Kelemahan Economic Value Added EVA Perhitungan Economic Value Added EVA

2 Dengan meningkatnya EVA maka investasi-investasi akan menghasilkan laba diatas biaya modal sehingga akan lebih menarik para manajer untuk berinvestasi dalam perusahaan tersebut. 3 Adanya tingkat suku bunga yang berbeda dapat digunakan untuk jenis asset yang berbeda pula. 4 EVA memiliki korelasi positif yang lebih kuat tehadap perubahan- perubahan nilai pasar perusahaan. Keunggulan EVA menurut Mirza, 1997 yaitu EVA memfokuskan penilaiannya pada nilai tambah dengan memperhatikan beban biaya modal sebagai konsekuensi investasi. Dengan diperhitungkannya biaya modal maka dapat diketahui apakah perusahaan dapat menciptakan nilai tambah atau tidak. Kelebihan EVA yang lain adalah dapat digunakan secara mandiri tanpa memerlukan data pembanding.

c. Kelemahan Economic Value Added EVA

Disamping beberapa keunggulan diatas, EVA juga memiliki kelemahan yaitu EVA hanya menggambarkan penciptaan nilai pada suatu periode tahun tertentu. Padahal nilai perusahaan merupakan akumulasi EVA selama umur perusahaan. Sehingga suatu perusahaan mempunyai nilai EVA pada periode tertentu postif tetapi nilai perusahaan tersebut rendah karena nilai EVA dimasa lalunya negatif. Dewi dikutip dalam Utama,2002. Kelemahan EVA menurut Mirza 1997, yaitu dalam perhitungan biaya modalnya EVA relatif sulit karena memerlukan data yang lebih 18 banyak dan dianalisa secara lebih mendalam. Dengan demikian secara tidak langsung mendorong para eksekutif untuk berfikir dan bertindak seperti para pemegang saham, yaitu memilih tingkat investasi yang meningkatkan tingkat return dan meminimumkan tingkat biaya modal cost of capital sehingga nilai perusahaan dapat maksimum.

