21 stres merupakan respon non-spesifik dari tubuh manusia terhadap
permintaan-permintaan yang ada di lingkungannya. Selye membedakan antara stres yang baik eustres dan stres yang buruk
distres. Eustres menyediakan motivasi terhadap individu untuk bekerja keras dan mencapai tujuan mereka. Sedangkan distres
merupakan hasi dari situasi yang penuh dengan stres yang bertahan dari waktu ke waktu dan dapat membuat kesehatan individu
berkurang.
2. Pengertian Stres Kerja
Luthans dalam Minto 2010 mengatakan bahwa stres kerja merupakan suatu respon penyesuaian terhadap situasi eksternal
yang menyebabkan penyimpangan-penyimpangan fisik, psikologis dan tingkah laku bagi para partisipan organisasi. Van Harrison dan
Pinneau 1975, dalam Minto, 2010 mendefinisikan stres kerja sebagai karakteristik dari lingkungan kerja yang menjadi ancaman
bagi individu. Stres kerja juga didefinisikan oleh French, Rogers, dan Cobb dalam Minto, 2010 sebagai ketidakcocokan antara
keterampilan, kemampuan, dan tuntutan-tuntutan seseorang di tempat kerja dengan kebutuhan seseorang yang disediakan oleh
lingkungan kerja. Stres kerja yang begitu hebat yang melampaui batas-batas toleransi akan berkaitan langsung dengan gangguan
psikis dan ketidakmampuan fisik Anoraga, 2009. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22 Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa stres
kerja merupakan respon penyesuaian individu terhadap lingkungan kerjanya yang dianggap mengancam sehingga menyebabkan
penyimpangan-penyimpangan psikologis, fisiologis, dan perilaku dari individu tersebut.
3. Penyebab Stres Kerja
Smith 1981, dalam Minto, 2010 mengemukakan bahwa penyebab dari stres kerja, meliputi :
a. Stres kerja merupakan hasil dari keadaan tempat kerja. Misalnya saja keadaan tempat bising dan ventilasi udara
yang kurang baik. b. Stres kerja merupakan hasil dari dua faktor organisasi yaitu
keterlibatan dalam tugas dan dukungan organisasi. c. Stres kerja terjadi karena faktor kemampuan karyawan
dalam melaksanakan tugas yang banyak d. Stres kerja merupakan akibat dari waktu kerja yang
berlebihan. e. Stres kerja disebabkan dari faktor tanggung jawab kerja
f. Stres kerja disebabkan oleh tantangan yang muncul dari tugas
Luthans 1995, dalam Minto, 2010 menyebutkan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23 bahwa penyebab stres terdiri atas empat hal utama, yaitu :
a. Sumber dari luar organisasi, yang terdiri dari perubahan sosialteknologi, keluarga, relokasi, keadaan ekonomi dan
keuangan, ras dan kelas, dan keadaan komunitastempat tinggal.
b. Sumber dari dalam organisasi, yang terdiri dari kebijakan organisasi, struktur organisasi, keadaan fisik dalam organisasi,
dan proses yang terjadi dalam organisasi.. c. Sumber dari dalam kelompok, yang terdiri dari kurangnya
kebersamaan dalam grup, kurangnya dukungan sosial, serta adanya konflik intraindividu, interpersonal, dan intergrup.
d. Sumber dari individu, yang terdiri dari terjadinya konflik dan ketidakjelasan peran, serta disposisi individu seperti pola
kepribadian Tipe A, control personal, learned helplessness, self-efficacy, dan daya tahan psikologis.
Riggio 2008 mengatakan ada dua tipe penyebab stres kerja, yaitu penyebab stres dari tugas pekerjaan dan penyebab stres
dari peran di pekerjaan. Penyebab stres dari tugas pekerjaan adalah :
a. Kerja yang berlebihan dimana pekerjaan membutuhkan kecepatan waktu pekerjaan, hasil, atau konsentrasi.
b. Underutilization dimana muncul ketika pekerja merasa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24 bahwa
pekerjaan tidak
menggunakan pengetahuan,
keterampilan, atau kemampuan mereka yang berkaitan dengan pekerjaan atau ketika pekerjaan dirasa membosankan
dan monoton. Sedangkan penyebab-penyebab stres dari peran di
pekerjaan adalah sebagai berikut: a. Pekerjaan yang ambigu, merupakan keraguan yang
disebabkan oleh feedback yang kurang pada setiap performasi kerja atau kurangnya pekerja melakukan pekerjaan mereka.
b. Kurangnya kontrol,
penelitian menemukan
bahwa memberikan kontrol kepada kerja pada lingkungan kerja
mereka, walaupun dengan cara seperti memberikan mereka suara dalam pembuatan keputusan atau memperbolehkan
pekerja untuk merencanakan tugas pekerjaan mereka sendiri, mengurani stres kerja dan meningkatkan kepuasan kerja.
c. Kondisi fisik kerja, seperti bekerja lembur dapat mengganggu jam tidur dan jam bangun dan bisa membuat masalah-
masalah seperti stres yang tinggi, ketidakpuasan kerja, dan kesalahan performasi.
d. Stres interpersonal, disebabkan oleh kesulitan dalam hubungan interpersonal.
e. Pelecehan, seperti pelecehan seksual, pelecehan karena PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25 anggota kelompok gender, orientasi seksual, dll, dan
dikucilkan oleh supervisor atau kolega.
4. Gejala dari Stres Kerja