28
2.1.4 Pengertian Menulis
2.1.4.1 Pengertian menulis
Kata menulis dalam Kamus Lengkap Bahasa Indonesia berasal dari kata tulis. Tulis adalah ada huruf angka dan sebagainya yang dibuat digurat dan
sebagainya dengan pena pensil, cat, dan sebagainya. Menulis adalah membuat huruf, angka, dan sebagainya dengan pena, pensil, cat dan sebagainya yang
melahirkan pikiran atau perasaan seperti mengarang, membuat surat, dan sebagainya dengan tulisan.
Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang paling akhir dikuasai oleh pembelajar bahasa setelah kemampuan mendengarkan, berbicara,
dan membaca. Menulis lebih sulit dikuasai dibandingkan dengan keterampilan berbahasa yang lain. Hal ini disebabkan karena menulis menghendaki penguasaan
berbagai unsur kebahasaan dan unsur di luar bahasa yang akan menjadi tulisan. Iskandarwassid dan Sunendar, 2008: 248
Menulis adalah kemampuan mengungkapkan gagasan, pendapat, dan perasaan melalui bahasa tulis. Ketepatan pengungkapan gagasan harus didukung
oleh ketepatan bahasa yang digunakan. Selain komponen kosa kata dan gramatikal, ketepatan kebahasaan juga sebaiknya didukung oleh konteks dan
penggunaan ejaan. Menulis didorong oleh kegiatan berbicara, mendengar, dan membaca Abbas, 2006: 125.
Menulis merupakan suatu keterampilan berbahasa yang digunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung. Di dalam menulis, peneliti harus terampil
memanfaatkan grafolegi, struktur bahasa, dan kosa kata. Kerampilan menulis
29
tidak akan datang secara secara otomatis, tetapi harus melalui latihan dan praktik yang banyak serta teratur Tarigan, 2008: 3.
Berdasarkan ungkapan beberapa ahli tersebut, peneliti berpendapat bahwa menulis adalah suatu proses seseorang dalam menuangkan ide atau
mengungkapkan gagasannya untuk disampaikan kepada pembaca dengan menggunakan media bahasa tulis.
2.1.4.2
Manfaat menulis
Menulis mempunyai beberapa manfaat yang positif. dalam Nuruddin, 2010: 19 bahwa manfaat menulis adalah:
1 Sebagai sarana mengungkapkan diri.
2 Sebagai sarana pemahaman.
3 Membantu mengembangkan kepuasan pribadi.
4 Meningkatkan kesadaran dan penyerapan terhadap lingkungan.
5 Mengembangkan kemampuan menggunakan bahasa.
2.1.4.3 Tahapan Menulis
Suparno dan Yunus 2007: 1.15 bahwa terdapat beberapa tahapan dalam menulis yaitu:
1 Tahap Prapenulisan
Merupakan face persiapan menulis yaitu menentukan topik dan tujuan, mengumpulkan informasi yang relevan, serta membuat kerangka karangan.
2 Tahap penulisan
Yaitu mengembangkan ide-ide yang terdapat dalam kerangka karangan dengan memanfaatkan bahan atau informasi yang telah dipilih dan dikumpulkan.
30
3 Tahap revisi
Merupakan tahap perbaikan dan penyempurnaan tulisan yang telah selesai dibuat.
4 Tahap penyuntingan
Tahap ini penulis meneliti kembali kesalahan dan kelemahan pada tulisan. 5
Tahap publikasi Tahap publikasi merupakan tahap paling akhir dalam proses menulis.
Yang dilakukan dalam tahap ini adalah mempublikasikan tulisan pada pembaca.
2.1.5 Pengertian Karangan