Pengaruh Corporate Governance terhadap Created Shareholder Value

commit to user 26 Asimetri antara manajemen dan pemilik memberikan kesempatan pada manajer untuk melakukan manajemen laba guna meningkatkan nilai perusahaan dan Created Shareholder Value CSV pada saat tertentu sehingga dapat menyesatkan pemilik pemegang saham mengenai Created Shareholder Value CSV dan nilai perusahaan sebenarnya. Sloan 1996 menguji sifat kandungan informasi komponen akrual dan komponen aliran kas apakah terefleksi dalam harga saham. Terbukti bahwa kinerja laba yang berasal dari komponen akrual sebagai aktivitas earnings management memiliki persistensi yang lebih rendah dibanding aliran kas. Laba yang dilaporkan lebih besar dari aliran kas operasi yang dapat meningkatkan nilai perusahaan dan Created Shareholder Value CSV saat ini. Atas dasar paparan di atas, maka hipoteisis dalam penelitian ini adalah seperti berikut ini. H 1 : Earning Management mempunyai pengaruh terhadap Created Shareholder Value CSV.

2. Pengaruh Corporate Governance terhadap Created Shareholder Value

CSV Dalam perspektif teori agensi, agen yang risk adverse dan cenderung mementingkan dirinya sendiri akan mengalokasikan resources berinvestasi dari investasi yang tidak meningkatkan nilai perusahaan ke alternatif investasi yang lebih menguntungkan. Permasalahan agensi akan mengindikasikan bahwa nilai perusahaan akan naik apabila pemilik perusahaan bisa mengendalikan perilaku manajemen agar tidak menghamburkan resources perusahaan dalam bentuk commit to user 27 investasi yang tidak layak. Corporate Governance merupakan suatu sitem yang mengatur dan mengendalikan perusahaan yang diharapkan dapat memberikan dan meningkatkan nilai perusahaan kepada para pemegang saham. Dengan demikian, penerapan Good Corporate Governance GCG dipercaya dapat meningkatkan nilai perusahaan dan created shareholder value CSV. Silveira dan Barros 2006 meneliti pengaruh kualitas Corporate Governance terhadap nilai pasar atas 154 perusahaan Brazil yang terdaftar di bursa efek pada tahun 2002. Mereka membuat suatu governance index sebagai ukuran atas kualitas Corporate Governance. Sedangkan ukuran untuk market value perusahaan adalah dengan menggunakan dua variabel, yaitu: Tobin’s Q dan PBV. Temuan yang diperoleh menunjukkan adanya pengaruh kualitas Corporate Governance yang positif dan signifikan terhadap nilai pasar perusahaan. Black, Jang, dan Kim 2005 membuktikan bahwa Corporate Governance index secara keseluruhan merupakan hal penting dan menjadi salah satu faktor penyebab yang dapat menjelaskan nilai pasar bagi perusahaan –perusahaan independen di Korea. Johnson, dkk. 2000 memberikan bukti bahwa rendahnya kualitas Corporate Governance dalam suatu negara berdampak negatif pada pasar saham dan nilai tukar mata uang negara bersangkutan pada masa krisis di Asia. Dengan ukuran variabel Corporate Governance yang digunakan seperti La Porta, dkk. 1998 yang terdiri dari judical efficiency, corruption, rule of law, enforceable minority shareholder rights, antidirector rights, creditor rights, dan accounting standards, menunjukkan bahwa variabel –variabel corporate lebih bisa commit to user 28 menjelaskan variasi perubahan nilai tukar mata uang dan kinerja pasar modal, dibanding dengan variabel – variabel makro. Klapper dan Love 2002 menemukan adanya hubungan positif antara corporate governance dengan kinerja perusahaan yang diukur dengan Return on Assets ROA dan Tobin’s Q. Penemuan penting lainnya adalah bahwa penerapan corporate governance di tingkat perusahaan lebih memiliki arti dalam negara berkembang dibandingkan dalam negara maju. Hal tersebut menunjukkan bahwa perusahaan yang menerapkan corporate governance yang baik akan memperoleh manfaat yang lebih besar di negara – negara yang lingkungan hukumnya buruk. H 2 : Corporate Governance mempunyai pengaruh terhadap Created Shareholder Value CSV.

3. Pengaruh Economic Value Added terhadap Created Shareholder Value

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Economic Value Added (Eva), Earnings Per Share (Eps), Dan Debt To Equity Ratio (Der) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 53 92

Analisis Pengaruh Economic Value Added, Market Value Added dan Rasio Profitabilitas Terhadap Return Saham Perusahaan Manufaktur Industri Makanan dan Minuman yang Terdaftar di BEI

2 74 84

Pengaruh Economic Value Added, Return On Asset, Return On Equity Dan Earning Per Share Terhadap Perubahan Harga Saham Perusahaan Pada Bursa Efek Indonesia

1 41 84

Analisis Economic Value Added (EVA) Dalam Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan Pada PT. Indosat, Tbk

6 60 100

Pengaruh Economic Value Added, Earnings Per Share, Return On Assets, Arus Kas Operasi Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Consummer Goods yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 98

Analisis Economic Value Added (EVA) dalam Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan pada PT. Unilever Indonesia, Tbk.

15 102 104

Pengaruh Struktur Modal Terhadap Economic Value Added Pada Perusahaan Properti dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia

33 152 93

Pengaruh Economic Value Added, Return On Assets, Net Profit Margin Dan Earning Per Share Terhadap Harga Saham Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 43 91

Pengukuran Kinerja Perusahaan Menggunakan Model Economic Value added (eva) di pt. Bank sumut

0 68 139

Rancangan Sistem Kanban Untuk Mengurangi Non Value Added Activities Pada Proses Produksi di PT. Central Windu Sejati

28 218 205