gambar dan kata sebagai media pembelajaran dapat mengkomunikasikan elemen- elemen pengetahuan; 6 pembelajaran dapat diberikan kapan dan di mana
diinginkan atau diperlukan terutama bila media pembelajaran dirancang untuk penggunaan secara individu; 7 sikap aktif siswa terhadap apa yang mereka
pelajari dapat ditingkatkan; 8 peran guru dapat berubah kea rah yang lebih positif.
c. Kriteria Pemilihan Media Pembelajaran
Pembelajaran yang efektif memerlukan perencanaan yang baik. Media pembelajaran juga memerlukan pertimbangan dan butuh perencanaan terlebih
dahulu sebelum digunakan. Untuk itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika memilih media pembelajaran, antara lain sebagai berikut Arsyad, 2011:
75-76. 1
Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Media dipilih berdasarkan intruksional yang mengacu pada salah satu atau gabungan dari dua atau
tiga ranah kognitif, afektif, dan psikomotor Arsyad, 2011: 75. 2
Tepat untuk mendukung isi pelajaran yang sifatnya fakta, konsep, prinsip, atau generalisasi Arsyad, 2011: 75.
3 Praktis, luwes, dan bertahan. Jika tidak tersedia waktu, dana, dan sumber
dana untuk memproduksinya tidak perlu dipaksakan. Media yang mahal dan memakan waktu lama untuk memproduksinya bukan jaminan bahwa
media itu baik. Kriteria ini menuntun para guru agar memilih media yang ada, mudah diperoleh, atau mudah dibuat sendiri oleh guru Arsyad, 2011:
76.
4 Guru terampil menggunakannya. Ini merupakan salah satu kriteria utama.
Apapun media itu, guru harus bisa menggunakannya dalam proses pembelajaran Arsyad, 2011: 76.
5 Pengelompokkan sasaran. Media yang efektif untuk kelompok besar
belum tentu sama efektifnya jika digunakan pada kelompok kecil atau perorangan Arsyad, 2011: 76.
6 Mutu teknis. Pengembangan visual maupun fotograf harus memenuhi
persyaratan teknis tertentu. Misalnya, visual pada slide harus jelas dan informasi yang disampaikan tidak boleh terganggu oleh elemen lain yang
berupa latar belakang Arsyad, 2011: 76.
d. Penggunaan Gambar Kejadian Alam sebagai Media Pembelajaran
1 Pengertian Media Gambar
Media gambar masuk dalam kategori media berbasis visual image atau perumpamaan. Media visual memegang peranan penting pada saat belajar. Media
visual dapat memperlancar pemahaman misalnya melalui elaborasi struktur dan organisasi dan memperkuat ingatan. Visual dapat pula menumbuhkan minat
siswa dan dapat memberikan hubungan antara isi materi pelajaran dan dunia nyata. Bentuk visual salah satunya berupa gambar atau foto, lukisan atau foto
yang menunjukkan bagaimana tampaknya suatu benda Arsyad, 2011: 91. Penggunaan media gambar ini guru dapat menyajikannya melalui proyektor
transparansi OHP atau gambar secara manual yang disajikan di depan kelas. Dengan adanya alat bantu OHP ini guru dapat leluasa menjelaskan materi
terhadap siswa tanpa harus menggambarnya atau menulis dipapan tulis, selain itu
siswa juga bisa lebih tertarik dalam memperhatikan materi yang sedang diajarkan. Gambar yang disajikan pada pembahasan ini tentulah gambar kejadian alam yang
disajikan untuk membantu siswa dalam menumbuhkan imajinasinya untuk membuat suatu karya sastra berupa puisi.
2 Kelebihan dan Kelemahan Media Gambar
Adapun kelebihan dan kelemahan media gambar sebagai berikut. a
Kelebihannya yaitu siswa tertarik pada pembelajaran yang terpusat pada gambar, siswa lebih bisa memunculkan ide gagasan dan imajinasinya
melalui gambar tersebut. b
Kelemahannya yaitu siswa hanya terpusat pada gambar dan tema yang sama yaitu pada saat penulisan puisi dengan tema gambar kejadian alam.
e. Peran Media Pembelajaran dalam Menulis Puisi