3.9.1 Uji Validitas
Setiap pertanyaan dari kuisioner harus diuji terlebih dahulu validitasnya. Uji validitas ini digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu
pertanyaan dengan mengukur variabel yang digunakan. Suatu test tersebut dapat dikatakan memiliki validitas tinggi apabila test tersebut dapat mengukur dengan
ketepatan yang sesuai. Untuk melakukan uji Validitas digunakan Statistical Package for Social SPSS 11,5 sebagai berikut :
Tabel 3.2 Uji validitas
Correlations
Y X1
X2 Y
Pearson Correlation
1 .589
.624 Sig. 2-tailed
. .001
.000 N
30 30
30 a
Pearson Correlation
.589 1
.628 Sig. 2-tailed
.001 .
.000 N
30 30
30 X2
Pearson Correlation
.624 .628
1 Sig. 2-tailed
.000 .000
. N
30 30
30 Correlation is significant at the 0.01 level 2-tailed.
Sumber : Hasil Penelitian, 2007 data diolah
Menurut Sugiono 2004 bahwa “ Apabila validitas setiap pertanyaan lebih besar dari 0,30, maka pertanyaan dianggap Valid”. Berdasarkan hasil uji
validitas diatas, maka nilai validitas yang terdapat pada kolom
Corrected Item- Total Correlation
dari variabel memahami harapan nasabah dan kerjasama dengan
Ofandi Risnewati Manalu: Pengaruh Pemasaran Relasional Terhadap Kepuasan Nasabah Tabungan Britama Pada PT. Bank Rakyat Indonesia BRI, Tbk Cabang Iskandar Muda Di Medan, 2007.
USU e-Repository © 2008
nasabah lebih besar dari 0,30 atau dengan kata lain seluruh butir pertanyaan dinyatakan valid.
3.9.2 Uji Reliabilitas
Adalah untuk mengetahui konsistensi atau keterpercayaan hasil ukur yang kecermatan pengukuran. Tehnik yang digunakan untuk melakukan uji reliabilitas
adalah tehnik internal consistency dengan tehnik belah dua yang dianalisis dengan Spearman Brorw dan perhitungannya menggunakan rumus Cronbach
Alpha. Tabel 3.3
Hasil Uji Reliabilitas
Uji validitas
Scale Mean if Item Deleted
Scale Variance if
Item Deleted Corrected
Item- Total Correlation
Squared Multiple
Correlation Cronbach’s
Alpha if Item Deleted
Y X
1
X
2
68,3000 58,5333
59,0333 85,0488
66,6713 52,5161
0,6796 0,6760
0,7008 0,4539
0,4539 0,4936
0, 7642 0,7177
0,7207 Sumber : Hasil Penelitian, 2007 data diolah
Berdasarakan hasil pengolahan SPSS masing-masing variabel pertanyaan adalah valid. Menurut Nunnally dalam Ghozali 2005 bahwa ” Suatu konstruk
atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha 0.60”. Setelah dilakukan pengujian diketahui hasil pengujian reliabilitas variabel
memahami harapan nasabah, kerjasama dengan nasabah dan kepuasan konsumen
Ofandi Risnewati Manalu: Pengaruh Pemasaran Relasional Terhadap Kepuasan Nasabah Tabungan Britama Pada PT. Bank Rakyat Indonesia BRI, Tbk Cabang Iskandar Muda Di Medan, 2007.
USU e-Repository © 2008
lebih besar dari 0,60, maka dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian sudah cukup baik.
3.10 Pengujian Asumsi Klasik