Teknik Wawancara Teknik Dokumentasi Foto

63 dan keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran, suasana kelas selama proses pembelajaran berlangsung, dan fenomena-fenomena lain yang muncul di kelas saat pembelajaran berlangsung. Jurnal siswa berisi mengenai tanggapan, kesan, dan saran atau kritik pembelajaran menulis karangan narasi melalui penerapan metode sugesti- imajinasi dengan media lagu sehingga akan terungkap kekurangan dan kelebihan pada saat pembelajaran berlangsung. Hal ini sangat dibutuhkan oleh peneliti untuk mengevaluasi dan merefleksi diri. Jurnal siswa diberikan pada siswa sebelum pembelajaran berlangsung, yaitu siswa diberitahu terlebih dahulu bahwa pada akhir pembelajaran siswa akan diminta untuk membuat jurnal kegiatan selama mengikuti pembelajaran. Siswa diminta menjawab pertanyaan yang ada dalam jurnal siswa yang sudah dipersiapkan lebih dahulu oleh peneliti, sedangkan jurnal guru dibuat oleh pengajar pada waktu proses pembelajaran menulis karangan narasi berlangsung. Guru mengamati proses pembelajaran dengan memperhatikan pedoman jurnal yang telah dibuat peneliti.

3.5.2.3 Teknik Wawancara

Wawancara dilakukan untuk memperoleh data secara langsung tentang berbagai hal yang berkaitan dengan kompetensi menulis karangan narasi melalui penerapan metode sugesti-imajinasi dengan media lagu. Data yang diambil adalah mengenai kesan, pesan, kesulitan atau hambatan yang dialami, dan pendapat siswa terhadap pembelajaran kompetensi menulis karangan narasi melalui penerapan metode sugsesti-imajinasi dengan media lagu. Wawancara dilakukan pada akhir pembelajaran siklus I dan siklus II. 64 Sasaran wawancara adalah siswa yang nilainya termasuk kategori dengan nilai tinggi, nilai sedang, dan nilai rendah dalam menulis karangan narasi. Hasil wawancara ini dapat digunakan untuk melakukan perbaikan pada pembelajaran siklus berikutnya. Adapun cara yang ditempuh peneliti dalam melaksanakan wawancara, yaitu 1 mempersiapkan lembar wawancara yang berisi daftar pertanyaan yang akan diajukan pada siswa; 2 menentukan siswa yang akan diwawancarai; dan 3 merekam hasil wawancara.

3.5.2.4 Teknik Dokumentasi Foto

Data dokumentasi foto penelitian ini diambil pada awal hingga akhir pembelajaran siklus I dan siklus II. Data-data dokumentasi foto ini berwujud gambar visual yang memuat rekaman segala perilaku siswa selama pembelajaran berlangsung. Pengambilan gambar visual tersebut dilakukan dengan cara meminta bantuan teman peneliti untuk melakukan pemotretan. Cara ini ditempuh peneliti berdasarkan pertimbangan: 1 keaslian data visual terjamin; 2 perilaku peneliti dan siswa pada saat pembelajaran terekam dengan jelas; dan 3 agar konsentrasi peneliti saat mengajar tidak bercabang. Dokumentasi yang diambil dalam penelitian ini, yaitu pada kegiatan apersepsi atau awal pembelajaran, inti kegiatan, yaitu proses sugesti-imajinasi dengan media lagu seperti, menyimak lagu, imajinasi, dan menulis karangan narasi sesuai dengan tema lagu berdasarkan pengalaman yang pernah dialami oleh siswa, kegiatan menyunting karangan, kegiatan mempresentasikan hasil karangan, serta kegiatan lain yang dianggap perlu untuk dijadikan sebagai data. Dokumentasi berupa foto ini digunakan sebagai bukti visual. Gambar- gambar foto yang telah terkumpul selanjutnya dilaporkan secara deskriptif 65 sesuai dengan kondisi yang ada. Jika data lain berupa laporan tertulis maka dalam teknik dokumentasi foto ini pembaca dapat menikmati secara visual beserta laporan deskriptifnya.

3.6 Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN METODE SUGESTI IMAJINASI DENGAN MEDIA GAMBAR BERBASIS KOMPUTER PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 DUKUHTENGAH KABUPATEN BREBES

9 103 249

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA KELAS V Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Kalangbancar Kecamatan Geyer Kabupaten Grobogan T

0 4 12

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI MELALAUI METODE SUGESTI–IMAJINASI DENGAN Upaya Meningkatkan Ketrampilan Menulis Paragraf Deskripsi Melalui Metode Sugesti-Imajinasi dengan Media Tembang Macapat pada Siswa Kelas V SD Negeri Kara

0 0 15

PENGGUNAAN METODE SUGESTI IMAJINASI BERBASIS MEDIA TRAILER FILM DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI.

2 9 37

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI DENGAN METODE SUGESTI IMAJINASI DENGAN MEDIA GAMBAR BERBASIS KOMPUTER PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 DUKUHTENGAH KABUPATEN BREBES TAHUN AJARAN 2010/2011.

0 1 2

(ABSTRAK) PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MENGGUNAKAN METODE SUGESTI-IMAJINASI DENGAN MEDIA MOVIE MAKER PADA SISWA KELAS X2 SMA ISLAM SUDIRMAN AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MENGGUNAKAN METODE SUGESTI-IMAJINASI DENGAN MEDIA MOVIE MAKER PADA SISWA KELAS X2 SMA ISLAM SUDIRMAN AMBARAWA KABUPATEN SEMARANG.

0 3 311

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI METODE SUGESTI-IMAJINASI MEDIA LAGU SISWA KELAS X MA SALAFIYAH KARANG TENGAH KABUPATEN PEMALANG.

0 13 192

(ABSTRAK) PENINGKATAN KOMPETENSI MENULIS KARANGAN NARASI SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KERTAYASA KABUPATEN BANJARNEGARA MELALUI PENERAPAN METODE SUGESTI-IMAJINASI DENGAN MEDIA LAGU.

0 0 3

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MEDIA LIRIK TEMBANG CAMPURSARI DENGAN METODE SUGESTI-IMAJINASI PADA SISWA KELAS X AK1 SMK NEGERI 3 JEPARA.

0 5 171