d. Perhitungan Economic Value Added EVA

Menghitung EVA adalah laba bersih operasional dikurangi dengan seluruh biaya modal yang terpakai. Young O’byrne, 2001: 49. Persamaan EVA ditunjukkan sebagai berikut : Sebelum mendapatkan nilai EVA ada beberapa hal pokok yang harus dilakukan yaitu, dengan menghitung : EVA = NOPAT Net Operating Profit After Tax – Capital Charges 1 Net Operating Profit After Tax NOPATLaba Operasional Setelah Pajak Adalah laba yang diproleh dari operasi perusahaan setelah dikurangi pajak perusahaan tetapi tidak mengikutsertakan faktor-faktor non- operasional dan labarugi luar biasa, seperti labarugi dari penghentian usaha. NOPAT dirumuskan sebagai berikut : Young O’byrne, 2001 : 39 NOPAT = laba usaha + penghasilan bunga + bagian laba rugi bersih anak perusahaan + pendapatan investasi lainnya - kerugian lainnya - pajak penghasilan. 19 2 Capital Charge Merupakan hasil perkalian antara modal yang diinvestasikan dengan rata-rata tertimbang dari biaya modal. Biaya modal merupakan biaya riil yang harus ditanggung karena menggunakan dana dari sumber pembiayaan perusahaan, yaitu hutang dan ekuitas. Dikatakan biaya riil karena besarnya biaya modal didasarkan pada tingkat hasil pengembalian yang diharapkan oleh investorpemegang saham. Young O’byrne 2001 : 148. Capital Charge merupakan aspek yang penting dari EVA di dalamnya tidak hanya memperhitungkan charge bentuk bunga yang harus dibayarkan kepada kreditor, tapi juga biaya – biaya yang seharusnya dibayarkan kepemegang saham. Young O’byrne, 2001:39. Capital Charge diformulasikan sebagai berikut : Capital Charge = WACC Weighted Average Cost of Capital x Invested Capital. 3 Invested Capital IC Modal yang diinvestasikan Modal yang diinvestasikan adalah jumlah seluruh keuangan perusahaan, terlepas dari kewajiban jangka pendek, passiva yang tidak mengandung bunga, seperti hutang, upah yang akan jatuh tempo, dan pajak yang akan jatuh tempo. Modal yang akan diinvestasikan sama dengan jumlah ekuitas pemegang saham, seluruh hutang jangka pendek dan jangka panjang yang menanggung bunga, hutang dan kewajiban jangka panjang lainnya. 20 Modal yang diinvestasikan dirumuskan sebagai berikut : IC = hutang jangka pendek + hutang jangka panjang + kewajiban jangka panjang lain + ekuitas pemegang saham Dalam perhitungan EVA yang digunakan adalah rata-rata IC. Untuk mencari rata –rata IC adalah sebagai berikut : Rata-rata IC = IC awal + IC akhir 2 Young O’byrne, 2001: 46 50. 4 Weighted Average Cost of Capital WACC Biaya Tertimbang Rata - Rata Atas Modal. Biaya modal suatu perusahaan bergantung tidak hanya pada biaya utang dan pembiayaan ekuitas tetapi juga seberapa banyak dari masing-masing itu dimiliki dalam struktur modal. Hubungan tersebut digabungkan dalam biaya modal rata-rata tertimbang WACC. WACC merupakan tingkat return minimum yang harus diberikan perusahaan untuk memenuhi harapan kreditur maupun pemegang saham. WACC dapat diperoleh dengan mengalikan secara langsung masing-masing komponen biaya modal dengan besarnya proporsi dalam struktur modal yang bersangkutan. Young O’byrne, 2001 : 149. WACC dirumuskan sebagai berikut : utang ekuitas WACC = b. utang 1 – T + b.ekuitas Pembiayaan total Pembiayaan total 21 Dimana pembiayaan total adalah jumlah dari nilai pasar dari utang dan pembiayaan ekuitas, dan T adalah tingkat pajak perusahaan.

4. Saham

Dokumen yang terkait

Pengaruh return on equty (REO), return on asset (ROA) dan economic value added (EVA) terhadap return saham pada perusahaan yang tercatat di Jakarta Islamic Index (JII) : studi empiris pada Perusahaan Manufaktur di BEI

30 335 109

Pengaruh ukuran perusahaan, Leverage, economic value added, return on investment, dan earning pershare terhadap return yang diterima pemegang saham (studi empiris pada industri makanan dan minuman di Bursa Efek Indonesia)

0 9 123

Pengaruh kenerja keuangan perusahaan terhadap return saham Syariah (studi pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index)

0 4 109

Analisis pengaruh rasio modal saham terhadap return yang diterima oleh pemegang saham (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2004-2008)

0 4 96

Pengaruh financing to deposit ratio (FDR) dan return on asset (ROA) terhadap return bagi hasil deposito mudharabah: studi pada PT. Bank muamalat Indonesia, Tbk

0 4 1

Pengaruh laba akuntansi arus kas, dan return on asset terhadap return saham: studi empiris pada industri barang konsumsi yang terdaftar di bursa efek Indonesia Periode 2007-2009

1 7 111

Analisis pengaruh return on equty (roe) debet equity ratio (der) price earning ratio (per) Eraning growth ratio(Egr) dan return on assets (roa) terhadap financial leverage : studi empiris pada perusahaan manufaktur di rei

1 56 115

Analisis pengaruh economic value added (EVA), return on assets (ROA), return on equity (ROE), firm size dan sales growth terhadap stock return dan market value added (MVA)

1 7 147

Pengaruh laporan arus kas dan likuiditas perusahaan terhadap return saham pada perusahaan yang terdaftar di BEI

0 8 82

Pengaruh rasio utang dan perputaran persediaan terhadap return on assets (ROA) : (studi kasus pada perusahaan tekstil yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

3 28 132