memperlancar dan mempertemukan pihak-pihak yang saling membutuhkan.
2.4 Tujuan Pemasaran Bank
Kasmir 2005:63 menyatakan bahwa pemasaran bank adalah suatu proses untuk menciptakan dan mempertukarkan produk atau jasa bank yang ditujukan
untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah dengan cara memberikan kepuasan.
Tujuan pemasaran bank secara umum menurut Kasmir 2005:66 adalah: 1.
Memaksimumkan konsumsi atau dengan kata lain memudahkan dan merangsang konsumsi, sehingga dapat dan menarik nasabah untuk
membeli produk yang ditawarkan bank secara berulang-ulang 2.
Memaksimumkan kepuasan pelanggan melalui berbagai pelayanan yang diinginkan nasabah. Nasabah yang puas akan menjadi ujung tombak
pemasaran selanjutnya, karena kepuasan ini akan ditularkan kepada nasabah lainnya melalui ceritanya.
3. Memaksimumkan pilihan ragam produk dalam arti bank menyediakan
berbagai jenis produk bank sehingga nasabah memiliki beragam pilihan 4.
Memaksimumkan mutu hidup dengan memberikan berbagai macam kemudahan kepada nasabah dan menciptakan iklim yang efisien.
5. Memaksimumkan konsumsi atau dengan kata lain memudaahkan dan
merangsang konsumsi, sehingga dappat dan menarik nnasabah untuk membeli produk yang ditawarkan bank secara berlang-ulang
Universitas Sumatera Utara
2.5 Identifikasi Nasabah dan Perilaku Konsumen 2.5.1 Identifikasi Nasabah
Nasabah adalah semua orang yang menuntut suatu bank untuk memenuhi suatu standar kualitas tertentu dan karena itu akan memberikan pengaruh pada
kinerja atau performansi performance perbankan. Dalam sistem kualitas modern terdapat 3 tiga jenis nasabah yang harus
dipuaskan kebutuhannya Sipahutar, 2002:1 yaitu: 1.
Nasabah Internal Internal customer Nasabah internal adalah orang yang berada dalam perbankan dan memiliki
pengaruh pada performansi bank. Contohnya adalah bagian-bagian pembelian, produksi, penjualan, pembayaran gaji, rekrutmen dan
karyawan. 2.
Nasabah Antara Intermediate Customer Nasabah antara adalah orang yang bertindak atau berperan sebagai
perantara, bukan sebagai pemakai akhir end user produk dan jasa. 3.
Nasabah Eksternal Eksternal Customer Nasabah eksternal adalah orang yang membayar untuk menggunakan
produk dan jasa yang dihasilkan. Dalam upaya pembentukan kualitas layanan yang baik terhadap nasabah
biasanya jasa perbankan akan menggunakan kerangka bauran pemasaran yang telah dikembangkan atau biasa disebut 7P, yaitu Produkjasa product and
services, lokasi places, proses process, partisipasi participant, lingkungan fisik physical surrounding, harga prices, promosi promotion. Mutu layanan
perbankan dapat disebut sebagai kemampuan dan kemauan perusahaan untuk
Universitas Sumatera Utara
melakukan proses dan aktifitas identifikasi, analisis dan responsive atas setiap harapan dan kebutuhan pelanggan akan jasa perbankan, Adi krismanto:2009.
a. Pelayanan