5
metode ini membantu siswa untuk memahami materi pelajaran yang diberikan karena tidak hanya sekedar hafalan. Inkuiri merupakan suatu rangkaian
kegiatan belajar yang melibatkan secara maksimal seluruh kemampuan siswa untuk mencari dan menyelidiki secara ilmiah, kritis, analisis, sehingga mereka
dapat merumuskan pencariannya sendiri dengan percaya diri. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan
judul : Upaya Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis pada Siswa Kelas V Melalui Inkuiri Terbimbing pada Mata Pelajaran IPA Materi Sifat-sifat
Cahaya di SD N Punukan, Kulon Progo.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan diatas, maka masalah- masalah yang dapat diidentifikasi oleh penulis adalah:
1. Metode pembelajaran yang digunakan guru masih bersifat berpusat pada guru.
2. Kemampuan berpikir kritis siswa rendah. 3. Saat guru memberikan pertanyaan siswa kurang dapat memberikan alasan
atas jawaban yang diberikan. 4. Rendahnya keingintahuan siswa terhadap konsep IPA.
5. Siswa menjadikan guru sebagai satu-satunya sumber belajar, sehingga siswa tidak berusaha mencari sumber lain.
6. Soal yang diberikan guru tidak dapat melatih kemampuan berpikir kritis pada siswa.
6
C. Batasan Masalah
Sebagaimana yang disebut diidentifikasi masalah di atas, ada banyak masalah - masalah yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran. Guru harus
mampu menerapkan beberapa metode pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.
Dari sekian banyak masalah yang terjadi di SD N Punukan, maka penelitian ini dibatasi dan difokuskan pada upaya meningkatkan kemampuan
berpikir kritis pada siswa kelas V melalui inkuiri terbimbing pada mata pelajaran IPA materi sifat-sifat cahaya di SD N Punukan, Kulon Progo.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah dan batasan masalah di atas, maka rumusan masal
ah dalam penelitian ini adalah “bagaimana penerapan metode inkuiri terbimbing dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas
V pada mata pelajaran IPA materi sifat- sifat cahaya di SD N Punukan?” .
E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah yang telah ditentukan, maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan
penerapan metode inkuiri terbimbing yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa kelas V pada mata pelajaran IPA materi sifat-sifat cahaya
di SD N Punukan, Wates, Kulon Progo
7
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diperoleh melalui penelitian ini, yaitu: 1. Bagi siswa
Siswa dapat merasakan suasana belajar yang menyenangkan dan memperoleh pengalaman langsung dalam pembelajaran IPA dengan
menggunakan metode inkuiri terbimbing. 2. Bagi guru
Sebagai masukan dalam memilih metode pembelajaran yang efektif dalam kelas dan menambah wawasan untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran dengan metode inkuiri terbimbing. 3. Bagi sekolah
Sebagai informasi dan sumbangan pemikiran dalam menggunakan metode inkuiri terbimbing dalam proses belajar mengajar IPA.
4. Bagi peneliti Sebagai tambahan pengetahuan bagi peneliti bahwa metode inkuiri
terbimbing dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.
8
BAB II KAJIAN PUSTAKA