Bisnis-Bisnis PT. Perusahaan Gas Negara Persero Tbk Distribusi

5. Jujur, terbuka dan berpikir positif; 6. Disiplin dan konsisten; 7. Mengutamakan kesehatan dan keselamatan kerja; 8. Perduli terhadap sekitar, lingkungan sosial, dan alam; 9. Mengutamakan kepuasan pelanggan internal dan eksternal; dan 10. Proaktif dan cepat tanggap.

B. Bisnis-Bisnis PT. Perusahaan Gas Negara Persero Tbk Distribusi

Wilayah III Dalam menjalankan usahanya, PGN merupakan perusahaan publik yang memiliki ruang lingkup bisnis di bidang penyediaan kebutuhan gas bumi yang meliputi kegiatan transmisi dan distribusi gas bumi dengan pengalaman yang cukup lama. PGN memasok gas alam untuk pembangkit listrik, industri, bisnis komersial, termasuk restoran, hotel, dan rumah sakit, dan rumah tangga di berbagai daerah di Indonesia. PGN mempunyai kegiatan usaha sebagai penyalur distributor , traderetailer dan sebagai transporter. Sebagai distributor, PGN bertugas untuk menyediakan infrastruktur berupa jaringan pipa yang berfungsi untuk mendistribusi dan menghubungkan ke stasiun penerima distribusi. Selanjutnya gas bumi tersebut dialirkan kepada pelanggan PGN seperti industri, komersil, dan rumah tangga. Sebagai traiderretailer, PGN bertugas untuk melaksanakan pembelian gas dari produsen yang dalam hal ini produsen ditunjuk oleh tender, dan selanjutnya menjualnya kepada pelanggan melalui jaringan pipa yang sudah disediakan oleh PGN. Sebagai transporter, PGN bertugas untuk menyediakan infrastruktur berupa jaringan gas yang berfungsi untuk menghubungkan sumber-sumber gas ke konsumen akhir ke stasiun penerima jaringan distribusi. Dalam kegiatan usaha transmisi gas bumi PGN saat ini mengoperasikan tiga jaringan pipa transmisi gas bumi yang meliputi jalur Grissik – Duri, Grissik – Singapura, dan jaringan pipa transmisi Medan. Jalur pipa transmisi gas alam yang dioperasikan oleh PGN terdiri dari jaringan pipa bertekanan tinggi untuk mendistribusikan gas alam dari sumber- sumber gas bumi ke stasiun penerima pembeli. Untuk disalurkan kepada kawasan komersial, konsumen akhir, maupun ke stasiun penampungan. PGN menerima toll fee untuk pengiriman gas sesuai dengan Perjanjian Transportasi Gas GTA yang berlaku selama 10-20 tahun. Mengingat wilayah usaha PGN yang luas yaitu meliputi pulau Sumatera dan Jawa, maka untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada para pelanggannya PGN membagi wilayah usaha distribusi gasnya ke dalam 3 tiga Wilayah Strategic Business Unit SBU. Pembentukan SBU bertujuan meningkatkan efektifitas dan efisiensi pengelolaan jaringan dan fasilitas di wilayah SBU sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan menuju kepuasan pelanggan serta mempercepat penetrasi dan ekspansi pasar. Ketiga SBU yang dimaksud adalah: 62 1. SBU Distribusi Wilayah I Jawa Bagian Barat, meliputi wilayah Jakarta, Bogor, Banten, Cirebon, Palembang, Bekasi dan Kerawang serta Bandung. 2. SBU Distribusi Wilayah II Jawa Bagian Timur, meliputi wilayah Jawa Bagian Timur yang terbagi atas 2 dua wilayah operasi yaitu operasi Wilayah I Surabaya – Gresik dan operasi wilayah II Sidoarjo – Mojokerto dan Pasuruan – Probolinggo , serta 3 tiga Area Penjualan yaitu area Surabaya – Gresik, area Sidoarjo – Mojokerto, dan area Pasuruan – Probolinggo. 3. SBU Distribusi Wilayah III Sumatera bagian Utara, meliputi wilayah Medan dan sekitarnya, Kepulauan Riau, Riau dan Jambi. 