78
lagi kinerja dinas Kependudukan dan Pencacatan Sipil dalam pelayanan publik di Kabupaten Batu Bara.
3.4. PenilaianSikap Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Dalam
Pelayanan Publik di Kabupaten Batu Bara
Pelayanan yang baik merupakan wujud pelayanan yang benar-benar memberikan kepuasan pengguna pelayanan. Prosedur pelayanan yang tidak
berbelit-belit, mudah dipahami dan mudah dilaksanakan menjadi harapan pengguna pelayanan. Penilaian adalah tahapan kegiatan yang harus dilakukan
dalam proses pelayanan.Penilaiansangat penting, karena ini menggambarkan bagaimana birokrasi bekerja secara maksimal dan berkelanjutan dengan melihat
bagaimana penilaian kinerja birokrasi tersebut.
Tabel 3.10 Distribusi Jawaban Responden Dalam Penilaian Kesopanan Para Pegawai
dan Seluruh Aparatur di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kabupaten Batu Bara.
No Distribusi jawaban
Frekuensi Persentase
1 Baik
52 52
2 Sedang
47 47
3 Buruk
1 1
Total 100
100
Sumber : angket, juni 2016
Universitas Sumatera Utara
79
Berdasarkan tabel berikut diketahui bahwa mayoritas tanggapan masyarakat yang indikatornya penilaian kesopanan para pegawai dan seluruh
aparatur di Dinas Kabupaten Batu Bara berkategori baik dengan persentase 52. Kemudian diikuti oleh berkategori sedang dengan persentase 47. Sedangkan
yang interaksinya pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Batu Bara berkategori buruk hanya 1.
Hasil presentase ini menggambarkan bagaimana kesopanan menjadi nilai yang dipegang teguh oleh Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batu
Bara. Hal ini dibuktikan dengan lebih tingginya tanggapan masyarakat yang menganggap kesopanan Dinas Batu Bara sangat baik. Kesopanan sendiri
merupakan indikator yang bias dilihat dalam menilai kemaksimalan kinerja Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara, karena kesopanan
menggambarkan bagaimana intansi tersebut melayani masyarakat, dan ini mencerminkan birokrasi yang baik.
Universitas Sumatera Utara
80
Tabel 3.11 Distribusi Jawaban Responden Dalam Penilaian Keterampilan Kelayanan
Para Pegawai dan Seluruh Aparatur di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kabupaten Batu Bara.
No Distribusi jawaban
Frekuensi Persentase
1 Baik
50 50
2 Sedang
47 47
3 Buruk
3 3
Total 100
100
Sumber : angket, juni 2016 Berdasarkan tabel berikut diketahui bahwa mayoritas tanggapan
masyarakat yang indikatornya penilaian terhadap keterampilan para pegawai dan seluruh aparatur di Dinas Kabupaten Batu Bara berkategori baik dengan
persentase 50. Kemudian diikuti oleh berkategori sedang dengan persentase 47. Sedangkan yang interaksinya pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Batu Bara berkategori buruk hanya 3. Hasil presentase tersebut menggambarkan bahwa Dinas Kepndudukan dan
Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara sangat terampil dalam menyelesaikan tugasnya untuk melayani masyarakat. Indikator ini sangat dibutuhkan karena
masyarakat membutuhkan jaminan bahwa dalam mengurus urusannya, dia dihadapkan pada orang-orang yang memang berkapasitas dalam menyelesaikan
urusan tersebut. Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara telah
Universitas Sumatera Utara
81
membuktikan bahwa mereka menempatkan orang-orang yang tepat untuk dihadapkan kepada masyarakat, agar urusan masyarakat dapat dengan mudah
diselesaikan.
Tabel 3.12 Distribusi Jawaban Responden Dalam Penilaian Kenyamanan Kelayanan
Para Pegawai dan Seluruh Aparatur di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kabupaten Batu Bara.
