Ukuran Perusahaan Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Audit Tenure, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Integritas Laporan Keuangan: Studi Empiris Pada Perusahaan Bumn Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

50 Dengan adanya regulasi dari pemerintah dapat meningkatkan dan mempertahankan independensi, kualitas dan kompetensi yang dimiliki oleh seorang auditor. Regulasi mengenai pembatasan masa perikatan audit ini dirasa penting bagi kepentingan semua pihak, baik pihak internal maupun pihak eksternal perusahaan dalam pengambilan keputusan terhadap investasi disuatu perusahaan.

5. Ukuran Perusahaan

Ukuran perusahaan adalah suatu skala dimana dapat diklasifikasikan besar dan kecilnya perusahaan dengan berbagai cara. Pada dasarnya ukuran perusahaan terbagi dalam tiga kategori yaitu perusahaan besar large firm , perusahaan menengah medium firm, dan perusahaan kecil small firm . Perusahaan dengan ukuran besar diasumsikan dengan jumlah aktiva dan tingkat pendapatan yang besar sehingga menghasilkan laba yang tinggi. Sebaliknya, jika penjualan lebih kecil daripada biaya variabel dan biaya tetap maka perusahaan tersebut akan menderita kerugian. Perusahaan berskala kecil dibandingkan dengan perusahaan berskala besar cenderung kurang menguntungkan Saputra, Desmiawati, dan Anisma, 2014. Terdapat beberapa instrumen yang dapat digunakan untuk mengukur besarnya ukuran perusahaan, seperti total penjualan, total aset, jumlah karyawan, dan nilai kapitalisasi pasar. Semakin besar nilai instrumen tersebut, semakin besar pula ukuran perusahaan tersebut. Ukuran 51 perusahaan dapat menunjukkan seberapa besar informasi yang terdapat didalamnya, serta mencerminkan kesadaran dari pihak manajemen mengenai pentingnya informasi. Teori sinyal memprediksikan adanya hubungan positif antara ukuran perusahaan dengan integritas laporan keuangan, karena perusahaan besar lebih andal dalam menyajikan laporan keuangan sehingga memiliki si nyal positif dimata masyarakat Jam’an, 2008 Selain itu, perusahaan besar lebih diperhatikan oleh masyarakat sehingga akan lebih berhati-hati dalam melakukan pelaporan keuangan Ningsaptiti, 2010. 52