4. SBU Transmisi Sumatera-Jawa, meliputi jaringan transmisi di Sumatera Selatan dan Jawa Dalam mengoptimalkan visi dan misi yang diterapkan PGN, maka PGN memiliki beberapa anak-anak perusahaan. Masing-masing anak perusahaan tersebut memilik peran dan tugasnya yang berbeda-beda. Masing-masing anak perusahaan Perusahaan Gas Negara adalah: 63 1. PT Saka Energi Indonesia SEI 2. PT Transportasi Gas Indonesia TGI 62 media.corporate-ir.netmedia...2014_PGN_Laporan_Keberlanjutan.pdf . diakses pada tanggal 25 Agustus 2015 Pukul 21.00 WIB. 63 media.corporate-ir.netmedia...2014_PGN_Laporan_Keberlanjutan.pdf . diakses pada tanggal 25 Agustus 2015 Pukul 21.00 WIB. 3. PT PGN LNG Indonesia PGN LNG 4. PT Nusantara Regas NR 5. PT Gagas Energi Indonesia GEI 6. PT PGAS Solution PGAS Solution 7. PT PGAS Telekomunikasi Nusantara PGASCOM 8. PT Permata Graha Nusantara PT Saka Energi Indonesia bergerak di bidang usaha bagian hulu upstream business. PT Saka Energi Indonesia didirikan pada tanggal 27 Juni 2011. Perusahaan ini melaksanakan usaha dan investasi di bidang kegiatan usaha hulu, yang meliputi kegiatan eksplorasi, eksploitasi, pengembangan usaha-usaha di bidang minyak dan gas bumi, panas bumi, gas metana batubara. Saat ini PT Saka Energi Indonesia telah melakukan akuisisi atas kepemilikan Participating Interest di beberapa perusahaan minyak dan gas baik di dalam maupun di luar negeri. PT Transportasi Gas Indonesia bergerak di bidang transportasi gas. PT Transportasi Gas Indonesia saat ini memiliki dan mengeoperasikan jaringan pipa sepanjang lebih dari 1000 km yang menghubungkan transmisi Grissik – Duri dan Grissik – Singapura dengan kapasitas penyaluran 835 MMSCFD. PT PGN LNG Indonesia bergerak di bidang Liquified Natural Gas. PT PGN LNG didirikan pada tanggal 26 Juni 2012 dan melakukan usaha di bidang Liquified Natural Gas, termasuk tidak terbatas pada pengolahan, pengangkutan, penyimpanan, dan niaga. PT Nusantara Regas. Perusahaan ini bergerak di bidang pengelolaan dan pengembangan fasilitas FSRT Fasilitas Floating Storage And Regasification Terminal, termasuk pembelian liquified natural gas. PT Nusantara Regas didirikan pada tanggal 14 April 2010 dan merupakan perusahaan joint venture dikarenakan sebesar 60 saham dari PT Nusantara Regas dimiliki oleh PT Pertamina Persero dan sebesar 40 dimiliki oleh Perseroan. PT Perusahaan Nusantara Regas. PT Gagas Energi Indonesia bergerak di bidang hilir downstream business. PT Gagas Energi Indonesia didirikan pada tanggal 27 Juni 2011 dan melakukan usaha di bidang pengolahan, pengangkutan, penyimpanan, niaga minyak dan gas bumi. Saat ini PT Gagas Energi Indonesia sudah mengoperasikan 3 tiga SPBG, yaitu SPBG Hybrid Pd Ungu, SPBG PGN Kantor Pusat, dan SPBG PGN Bogor. PT PGAS Solution bergerak di bidang rekayasa teknik engineering. PT PGAS Solution didirikan pada tanggal 6 Agustus 2009 dan menjalankan usaha dalam bidang jasa yang terkait dengan rekayasa teknik, operasi dan pemeliharaan, perbengkelan, perdagangan, dan pembangunan. PT PGAS Telekomunikasi Nusantara bergerak di bidang telekomunikasi. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 10 Januari 2007. Saat ini PT PGAS Telekomunikasi Nusantara memiliki hak eksklusif dari perseroan untuk mengoperasikan dan mengelola jaringan serat optik milik perseroan mulai dari perbatasan Indonesia – Singapura , Batam – Jambi – Grissik, Grissik – Pagardewa – Terbanggi – Labuhan Maringgai. Sejak 5 Maret 2009, PT PGAS Telekomunikasi Nusantara telah memperoleh izin dari Departemen Komunikasi dan Informatika sebagai penyelenggara jaringan tetap tertutup, dan mulai melayani beberapa operator telekomunikasi. Pada tahun 2010, PT PGAS Telekomunikasi Nusantara telah memasuki pasar telekomunikasi internasional di Singapura dengan mendirikan anak perusahaan, yaitu PGAS Telecommunications International Ltd. Pada tahun 2012, PT PGAS Telekomunikasi Nusantara memperluas pasar dengan memasuki pasar Network Access Provider NAP ISP. Selain itu saat ini PT PGN persero Tbk juga menyediakan pembangkit listrik gas bumi di Batam. Penyediaan pembangkit listrik dilakukan PT PGN persero Tbk bekerja sama dengan SKK Migas dan perusahaan-perusahaan lain yang terdiri atas PT Transportasi Gas Indonesia, ConocoPhilips, dan Petro China International Jabung. 64

C. Aturan-Aturan Perlindungan Konsumen Dalam Bisnis PGN