No Distribusi jawaban
Frekuensi Persentase
1 Baik
30 30
2 Sedang
67 67
3 Buruk
3 3
Total 100
100
Sumber :angket, juni 2016 Berdasarkan tabel berikut diketahui bahwa mayoritas tanggapan
masyarakat yang indikatornya penilaian terhadap kenyamanan para pegawai dan seluruh aparatur di Dinas Kabupaten Batu Bara berkategori sedang dengan
persentase 67. Kemudian diikuti oleh berkategori baik dengan persentase 30. Sedangkan yang interaksinya pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Kabupaten Batu Bara berkategori buruk hanya 3. Hasil presentase tersebut menggambarkan bagaimana tingkat kenyamanan
yang diberikan instansi tersebut kepada setiap masyarakat yang membuat kartu tanda penduduk. Kenyamanan ini sendiri sangat bersinggungan dengan pelayanan,
Universitas Sumatera Utara
82
karena Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara sebagai pemerintah harus menerapkan prinsip-prinsip birokrasi dalam melayani
masyarakatnya. Ketika masyarakat tidak merasa nyaman dalam mengurus urusan administratif, tentu membuat masyarakat enggan menjadikan pemerintah sebagai
sandaran dalam melengkapi kehidupannya. Pada nilai birokrasi, jelas dikatakan bahwa masyarakat dan pemerintah harus mensinergikan peran dan fungsi
keduanya untuk menciptakan keadaan negara yang baik. Aspek terakhir yang menjadi indikator penilaian kinerja Dinas
Kepndudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara dalam mengurus kartu tanda penduduk adalah pelayanan. Variabel yang menjadi ukuran dalam aspek ini
sendiri sangat berkaitan dengan tingkat pelayanan yang bisa diukur oleh masyarakat. Hasil kalkulasi presentase dari ketiga variabel diatas yang
menunjukkan mayoritas jawaban baik dan sedang menggambarkan bagaimana masyarakat merasa sangat terbantu dengan kehadiran Dinas Kepndudukan dan
Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara. Sudah pasti dalam menentukan sebuah pilihan masyarakat punya
pertimbangan masing-masing, dan alasan logis untuk menjelaskan baiknya kalkulasi presentase ketiga variabel tersebut adalah keadaan yang dialami atau
dirasakan langsung oleh masyarakat ketika mengurus atau membuat kartu tanda penduduk. Kesan baik yang ditinggalkan Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil
Kabupaten Batu Bara tentunya mempengaruhi pandangan masyarakat kepada instansi tersebut, atau dengan kata lain dapat dikatakan bahwa masyarakat mulai
Universitas Sumatera Utara
83
mempercayai instansi tersebut dikarenakan pelayanan yang maksimal dalam mengurus kepentingan masyarakat.
Aspek pelayanan sendiri menjadi penting untuk dijadikan indiaktor karena hal inilah yang paling melekat atau menjadi penentuan bagi masyarakat untuk
menilai suatu instansi. Citra positif ataupun negatif yang ditinggalkan sutu intansi kepada masyarakatnya tentunya akan merubah pola pikir masyarakat dalam
memandang birokrasi. Citra itu sendiri bisa menjadi positif atau negatif tergantung dari beberapa hal langsung yang bisa dinilai dan dirasakan masyarakat
seperti ketiga variabel diatas yang menunjukkan kualitas pelayanan yang diberikan oleh Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara
dalammembuat kartu tanda penduduk. Jawaban masyarakat yang positif memperjelas bagaimana pelayanan yang
diberikan Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara sudah maksimal dan memang kemaksimalan itu langsung dirasakan oleh masyarakat.
Hal ini menggambarkan prinsip dan nilai birokrasi yang baik bagaimana Dinas Kepndudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Batu Bara sebagai unsur pemerintahan
tidak jumawa dalam menyandang kedudukan dalam suatu instansi. Pemerintah atau birokrasi yang baik adalah pihak yang mampu serta mau memahami dan
mengerti kebutuhan masyarakatnya. Hidup bernegara tentunya berimbas pada adanya beberapa konsekuensi logis yang harus dijalani. Adanya istilah pemerintah
dan yang diperintah harus dipahami sebagai pemberian sebagian hak hidup oleh yang diperintah masyarakat kepada suatu otoritas pemerintah yang mana ini
Universitas Sumatera Utara
84
sesuai dengan teori pembentukan negara yang dikatakan beberapa ahli seperti Hobbes, Locke dan lainnya. Jangan sampai kedua istilah ini menjelaskan
pembagian kelas yang terjadi di suatu negara, dan terjadi ketertindasan di dalamnya. Baik paradigma pemerintah dan masyarakat, secara bersama dan masif
harus diubah kepada pengertian yang baik dan positif mengenai kehidupan berbangsa dan bernegara ini. Kesemuaan itu jika dimaksimalkan akan
menciptakan good government, clean government dan tentunya masyarakat yang perduli dan terlibat aktif dalam mebangun bangsa. Untuk mewujudkan semua itu
harus dimulai dari birokrasi yang melayani dengan baik setiap kepentingan dan kebutuhan masyarakat yang logis untuk diurus serta dipertanggungjawabkan oleh
birokrasi.
Universitas Sumatera Utara
85
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan