Instrumen Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

Tabel 11. Keterangan Kategori Kemampuan Siswa Kategori Keterangan A Sangat tinggi dapat dilihat dari skor yang di peroleh siswa dengan interval antara 81-100. B Tinggi dapat dilihat dari skor yang di peroleh siswa dengan interval antara 66 – 80. C Cukup dapat dilihat dari skor yang di peroleh siswa dengan interval antara 56 – 65. D Rendah dapat dilihat dari skor yang di peroleh siswa dengan interval antara 46 – 55. E Sangat rendah dapat dilihat dari skor yang di peroleh siswa dengan interval antara 0 – 45.

F. Uji Validitas dan Relibilitas Instrumen

Penyusunan angket dapat menggambarkan tujuan dari penelitian yang dilakukan valid dan juga dapat konsisten bila pernyataan tesebut direspon dalam waktu yang berbeda realiabel. Maka dari itu angket yang digunakan dalam penelitian ini terlebih dahulu diuji validitas dan relibilitasnya. Secara mudah angket diujikan dahulu kepada 10 responden sampel, kemudian hasil dari pengisian angket tersebut dianalis menggunakan SPSS.

1. Validitas instrumen

Validitas mengukur atau menentukan apakah suatu tes sungguh mengukur apa yang mau diukur, apakah sesuai dengan tujan. Validitas menunjukkan pada kesesuaian, penuh arti, bergunanya kesimpulan yang dibuat peneliti berdasarkan data yang dikumpulkan. Sesuatu tes disebut valid bila memang mengukur yang mau diukur. Kesimpulannya valid bila sesuai dengan tujuan penelitian Suparno, 2014:65. Untuk mengetahui ketepatan dari data diperlukan teknik uji validitas yaitu dengan analisis koefisien korelasi yang diperoleh dari hasil korelasi antar skor butiritem dengan skor total. Untuk mengkorelasikan skor tiap-tiap item dengan skor totalnya dapat digunakan korelasi product moment. Perhitungan validitas item kemampuan siswa dalam bidang Fisika pada penelitian ini dilakukan dengan bantuan statistik IBM SPSS Statistik 16 dengan bantuan korelasi product moment. Dalam penelititan ini, instrumen yang tersusun di uji pada 10 siswa SMA kelas XI IPA. Menurut Syofia 2013: 47 ada beberapa kriteria yang dapat digunakan untuk mengetahui kuisioner yang digunakan sudah tepat mengukur apa yang ingin diukur yaitu salah satunya dengan melihat taraf signifikannya α. Dalam penelitian ini acuan taraf signifikan yang digunakan adalah 5 artinya hasil penelitian memiliki peluang kesalahan sebanyak 5 dari 95 dapat diyakini kebenarannya, dalam arti lainnya taraf signifikan diartikan sebagai taraf kepercayaan. Jika hasil dari uji validitas coba signifikannya lebih kecil dari 5 maka item pernyataan tersebut dinyatakan valid atau kurang dari 95 maka item dinyatakan tidak PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI