Sejarah Desa Raya GAMBARAN UMUM PETANI BUNGA DI DESA RAYA

BAB II GAMBARAN UMUM PETANI BUNGA DI DESA RAYA

2.1. Sejarah Desa Raya

Nama Desa Raya pada mulanya berawal dari sebuah marga karo yang bernama Togan Raya. Togan Raya merupakan manusia pertama suku karo yang berasal dari India yang lahir ± 200 SM. Togan Raya kemudian berkelana dan tiba serta menetap di Tanah Karo. Menurut orang tua dahulu, Togan Raya merupakan seorang yang sakti sehingga apapun yang diucapkannya akan menjadi kenyataan, karena itulah Togan Raya sangat dihormati dan disegani di daerahnya. Lambat laun Togan Raya membentuk keluarga dan perkampungan di sekitar tempatnya tinggal dan untuk menghormati beliau maka daerah tempat mereka tinggal dinamai dengan sebutan Raya atau yang lebih dikenal dengan sebutan Desa Raya. Desa Raya sendiri berisikan keturunan-keturunan Togan Raya atau yang lebih dikenal dengan Marga Ketaren. Marga Ketaren sendiri terbagi menjadi 2 yaitu Ketaren Batu Maler dan Ketaren Togan Raya dan hingga sekarang penduduk desa ini mayoritas bermarga Ketaren. Marga lain yang bertempat tinggal di desa ini adalah Marga Sembiring, Karo-Karo, Tarigan dan Ginting. Sedangkan marga pendatang misalnya berasal dari daerah Toba seperti Silalahi, Marbun, Sihombing dan lain Universitas Sumatera Utara sebagainya, sedangkan etnis lain yang tinggal di desa ini adalah seperti Jawa dan Cina. Penduduk pendatang adalah orang-orang yang berasal dari daerah lain dan menetap sebagai warga desa akibat dari perkawinan dengan putraputri desa, namun sebagian besar ada yang tidak didasari oleh alasan perkawinan, tetapi ada yang sengaja datang untuk mencari pekerjaan sebagai buruh tani dan akhirnya memilih untuk tinggal menetap di Desa Raya. Secara administratif sebelum tahun 1984 Desa Raya tergabung dalam Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo. Tahun 1985 sampai tahun 1990 Desa Raya masuk dalam Kecamatan Perwakilan Brastagi. Pada tahun 1991 Kecamatan Perwakilan Brastagi menjadi defenitif yang secara otomatis desa-desa yang terdapat di dalamnya menjadi wilayah Kecamatan Brastagi termasuk Desa Raya. Adapun Kepala Desa yang pernah menjabat menjadi Kepala Desa Raya adalah sebagai berikut: 1. Cekem Ketaren 2. Luari Ketaren 3. Berngab Sinuhaji 4. Palaren Ketaren 5. Nendeng Purba 6. Salam Maulana Ginting 7. Budiman Ketaren 1996-2002 8. Hendra Ketaren 2002-2009 Universitas Sumatera Utara 9. Budiman Ketaren 2009-2014

2.2. Letak Geografis, Iklim dan Luas Wilayah

Dokumen yang terkait

Pengetahuan Petani tentang Hama dan Penyakit Tanaman Jeruk (Studi Etnografi Petani Jeruk di Desa Sukanalu, Kecamatan Barus Jahe, Kabupaten Karo)

3 59 152

Analisis Efisiensi Pemasaran Bunga Potong Krisan (Studi Kasus: Desa Raya, Kecamatan Brastagi, Kabupaten Karo)

14 79 83

PENGETAHUAN LOKAL PETANI DALAM BUDIDAYA TANAMAN GANDUM "Triticum Spp" (Studi Kasus di Desa Podokoyo Kecamatan Tosari Kabupaten Pasuruan)

0 5 10

Analisis Besarnya Risiko Pendapatan Petani Dalam Penggunaan Dana Credit Union (Studi Kasus: Kopdit Merdeka Desa Sempajaya, Kec. Brastagi, Kab. Karo)

0 0 11

Analisis Besarnya Risiko Pendapatan Petani Dalam Penggunaan Dana Credit Union (Studi Kasus: Kopdit Merdeka Desa Sempajaya, Kec. Brastagi, Kab. Karo)

0 0 1

Analisis Besarnya Risiko Pendapatan Petani Dalam Penggunaan Dana Credit Union (Studi Kasus: Kopdit Merdeka Desa Sempajaya, Kec. Brastagi, Kab. Karo)

0 0 5

Analisis Besarnya Risiko Pendapatan Petani Dalam Penggunaan Dana Credit Union (Studi Kasus: Kopdit Merdeka Desa Sempajaya, Kec. Brastagi, Kab. Karo)

0 0 14

Analisis Besarnya Risiko Pendapatan Petani Dalam Penggunaan Dana Credit Union (Studi Kasus: Kopdit Merdeka Desa Sempajaya, Kec. Brastagi, Kab. Karo)

0 0 3

Analisis Besarnya Risiko Pendapatan Petani Dalam Penggunaan Dana Credit Union (Studi Kasus: Kopdit Merdeka Desa Sempajaya, Kec. Brastagi, Kab. Karo)

0 2 41

Pengetahuan Petani tentang Hama dan Penyakit Tanaman Jeruk (Studi Etnografi Petani Jeruk di Desa Sukanalu, Kecamatan Barus Jahe, Kabupaten Karo)

0 1 26