Hakikat Belajar KAJIAN TEORI

14

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.2. KAJIAN TEORI

2.1.1. Hakikat Belajar

Belajar menurut Slameto 2010:2 ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Belajar bukan suatu tujuan tetapi merupakan suatu proses untuk mencapai tujuan, jadi merupakan langkah-langkah atau prosedur yang ditempuh Hamalik, 2013:29. Menurut Hamdani 2011:21, belajar merupakan perubahan tingkah laku atau penampilan, dengan serangkaian kegiatan. Belajar akan lebih baik jika subjek belajar mengalami atau melakukannya dan tidak bersifat verbalistik. Belajar sebagai kegiatan individu sebenarnya merupakan rangsangan-rangsangan individu yang dikirim kepadanya oleh lingkungan. Oleh karena itu dengan menguasai konsep dasar tentang belajar, seseorang mampu memahami aktivitas belajar memegang peranan dalam proses psikologis Rifa‟i dan Anni, 2011:82. Pengertian luas menurut Sardiman 2011:20, belajar dapat diartikan sebagai kegiatan psiko-fisik menuju ke perkembangan pribadi seutuhnya. Kemudian dalam arti sempit, belajar dimaksudkan sebagai usaha penguasaan materi ilmu pengetahuan yang merupakan sebagian kegiatan menuju terbentuknya kepribadian seutuhnya. Menurut Rifa‟i dan Anni 2011:82-83 relevan dengan pengertian tersebut bahwa belajar adalah penambahan pengetahuan, konsep tentang belajar mengandung tiga unsur utama, yaitu: a. belajar berkaitan dengan perubahan tingkah laku; b. perubahan perilaku itu terjadi karena didahului oleh proses pengalaman; c. perubahan perilaku karena belajar bersifat relatif permanen. Selain unsur-unsur belajar, prinsip-prinsip dalam belajar juga harus diperhatikan. Prinsip-prinsip belajar yang digunakan oleh seorang guru harus dapat dilaksanakan dalam situasi dan kondisi yang berbeda dan oleh setiap siswa secara individu. Menurut Slameto 2010:27-28 prinsip-prinsip belajar meliputi: a. berdasarkan prasyarat yang diperlukan untuk belajar; b. sesuai hakikat belajar; c. sesuai materibahan yang harus dipelajari; d. syarat keberhasilan belajar. Setelah menganalisis beberapa pengertian belajar, dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan serangkaian kegiatan seseorang yang terjadi untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku secara menyeluruh, dimana yang bersangkutan mengalami sendiri, yang terjadi secara sadar dan bersifat kontinu, dimana perubahan tingkah laku individu tersebut melalui interaksi dengan lingkungan. Belajar merupakan proses dalam mencapai tujuan yang dalam prosesnya terdapat unsur dan prinip belajar yang harus dipenuhi, apabila salah satu unsur tidak ada maka tidak dapat disebut sebagai suatu proses belajar

2.1.2. Hakikat Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION BERBANTU MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS IVB SDN TAMBAKAJI 03 KOTA SEMARANG

0 13 283

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MENGGUNAKAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PAKINTELAN 03 SEMARANG

1 9 213

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS IVB SDN TAMBAKAJI 04 SEMARANG

0 38 380

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TALKING STICK BERBASIS MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS V SDN TAMBAKAJI 05 KOTA SEMARANG

3 21 300

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI METODE SOSIODRAMA BERBANTU MEDIA BONEKA TANGAN PADA SISWA KELAS IVA SDN TAMBAKAJI 03 KOTA SEMARANG

1 32 263

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER BERBANTUAN PUZZLE PADA SISWA KELAS IV B SDN SAMPANGAN 02 SEMARANG

0 4 242

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL NUMBER HEAD TOGETHER BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SDN PAKINTELAN 03 KOTA SEMARANG

2 11 231

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Konsep Mol Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) Di Kelas X-6 SMAN 8 Kota Tangerang Selatan

0 3 8