94
Kesimpulan : Bahan : kertas ice gold 120 gsm
Ukuran : 20x30 cm Alur cerita : alur cerita dalam buku etnofotografi menceritakan tentang
sekilas dari kehidupan dan tempat-tempat di toraja diantaranya: •
Londa •
Kete’kesu •
Rambu solo’ •
Rambu tuka’ •
Dan kerajinan-kerajinan yang ada di toraja
5.3 Pembatas Buku
Gambar 5.8 Pembatas buku
Pembatas Buku Ukuran : 6x12 cm
Bahan : ice gold 300
95
5.4 Kaos
Gambar 5.9 Kaos Etnofotografi of toraja
Kaos dewsa Ukuran : S,M,L dan XL
Bahan : cotton
5.5 Poster
Ukuran : 21 x 29 cm Bahan : kertas art paper
Poster ini akan diletakkan di toko-toko buku
Gambar 5.10 Poster A3
96
5.6 Banner Promosi
Banner Promosi Ukuran : 60x 160 cm
Bahan : Photo Paper Banner Promosi ini akan
ditempatkan di toko-toko buku yang buku Etnofotografi
Gambar 5.11 X-banner
5.7 Post Card
Gambar 5.12 Post Cart
Ukuran : 4R Bahan : kertas BC
Post card ini dapat digunakan sebagai catatan masyarakat didalam Post card ini terdapat foto-foto mengenai kebudayaan yang ada di Indonesia.
97
4.8 Rincian Biaya Produksi dan Pasca Produksi
Biaya Kreatif Perancangan
Lama pengerjaan x UMR30hari : 89 hari x Rp. 57.000 = Rp, 5,073.000
a. Biaya Produksi pemotretan : Biaya makan Rp15.000x3x60
:Rp. 2.700.000
b. Trasportasi: •
Pesawan pulang pergi Rp.
1.250.000 •
Kendaraan umum Rp.
1.000.000 •
Kendaraan sewa Rp 50.000x28hari Rp.
1.400.000 c. Biaya penginapan Rp. 250.000x 28hari
Rp. 7.000.000
d. Biaya masuk wisata Rp.250.000 Rp. 250.000
e. Tenda dan sliping Rp.
1.000.000 f. Perlengkapan kamera
• Kamera canon 60D
Rp. 10.000.000
• Lensa 16-45mm canon
Rp. 8.000.000
• Lensa 18-135mm canon
Rp. 2.000.000
• Flesh canon 430 ex
Rp. 3.000.000
Total Biaya
Rp. 37.600.0000
Pasca Produksi
Editing :
Rp. 3.000.000
Total Biaya produksi books Rp.
40.600.000
Harga 1pcs book : Rp
170.000
g. Biaya Produksi T-Shirt 1 biji Tshirt 1 warna Rp.55.000 x 12pc
Rp. 660.000
Produksi dalam 1 warna Rp.
800.000 Poster Rp 2500x100
Rp 250.000
X banner Rp 100.000x10 Rp.
1.000.000 Post card Rp 5000x500
Rp. 2.500.000
Rp. 4.510.000
Total biaya Perancangan :
Rp. 45.280.000
98
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
6.1. Kesimpulan
Indonesia lahir dari berbagai ragam suku daeah, lebih dari 100 suku bangsa tersebar di negri Indonesia. Keaneka ragaman bahasa budaya
menjadikan warna Indonesia semakin kaya akan hasil daerah lokal. Bangga kita sebagai generasi penerus lahir di Indonesia yang mempunyai
keanekaragaman suku dan budaya. Beberapa suku yang ada di Indonesia Pulau Sumatra, ada suku aceh,
batak, gayo, komering, mentawai, dan masih banyak lagi. Pulau jawa ada beberapa suku jawa, badui, betawi, tengger, sunda, dan lain-lain. Pulau
Kalimantan terdiri dari suku dayak, Pontianak, limbai, bawa , kutai, tunjung, bakang dan lain-lain. Pulau Sulawesi memiliki suku budaya Suku gorontalo,
sangir, minahasa, bajau, makasar, toraja dan banyak lainnya masih banyak suku budaya yang adi di pulau-pulau besar yang ada di Indonesia.
Beraneka ragam suku budaya yang memiliki perbedaan bahasa rumah adat kerajinan bahkan dari fisiknyapun berbeda. Keragaman suku budaya ini
harus di lestarikan. Bebean penerus bangsa semakin berat adalah gimana cara memerangi era globalisasi ini untuk memper tahankan tradisi tradisonal yang di
anggap tidak jamannya lagi. Sudah saatnya kita sebagai warga negara Indonesia turut melestarikan kebudayaan indonesia yang ada.
Kebudayaan Indonesia semakin terkikis, masyarakat indonesia semakin terpengaruh dengan adanya perkembangan moderenisasi dari sisi tekhnologi
serta budaya asing yang mempengaruhi kebudayaan sendiri. Memang perkembangan zaman dapat mengubah segalanya bahkan dari budaya yang
sudah lama di pertahankanpun ikut terkikis. Akan tetapi, perubahan tersebut harus di barengi dengan norma-norma dan kebudayaan yang berlaku di negri
atau lingkunangn. Kebudayaan bisa di defenisikan secara sederhana ialah penanda satu
bangsa nasion sekaligus suatu masyarakat yang membedakan dari masyarakat lain
\
Edi Sedyawati. 2008. Sebagai masyarakat berbangsa dan bernegara
