+ +
, -. , -.
1 1
2 3 4 5
6 , -.
2 3 4 7
1 1
8
+
9 , -.
8
: , -.
8
; 1
1
2 3
Gambar 4. Matriks IE Rangkuti, 2006
G. Hak Kekayaan Intelektual
Menurut Purba
2
2009, Hak kekayaan intelektual HKI atau HaKI adalah konsep yang mengatur penghargaan atas karya orang lain, yang berguna bagi
masyarakat banyak. HKI atau HaKI merupakan titik awal dari pengembangan lingkungan yang kondusif untuk pengembangan invensi, kreasi, desain dan lain-
lain bentuk karya intelektual. Hak kekayaan intelektual bersifat privat dan hanya akan bermakna jika diwujudkan dalam bentuk produk di pasaran, digunakan
2
Direktur Jenderal Hak Kekayaan Intelektual, Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia RI, pada pidato yang disampaikan pada acara Orientasi Kepailitan bagi para Hakim Agung
yang diselenggarakan oleh Pusdiklat Mahkamah Agung RI pada tanggal 29 Januari 2009
dalam siklus permintaan dan penawaran, dan karena itu memainkan suatu peranan dalam bidang ekonomi.
Menurut Purba 2009, apresiasi terhadap konsep intelektual merupakan kunci penyelenggaraan sistem HaKI di Indonesia. Berdasarkan keputusan
Presiden No. 1891998 penyelenggaraan sistem HaKI dipercayakan kepada Departemen Kehakiman dan HAM c.q. Direktorat Jenderal Hak Kekayaan
Intelektual. Secara umum Hak Kekayaan Intelektual dapat terbagi dalam dua kategori
yaitu: Hak Cipta dan Hak Kekayaan Industri. Sedangkan Hak Kekayaan Industri meliputi: Paten, Merek, Desain Industri, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu,
Rahasia Dagang dan Varietas Tanaman. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2002
pasal 1 ayat 1, Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi pencipta atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberi ijin untuk itu
dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang- undangan yang berlaku. Sedang pada ayat yang ke 8 disebutkan bahwa Program
Komputer adalah sekumpulan instruksi yang diwujudkan dalam bentuk bahasa, kode, skema, ataupun bentuk lain, yang apabila digabungkan dengan media yang
dapat dibaca dengan komputer akan mampu membuat komputer bekerja untuk melakukan fungsi-fungsi khusus atau untuk mencapai hasil yang khusus, termasuk
persiapan dalam merancang instruksi-instruksi tersebut. Pada Undang-Undang tersebut di atas Bagian Keempat, pasal 12 ayat 1.a,
ciptaan yang dilindungi dalam bidang ilmu pengetahuan, seni dan sastra mencakup: buku, program komputer, pamflet, perwajahan lay out karya tulis
yang diterbitkan, dan semua hasil karya tulis lain. Sedang pada pasal 30 dijelaskan bahwa Hak Cipta atas program komputer berlaku selama 50 lima puluh tahun
sejak pertama kali diumumkan.