4. Fungsi Ekonomi
Iklan mengakibatkan orang semakin tahu tentang produk-produk tertentu, bentuk pelayanan jasa, maupun kebutuhan serta memperluan ide-ide yang mendatangkan keuntungan finansial.
5. Fungsi Sosial
Iklan yang mempunyai fungsi sosial membantu menggerakkan suatu perubahan standar hidup yang ditentukan oleh kebutuhan manusia diseluruh dunia. Misalnya melalui iklan dapat
digerakkan bantuan keuangan, bahan-bahan makanan. Melalui publikasi iklan mampu menggugah pandangan orang tentang suatu peristiwa, kemudian meningkatkan sikap, afeksi
yang positif dan diikuti tindakan pelaksanaan nyata atau tindakan sosial.
II.4.5 Tujuan Periklanan
Sudarto Tjokrosisworo suryadi, 2006:62, iklan merupakan padanan kiat dari advertising
dan advertentie, dengan pengertian penyampaian pesan yang kreatif dan persuasive melalui suatu
media penyampai. Adapun tujuan dari periklanan, di antaranya adalah:
a. Iklan yang bersifat memberikan informasi informative advertising
Adalah iklan yang secara panjang lebar menerangkan produk atau jasa dalam tahap rintisan perkenalan guna menciptakan permintaan atas produk tersebut.
b. Iklan membujuk Persuasive advertising
Iklan menjadi penting dalam situasi persaingan, dimana sasaran perusahaan adalah menciptakan permintaan yang selektif akan merek tertentu.
c. Iklan pengingat reminder advertising
Universitas Sumatera Utara
Iklan ini sangat penting dalam tahap kedewasaan suatu produk untuk menjaga agar konsumen selalu ingat akan produk tersebut.
d. Iklan pemantapan reinforcement advertising
Iklan dimana berusaha meyakinkan para pembeli bahwa mereka telah mengambil pilihan yang tepat.
Pada dasarnya tujuan periklanan adalah komunikasi yang efektif dalam rangka mengubah sikap dan perilaku konsumen.
II.4.6 Pengertian Merek
Pengertian merek menurut Cooher adalah nama, tanda, simbol, desain atau kombinasi hal-hal tersebut yang ditujukan untuk mengidentifikasi dan membedakan baranglayanan dari
suatu produsen.
Sedangkan pengertian merek secara umum adalah lambang dari suatu kualitas yang menjamin konsumen bahwa jasa yang dibeli hari ini mempunyai kualitas yang sama dengan
mereka beli kemarin atau tahun lalu, berarti dalam komunikasi pemasaran merek merupakan
suatu syarat mutlak suatu produk.
Perbedaan iklan dengan merek adalah jika periklanan itu memelihara merek, sedangkan merek membangun iklan. Awalnya, sebuah merek harus dibangun dengan iklan agar iklan
positioningnya jelas. Setelah itu baru kita membutuhkan iklan untuk mempertahankan posisinya Nurudin,M.Si, 2008:4.
Universitas Sumatera Utara
Ada 5 tingkatan pengertian merek produk: 1.
Merek berhubungan dengan atribut Atribut dalam suatu merek cara yang dilakukan oleh produsen untuk mengasosiasikan
dengan prduk mahal, higenis, dirancang untuk mengasosiasikan dengan rapi, tahan lama, bergengsi tinggi. Contoh:Mercedes.
2. Merek berhubungan dengan manfaat
Produsen menawarkan aspek manfaat dari sebuah produk yang tahan lama. Contoh: Tupperware.
3. Merek berhubungan dengan nilai.
Produsen memahami nilai apa yang terkandung pada suatu produk dan kelompok mana yang berhubungan dengan produk.
4. Tingkat Kepribadian
Produsen yang bisa mencerminkan kepribadian. 5.
Pemakai Merek menunjukkan pemakai produk tersebut, seperti: kelas, usia, jenis kelamin dan sosial.
II.6 Televisi Sebagai Media Iklan