Berdasarkan kriteria pengujian hipotesis jika F
hitung
› F
tabel
dan tingkat signifikansinya 0,000 ‹
0,05, menunjukkan bahwa variabel independen lingkungan kerja, tingkat pendidikan dan variabel dependen kepuasan kerja
secara serempak adalah signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan pada PT. Bank Negara Indonesia Persero Tbk Regional Sales Medan.
4.2.5 Uji Signifikan Hipotesis Uji t
Uji – t menentukan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap varibel terikat.
H : b
1
= 0 Artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari
variabel bebas Lingkungan Kerja X
1
, Tingkat Pendidikan X
2
terhadap Kepuasan Kerja karyawan Y sebagai variabel terikat.
H : b
1
≠0 Artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari
variabel bebas Lingkungan Kerja X
1
, Tingkat Pendidikan X
2
terhadap Kepuasan Kerja karyawan Y sebagai variabel terikat.
Kriteria Pengambilan Keputusan: H
diterima jika t
hitung
t
tabel
pada = 5 H
ditolak jika t
hitung
t
tabel
pada = 5 Hasil pengujiannya adalah :
Tingkat kesalahan = 5 dan derajat kebebasan df = n-k
Universitas Sumatera Utara
n = Jumlah sampel, n =40 k = Jumlah variabel yang digunakan, k =3
Maka: derajat bebas df = n - k = 40 - 3 = 37 Uji t yang dilakukan 2 arah, maka t
tabel
digunakan adalah t
0,0537 = 2,02619
Tabel 4.11 Uji Signifikasi Parsial Uji t
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
B Std. Error
1 Constant
4,379 1,266
3,458 ,001
LINGKUNGAN KERJA ,345
,172 ,262
3,003 ,053
TINGKAT PENDIDIKAN ,881
,172 ,669
5,114 ,000
Dependent Variable: Kepuasan kerja
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS Maret 2012
1.
Nilai t
hitung
variabel lingkungan kerja X
1
sebesar 3.003 berpengaruh secara positif dan signifikan sebesar 0,053. Hipotesis H
o
ditolak karena t
hitung
t
tabel
3,003 › 2,02619 yang artinya variabel motivasi X
1
memberikan pengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan.
2. Nilai t
hitung
variabel tingkat pendidikan X
2
sebesar 5.114 berpengaruh secara positif dan signifikan sebesar 0,000. Hipotesis H
ditolak karena t
hitung
› t
tabel
5,114 › 2,02619 yang artinya variabel tingkat pendidikan X
2
memberikan pengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan Y.
Universitas Sumatera Utara
4.2.6 Koefisien Determinasi R
2
Koefisien determinasi R
2
digunakan untuk mengukur proporsi atau persentase kemampuan model dalam menerangkan variabel terikat. Koefisien
determinasi berkisar antara nol sampai satu 0 ≤ R
2
≥ 1. Jika R
2
semakin besar mendekati satu, maka dapat dikatakan bahwa pengaruh variabel bebas X
adalah besar terhadap variabel terikat Y. Hal ini berarti model yang digunakan semakin kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas terhadap
variabel terikat dan demikian sebaliknya.
Tabel 4.12 Koefisien Determinasi
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 ,900a
,810 ,800
2,42833 a. a. Predictors: Constant, Lingkungan kerja, Tingkat
ppendidikan b. b. Dependent Variable: Kepuasan kerja
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS Maret2012
Berdasarkan Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa: 1. R = 0,900 berarti hubungan antara variabel lingkungan kerja X
1
, tingkat pendidikan X
2
terhadap kepuasan kerja karyawan Y adalah sangat erat.
2. R Square sebesar 0,810 berarti 81 variabel kepuasan kerja karyawan dapat dijelaskan oleh lingkungan kerja, tingkat pendidikan. Sedangkan
sisanya 19 dapat dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
3. Standar Error of Estimated Standar Deviasi artinya mengukur variasi dari nilai yang diprediksi. Dalam penelitian ini nilai Standar Error of
Estimated adalah
2,42833.
Semakin kecil Standar Error of Estimated berarti model semakin baik.
4.3 Pembahasan