42 Arikunto 2006: 136-137 menjelaskan cara
– cara pengambilan anggota sampel melalui random sampling setelah banyaknya sampel diketahui, yaitu
antara lain dengan undian untung – untungan, ordinal tingkatan sama, dan
menggunakan tabel bilangan random. Penelitian ini menggunakan cara undian. Cara ini menggunakan kertas
– kertas kecil gulungan yang diberi nomor subjek, satu nomor untuk setiap kertas. Dengan acak dan tanpa prasangka, peneliti
mengambil gulungan kertas sejumlah sampel yang telah ditentukan, sehingga nomor
– nomor yang tertulis pada gulungan kertas yang terambil tersebut
merupakan nomor subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian. D.
Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2012: 3. Variabel dalam
penelitian ini meliputi: 1. Variabel bebas independent variable yaitu penguatan positif X
2. Variabel terikat dependent variable yaitu percaya diri Y E.
Definisi Operasional Variabel
1. Penguatan Positif Penguatan positif merupakan stimulus
– stimulus positif yang diberikan oleh guru untuk menguatkan atau meningkatkan tingkah laku siswa di kemudian hari.
Penguatan positif meliputi penguatan verbal dengan menggunakan kata – kata
dan kalimat positif, penguatan gestural dengan gerak tubuh dan mimik muka tersenyum, penguatan dengan cara mendekati posisi siswa, penguatan dengan
43 sentuhan dan sambutan, penguatan dengan cara memberikan kegiatan yang
menyenangkan , dan penguatan dengan tanda atau benda kepada siswa atas hasil
pekerjaannya.
2. Percaya Diri Percaya diri merupakan suatu perilaku yakin terhadap kemampuan dirinya
sendiri untuk melakukan tugas – tugas tertentu dalam pencapaian berbagai tujuan
di hidup. Siswa yang memiliki percaya diri ditandai dengan ciri ciri antara lain adanya perilaku yang menunjukkan rasa yakin akan kemampuan diri yang
meliputi kemampuan menyelesaikan tugas dengan kemampuan sendiri dan kemampuan menyelesaikan pekerjaan dengan optimal, memiliki rasa positif
terhadap diri sendiri yang meliputi adanya harapan yang tinggi dan bersikap tenang, memiliki rasa keberanian dan kemampuan berkomunikasi yang baik yang
meliputi keberanian mengungkapkan pendapat, gagasan, maupun pertanyaan. F.
Paradigma Penelitian
Paradigma penelitian dapat diartikan sebagai pola pikir yang menunjukkan hubungan antara variabel yang akan diteliti yang sekaligus mencerminkan jenis
dan jumlah rumusan masalah yang perlu dijawab melalui penelitian, teori yang digunakan untuk merumuskan hipotesis, jenis dan jumlah hipotesis, dan teknik
analisis statistik yang akan digunakan Sugiyono, 2012: 8. Hubungan antarvariabel yang diteliti dalam penelitian ini digambarkan dalam paradigma
sederhana sebagai berikut:
44 Gambar 2. Paradigma Penelitian
Keterangan : X : penguatan positif
� : percaya diri : pengaruh penguatan positif terhadap percaya diri
G. Metode Pengumpulan Data