siswa menjadi bosan. Sikap ini kemudian berdampak dengan hasil belajar siswa. Siswa menjadi pasif dan terkesan bermalas-malasan dengan model yang
digunakan. Hal tersebut membuat siswa sulit memahami materi yang disampaikan oleh guru. Hal ini dapat dilihat dari hasil evaluasi pembelajaran siswa pada setiap
materi. Maka dari itu diperlukan model yang sesuai dengan kebutuhan siswa, sehingga materi yang disampaikan dapat diterima oleh siswa dengan maksimal.
Model pembelajaran berbasis proyek ini belum pernah digunakan oleh guru dalam pembelajaran di kelas XI TOI. Alasan guru belum menggunakan model ini
karena guru tidak memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan perangkat pembelajarannya. Selain itu model ini dirasa sesuai dalam pembelajaran di kelas
XI TOI karena model ini memiliki hasil akhir yang berupa suatu proyek. Suatu proyek ini dirasa dapat membuat siswa lebih memahami materi yang disampaikan.
Maka dari itu, peneliti ingin menerapkan model belajar berbasis proyek dalam pembelajaran di kelas XI TOI untuk melihat keefektivan model ini yang ditinjau
dari hasil dan motivasi belajar siswa. Selain itu, siswa diharapkan dapat belajar matematika dengan menyenangkan dan dapat mudah menangkap materi yang
disampaikan.
B. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dalam pembelajaran kelas XI TOI sebagai berikut: 1.
Siswa merasa bosan dengan model yang digunakan guru. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. Guru mengatakan bahwa sebenarnya beliau memiliki ide, namun masih
memiliki kendala dalam menerapkannya. 3.
Ada siswa yang justru berpotensi untuk dapat mengeksplorasi pengetahuannya, namun karena kondisi kelas yang sulit dikontrol
menyebabkan beberapa siswa tersebut merasa sulit berkonsentrasi. 4.
Model pembelajaran berbasis proyek belum pernah digunakan oleh guru tersebut.
C. Batasan Masalah
Batasan masalah yang akan diteliti dalam penelitian ini antara lain: 1.
Subjek penelitian adalah siswa kelas XI TOI di SMK N 2 Depok. Subjek dipilih karena kelas tersebut merupakan kelas yang diampu oleh peneliti
ketika menjalani PPL. 2.
Materi yang dipilih yaitu transformasi, karena materi memungkinkan untuk diterapkan model pembelajaran berbasis proyek. Selain itu materi ini
memiliki banyak kemungkinan untuk dibuat dalam proyek. 3.
Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data proyek dan tes, dengan instrumennya yaitu pedoman pengerjaan proyek serta soal ulangan harian.
Hal ini bertujuan untuk mengetahui keefektivan penggunaan model pembelajaran berbasis proyek.
4. Motivasi belajar siswa dapat diketahui melalui teknik pengumpulan data
berupa observasi dan penyebaran kuesioner. Instrumen yang digunakan
berupa pedoman dan lembar observasi, serta lembar kuesioner. D.
Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Bagaimana efektivitas penerapan pembelajaran berbasis proyek ditinjau pada hasil belajar siswa kelas XI TOI pada topik transformasi?
2. Bagaimana efektivitas penerapan pembelajaran berbasis proyek, ditinjau
dari motivasi belajar siswa kelas XI TOI pada topik transformasi?
E. Batasan Istilah
Adapun batasan dari masalah penelitian adalah sebagai berikut: 1.
Efektivitas Efektivitas adalah usaha untuk mencapai tujuan yang sudah ditetapkan
melalui kegiatan tertentu untuk memperoleh hasil yang maksimal. 2.
Model Pembelajaran Berbasis Proyek Model pembelajaran berbasis proyek adalah model pembelajaran yang
melibatkan kreativitas siswa dalam membangun pengetahuan atau konsep secara mandiri.
3. Hasil Belajar
Hasil belajar adalah perubahan atau output dari siswa setelah mengalami pengalamannya dalam belajar baik secara kuantitatif maupun kualitatif.
4. Motivasi
Motivasi merupakan dorongan untuk seseorang agar orang tersebut mau bergerak maju untuk hal yang lebih baik.
5. Transformasi
Transformasi adalah perubahan letak atau ukuran pada bangun geometri termasuk titik dan garis.
F. Tujuan