yang masih muda memiliki peningkatan tingkat mortalitas hingga 500 kali dibandingkan usia yang sesuai pada populasi umum, dan tingkat mortalitas tetap lima kali lipat lebih tinggi, meskipun pada pasien paling tua Gambar 2.1. Sarnak dkk, 2003; Himmele dkk, 2015. Gambar 2.1. Mortalitas penyakit kardiovaskuler pada populasi umum dibandingkan dengan pasien penyakit ginjal kronik stadium terminal yang menjalani dialisis. GP: general population Sarnak, 2003. Terdapat dua alasan potensial untuk peningkatan risiko mortalitas penyakit kardiovaskuler yang dramatis pada populasi hemodialisis. Pertama adalah tingginya prevalensi penyakit kardiovaskuler, dan kedua adalah tingginya tingkat kasus kematian pada pasien yang telah memiliki penyakit kardiovaskuler. Berbagai data menunjukkan bahwa pasien hemodialisis memiliki prevalensi penyakit jantung iskemik dan gagal jantung kongestif yang lebih tinggi dibandingkan populasi umum. Sebagai tambahan prevalensi pasien dengan hipertrofi ventrikel kiri sejumlah 75 pada pasien dialisis Sarnak, 2003. Penting untuk digarisbawahi bahwa prevalensi penyakit kardiovaskuler meningkat pada semua pasien dengan PGK. Prevalensi hipertrofi ventrikel kiri meningkat dengan menurunnya filtrasi glomerulus, dan sebanyak 30 pasien PGK telah memiliki bukti klinis adanya penyakit jantung iskemik atau gagal jantung. Juga perlu diperhatikan bahwa pasien dengan penurunan laju filtrasi glomerulus LFG lebih cenderung mengalami kematian akibat penyakit kardiovaskuler daripada berkembang ke PGK Sarnak, 2003.

2.3. Risiko Kardiovaskuler pada Penyakit Ginjal Kronis