B. Hasil Penelitian Sebelumnya

Adapun hasil perbedaan dan persamaan penelitian sekarang dengan sebelumnya adalah sebagai berikut: Tabel 2.1 Hasil Penelitian Sebelumnya No Peneliti Tahun Judul Metodelogi Penelitian Hasil Penelitian Perbedaan Persamaan 1 Susiana dan Arleen Herawaty 2007 Analisi Pengaruh Independensi, Mekanisme Corporate Governance, dan Kualitas Audit terhadap Integritas Laporan Keuangan Variabel independen yaitu kualitas audit, independensi auditor. Sampel penelitian adalah perusahaan publik dari tahun 2000 – 2003 Variabel mekanisme corporate governance, dan variabel dependen yaitu integritas laporan keuangan Independensi tahun 2000, 2001, dan 2002 tidak memiliki pengaruh yang signifikan, sedangkan tahun 2003 memiliki pengaruh signifikan terhadap integritas laporan keuangan. Mekanisme corporate governance memiliki pengaruh terhadap integritas laporan keuangan dan kualitas audit tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap 53 integritas laporan keuangan 2 Agrianti 2009 Analisis Pengaruh Karakteristik Perusahaan, Kualitas Audit, Pergantian Auditor, dan Independensi Auditor terhadap Integritas Laporan Keuangan Vaiabel independen yaitu kualitas audit, pergantian auditor dan independensi auditor. Pengukuran integritas laporan keuangan menggunakan earnings management Variabel independen karakteristik perusahaan yaitu kepemilikan saham institusi, manajerial dan komite audit. Variabel dependen yaitu integritas laporan keuangan. Hasil penelitian kepemilikan saham institusional dan manajemen berpengaruh negatif terhadap manajemen laba. Komite audit berkorelasi positif terhadap integritas laporan keuangan. Auditor yang berkualitas dapat mengurangi earnings management. Pergantian auditor dan independensi auditor tidak mempunyai pengaruh terhadap integritas laporan keuagan. 54 3 Pancawati Hardiningsih 2010 Pengaruh Independensi, Corporate Governance, dan Kualitas Audit terhadap Integritas Laporan Keuangan Variabel independen yaitu independensi auditor, kualitas audit. Sampel penelitian adalah perusahaan publik tahun 2005 -2008 Variabel independen yaitu variabel corporate governance, dependen yaitu integritas laporan keuangan Hasil penelitian yaitu independensi auditor, komite audit, komisaris independen, ukuran dewan komisaris, kepemilikan institusional, . Kualitas audit auditor spesialisasi industri tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan, sedangkan kepemilikan manajerial berpengaruh negatif terhadap integritas laporan keuangan. 55 4 Kenneth Enoch Okpala 2012 Audit Committee and Integrity of Financial Statements: A Preventive Mechanisme for Corporate Failure Variabel independen yaitu kepemilikan institusional, manajerial, komisaris independen, audit tenure, dan ukuran perusahaan. Sampel penelitian pada 183 perusahaan publik di Nigeria Stock Exchange Variabel independen komite audit dan variabel dependen integritas laporan keuangan Hasil penelitian ini adalah aktivitas komite audit meningkatkan corporate governance dalam sebuah perusahaan melalui audit laporan keuangan. Hubungan yang signifikan antara komite audit dengan integritas laporan keuangan. 5 Octavia Nicolin dan Arifin Sabeni 2013 Pengaruh Struktur Corporate Governance, Audit Tenure, dan Spesialisasi Industri Auditor terhadap Integritas Laporan Variabel independen yaitu spesialisasi industri auditor dan ukuran perusahaan. Sampel penelitian perusahaan manufaktur yang Variabel indepeden yaitu Corporate Governance,dan Audit Tenure. Variabel dependen yaitu integritas laporan keuangan Hasil penelitian komisaris independen, komite audit memiliki pengaruh yang signifikan terhadap integritas laporan keuangan. Kepemilikan saham manajerial, institusional, 56 Keuangan terdaftar di BEI tahun 2008-2011 audit tenure tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap integritas laporan keuangan dan spesialisasi industri auditor tidak memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap integritas laporan keuangan 6 Rozania, Ratna Anggraini dan Masellisa Nindito 2013 Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Pergantian Auditor, dan Spesialisasi Industri Auditor terhadap Integritas Laporan Keuangan Variabel independen yaitu pergantian auditor dan spesialisasi industry auditor. Sampel penelitian yaitu perusahaan publik yang terdaftar pada tahun 2008-2011. Pengukuran integritas laporan Variabel independen yaitu komite audit, komisaris independen, dan variabel dependen yaitu integritas laporan keuangan Hasil penelitian komisaris independen berpengaruh negatif terhadap terhadap integritas laporan keuangan, sedangkan komite audit dan spesialisasi industry auditor berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. Pergantian auditor tidak terbukti berpengaruh terhadap integritas laporan 57 dengan konservatisme menurut Penman dan Zhang keuangan. 7 Listya Yuniastuti Rahmina dan Sukrisno Agoes 2014 Influence of Auditor Independence, Audit Tenure, and Audit Fee on Audit Quality of Member of Capital Market Accountant Forum in Indonesia Variabel independen yaitu Corporate Governance, Ukuran perusahaan. Variabel dependen yaitu Integritas Laporan Keuangan Variabel Independen yaitu Audit Tenure Independensi auditor, audit fee berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit, audit tenure tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Variabel independen mempengaruhi variabel dependen sebesar 21,4 8 N.P. Yani Wulandari dan I Ketut Budiartha 2014 Pengaruh Struktur Kepemilikan, Komite Audit, Komisaris Independen, dan Dewan Direksi terhadap Integritas Variabel independen yaitu dewan direksi, audit tenure, dan ukuran perusahaan. Sampel penelitian pada perusahaan manufaktur pada Variabel independen yaitu kepemilikan institusional, manajerial, komite audi, dan komisaris independen. Hasil peneltian yaitu kepemilikan instituasional berpengaruh dan dewan direksi berpengaruh terahadap inegritas laporan keuangan sedangkan kepemilikan manajemen, 58 Laporan Keuangan tahun 2010-2012 komite audit dan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. 9 Wahyudi Saputra, Desmiawati, dan Yuneita Anisma 2014 Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance, dan Ukuran Perusahaan terhadap Integritas Laporan Keuangan Variabel independen yaitu audit tenure, kualitas audit. Pengukuran konservatisme diukur dengan skala nominal Variabel independen good corporate governance dan ukuran perusahaan Hasil penelitian ini kepemilikan institusional dan manajerial tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan sedangkan reputasi KAP dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap integritas laporan. 10 Atik Fajaryani 2015 Analisis Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Integritas Laporan Keuangan Variabel dependen yaitu komite audit, komisaris independen, audit tenure, Leverage, dan spesialisasi Variabel kepemilikan institusional, manajerial, dan ukuran perusahaan Hasil penelitian kepemilikan institusional, ukuran perusahaan, leverage, spesialisasi industri auditor berpengaruh signifikan pada integritas laporan keuangan. 59 industri auditor. Sampel penelitian perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI tahun 2008-2013 Sedangkan kepemilikan manajerial tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. Secara simultan berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. 60

