KESIMPULAN DAN SARAN Pembuatan produksi acara hand made berbasis multimedia : studi kasus. PT Global Informasi Bermutu

2. Definisi Televisi Definisi televisi menurut beberapa ahli, yaitu: a. Menurut Sutisno 1993, televisi berasal dari kata tele dalam bahasa Yunani yang berarti “jarak” dan kata visi dalam bahasa Latin yang berarti “citra atau gambar”. Jadi, televisi berarti suatu sistem penyajian gambar berikut suaranya dari suatu tempat yang berjarak jauh. b. Menurut Setyobudi 2006, televisi jika diartikan secara cepat, yakni “melihat dari jauh”. Namun pengertian tersebut terlalu sederhana karena pada televisi ada dua bagian utama, yaitu pemancar televisi yang berfungsi mengubah dan memancarkan sinyal gambar view bersama dengan sinyal suara, sehingga sinyal-sinyal tersebut dapat dikirim pada jarak yang jauh. Televisi penerima yang berfungsi menangkap sinyal gambar view bersama dengan sinyal suara dan merubah kembali sehingga apa yang dipancarkan oleh transmisi televisi tadi dapat dilihat dan didengar seperti keadaan aslinya. Maka secara mudah diterjemahkan pesawat televisi adalah alat yang dapat digunakan untuk melihat dan mendengar dari tempat yang jauh.

2.2.2 Sejarah Perkembangan Pertelevisian

Perkembangan media informasi khususnya televisi, membuat dunia semakin hari semakin dekat. Meskipun arus informasi yang mengalir tersebut akan mempunyai dampak baik itu positif maupun negatif. Namun hal tersebut tidak bisa dielakkan karena perubahan zaman yang sangat dinamis saat ini. 1. Sejarah Pertelevisian di Dunia Berikut sejarah pertelevisian menurut beberapa ahli, yaitu: dalam Setyobudi, 2006 a. Michael Faraday ilmuwan Inggris, 1791-1867 dan James Clerk Maxwell ilmuwan Inggris, 1831-1879, yang mendalami tentang gelombang elektromagnetik sebagai media untuk mengirim gambar, suara maupun kombinasi gambar dan suara televisi, untuk dipancarkan dari satu tempat ke tempat lain dengan media udara. b. Heinrich Rudolf Hertz ilmuwan Jerman, 1857-1894, sukses mengembangkan percobaan transmisi gelombang elektromagnetik meskipun dalam jarak yang masih terbatas. c. Guglielmo Marconi ilmuwan Italia, 1874-1937, gelombang elektromagnetik sebagai media suara atau radio yang dikirim mampu diterima dengan baik meskipun hanya menyeberangi Samudera Atlantik pada tahun 1901, dimana percobaannya tersebut dipatenkan sebagai penemuan teknologi tanpa kabel nirkabel atau wireless. d. Pada tahun 1926 John L. Baird yang mengadakan eksperimen pemancar televisi pertama, dan dilanjutkan tahun 1927 oleh Laboratorium Perusahaan Telepon Bell. e. Pada awal tahun 1928, E.F. Alexanderson telah mengadakan percobaan dan demonstrasi pemancar televisi ukuran 3 inchi persegi.