Teori Produksi Faktor Produksi Input

13 Dalam aspek ini yang diteliti adalah mengenai lokasi usaha, baik kantor pusat, cabang pabrik atau gudang serta teknologi yang akan digunakan. d. Aspek ManajemenOrganisasi Yang dinilai dari aspek ini adalah pengolahan usaha dan struktur organisasi yang ada. e. Aspek Ekonomi Sosial Aspek ekonomi adalah melihat seberapa besar pengaruh yang ditimbulkan jika proyek tersebut dijalankan. Dampaknya akan meningkatkan pendapatan masyarakat. Demikian pula dampak sosial yang akan ada seperti tersedia sarana dan prasarana.

2.2.2 Teori Produksi

Pengertian produksi yaitu hasil akhir dari proses atau aktivitas ekonomi dengan memanfaatkan beberapa masukan atau input. Dengan pengertian ini dapat dipahami bahwa kegiatan produksi diartikan sebagai aktivitas dalam menghasilkan output dengan menggunakan teknik produksi tertentu untuk mengolah atau memproses input sedemikian rupa Sukirno, 2002. Elemen input dan output merupakan elemen yang paling banyak mendapatkan perhatian dalam pembahasan teori produksi. Dalam teori produksi, elemen input masih dapat diuraikan berdasarkan jenis ataupun karakteristik input Gaspersz, 1996.

2.2.3 Faktor Produksi Input

Istilah faktor produksi sering pula disebut “korbanan produksi”, karena faktor produksi tersebut “dikorbankan” untuk menghasilkan produksi. Dalam bahasa Inggris, faktor produksi ini disebut dengan “input”. Macam faktor produksi atau Universitas Sumatera Utara 14 input ini, berikut jumlah dan kualitasnya perlu diketahui oleh seorang produsen. Oleh karena itu, untuk menghasilkan suatu produk, maka diperlukan pengetahuan antara faktor produksi input dan produk output Soekartawi, 1994. Berikut penjelasan input yang akan dibahas dalam penelitian ini: a. Bahan Baku Bahan baku raw material adalah bahan yang digunakan dalam membuat produk dimana bahan tersebut secara menyeluruh tampak pada produk jadinya atau merupakan bagian terbesar dari bentuk barang Nata, 2014. b. Modal Menrut Soekartawi 1994, besar kecilnya modal dalam usaha pertanian tergantung dari berbagai hal, antar lain skala usaha, macam komoditas, dan tersedia atau tidaknya kredit. c. Tenaga Kerja Faktor produksi tenaga kerja, merupakan faktor produksi yang penting dan perlu diperhitungkan dalam proses produksi dalam jumlah yang cukup, bukan saja dilihat dari tersedianya tenaga kerja tetapi juga kualitas dan macam tenaga kerja perlu diperhatikan Soekartawi, 1994.

2.2.4 Biaya Produksi