C. Kerangka Pemikiran

Dari uraian di atas, dituangkan dalam kerangka pemikiran sebagai berikut: Gambar 2.1 Skema Kerangka Pemikiran Teoritis Bersambung pada halaman selanjutnya Judul Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Audit Tenure dan Ukuran Perusahaan Terhadap Integritas Laporan Keuangan Laporan keuangan dan annual report perusahaan BUMN yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Basis teori: Teori Agensi Variabel Independen Mekanisme Corporate Governance Terdiri dari 4 dimensi variabel: 1. Kepemilikan Institusional X I 2. Kepemilikan Manajerial X 2 3. Komite Audit X 3 4. Komisaris Independen X 4 Audit Tenure X 5 Ukuran Perusahaan Firm Size X 6 Variabel Dependen Integritas Laporan Keuangan Y 61 Lanjutan Metode Analisis Data: 1. Statistik Deskriptif 2. Uji Asumsi Klasik 3. Uji Koefisien Determinasi 4. Uji Hipotesis Hasil Pengujian dan Pembahasan Kesimpulan dan Saran 62

D. Keterkaitan Antar Variabel dan Perumusan Hipotesi

1. Kepemilikan Institusional terhadap Integritas Laporan Keuangan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Good Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 102 87

Pengaruh Good Corporate Governance, Profitabilitas Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Pada Perusahaan Perkebunan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (2007-2010)

1 46 99

Pengaruh Corporate Governance, Ukuran Perusahaan dan Struktur Kepemilikan Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

6 67 129

PENGARUH STRUKTUR CORPORATE GOVERNANCE, AUDIT TENURE DAN UKURAN KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Perusahaan BUMN yang terdaftar di BEI).

3 52 17

Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Spesialisasi Industri Auditor, Dan Audit Brand Name Terhadap Integritas Laporan Keuangan: Studi Empiris Pada Perusahaan Di Sektor Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014

2 28 127

Pengaruh Mekanisme, Corporate Governance, Kualitas Audit dan Ukuran Perusahaan terhadap Integritas Laporan Keuangan (Pada Perusahaan di Sektor Keuangan yang terdaftar di BEI Periode 2010-2012)

2 6 143

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, AUDIT TENURE, DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2015)

4 25 141

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN PERUSAHAAN DAN KUALITAS KANTOR AKUNTAN PUBLIK TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011 -2014)

11 101 131

PENGARUH MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE, KUALITAS KAP, AUDIT TENURE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2010-2012.

2 14 27

Skripsi Pengaruh Independensi, Mekanisme Corporate Governance, dan Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan pada Perusahaan Publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 13