Tempat dan Waktu Penelitian Bahan dan Alat Penelitian Batasan Operasional Penelitian Jenis dan Sumber Data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Desa Sukadamai, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada bulan April sampai Mei tahun 2009.

3.2. Bahan dan Alat Penelitian

Bahan dan alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner, alat hitung, kompas, meteran, alat tulis kantor, kamera digital, dan komputer.

3.3. Batasan Operasional Penelitian

Batasan operasional diperlukan untuk memberikan pengertian yang seragam mengenai penelitian yang dilakukan. Batasan operasional tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Kebun campuran adalah salah satu bentuk agroforestry di lahan milik petani yang merupakan campuran antara kegiatan kehutanan dan pertanian. 2. Pendapatan total kebun campuran adalah seluruh pendapatan yang diperoleh petani dari komoditas kebun campuran per tahun, meliputi hasil dari hasil kayu, buah-buahan dan tanaman pertanian. 3. Biaya pengelolaan kebun campuran adalah seluruh biaya yang dikeluarkan petani untuk pengelolaan kebun campuran per tahun, meliputi bahan pupuk, obat dan bibit, tenaga kerja dan pajak lahan. 4. Pengeluaran total rumah tangga petani adalah biaya yang dikeluarkan petani untuk mencukupi kebutuhan yang meliputi biaya pengelolaan kebun campuran, biaya pangan, sandang, pendidikan, transportasi, pajak dan lainnya. 5. Pendapatan bersih kebun campuran adalah hasil pengurangan pendapatan total kebun campuran dengan biaya pengelolaan kebun campuran. 6. Pendapatan total petani adalah pendapatan bersih yang diperoleh dari seluruh kegiatan termasuk sumber-sumber diluar pertanian. Sumber pendapatan petani antara lain usaha kebun campuran, sawah, ladang kolam, ternak, gaji karyawanPNS, upah buruh, dagang, PNS dan jenis pekerjaan lain.

3.4. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini terbagi menjadi dua, yaitu data sekunder dan data primer. Data sekunder meliputi kondisi umum wilayah penelitian, batas administratif wilayah, kondisi fisik, suhu dan iklim, penggunaan lahan, dan data demografi penduduk diperoleh dari Buku Monografi Desa Sukadamai Tahun 2008, Peta Rupabumi Kabupaten Sukabumi dan website Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Data primer terdiri dari dua, yaitu karakteristik responden dan karakteristik sistem pengelolaan kebun campuran. Karakteristik responden meliputi nama, umur, jumlah tanggungan keluarga, kepemilikan lahan, pekerjaan pokok, pendapatan kebun campuran, biaya pengelolaan kebun campuran, pendapatan total rumah tangga, dan biaya total rumah tangga. Sedangkan karakteristik sistem pengelolaan kebun campuran responden meliputi : tahapan kegiatan pengelolaan, jenis tanaman yang diusahakan, dan permasalahan kegiatan pengelolaan kebun campuran. Data primer diperoleh melalui wawancara langsung kepada responden menggunakan kuisioner dan pengamatan langsung di kebun campuran responden. Jenis, sumber dan teknik pengambilan data selengkapnya disajikan pada Tabel 1. Tabel 1 Jenis data, sumber data dan teknik pengambilan data Jenis Data Parameter Sumber Data Teknik Pengambilan Data Sekunder - Kondisi umum wilayah desa - Batas administratif wilayah - Penggunaan lahan - Data demografi penduduk Buku Monografi Desa Sukadamai, Peta Rupabumi dan website Pemerintah Kabupaten Sukabumi Studi literatur dan pencatatan data sekunder. Primer - Karakteristik responden umur, tingkat pendidikan pekerjaan pokok, pendapatan kebun campuran, biaya pengelolaan kebun campuran, pendapatan total rumah tangga, dan biaya total rumah tangga. - Karakteristik kebun campuran responden sistem pengelolaan, jenis tanaman, dan permasalahan. Responden dan kebun campuran responden. Wawancara, observasi dan pengukuran langsung di lapangan menggunakan plot

3.5. Metode Pengambilan Contoh

Dokumen yang terkait

Kontribusi Pepohonan Terhadap Rumah Tangga pada Sistem Pekarangan (Studi Kasus di Desa Katelan, Kecamatan Tangen, Kabupaten Sragen, Propinsi Jawa Tengah)

0 20 58

Kajian Sistem Pengelolaan dan Kontribusi Kebun Campuran Terhadap Pendapatan Rumah Tangga pada Masyarakat Desa Jlarem, Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah

0 9 73

Dimensi Gender dalam Agroforestry Kajian pada Komunitas Petani di Desa Hegarmanah, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Propinsi Jawa Barat

0 18 7

Potensi Reprodulsi dan Distribusi dalam Pengembangan Kambing PE di Desa Hegarmanah Kecamatan Cicantayan Kabupaten Sukabumi Jawa Barat

0 4 7

Sistem Pengelolaan dan Kontribusi Hutan Rakyat Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Petani (Kasus di Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban, Propinsi Jawa Timur)

0 19 97

Sistem Pengelolaan Kebun Campuran dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Di Desa Babakan, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta

0 7 154

Sistem Pengelolaan Kebun Campuran dan Kontribusinya Terhadap Pendapatan rumah Tangga di Desa Babakan Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Purwakarta

0 10 82

Kontribusi pengelolaan agroforestri terhadap pendapatan rumah tangga petani (Studi Kasus: Desa Bangunjaya, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat)

0 3 110

Kontribusi Pengelolaan Agroforestri Terhadap Pendapatan Rumah Tangga Petani (Studi Kasus Di Desa Sukaluyu, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

0 4 36

Peranan Istri Petani Dalam Meningkatkan Pendapatan Rumah Tangga Di Desa Bojonggenteng Sukabumi Jawa Barat

2 27 126