Fungsi G72 N G Fungsi G73 Fungsi G81 Fungsi G82

Teknik Pemesinan 397 N G X Y Z F 01 M03 02 M06 D=200 0 S=200 00 T01 03 00 -2200 1500 1000 04 00 -2200 1500 -75 05 01 7200 1500 -75 50 06 00 7200 3500 -75 07 01 -2200 3500 -75 50 08 M05 09 00 -2200 3500 4000 10 M06 D=500 S=125 0 -1404 T02 11 M03 12 00 -800 00 4000 13 00 -800 00 -200 14 01 5000 00 -200 75 15 01 5000 5000 -200 75 16 01 00 5000 -200 75 17 01 00 00 -200 75 18 00 00 00 4000 19 M05 20 M06 D=200 0 S=200 00 T01 21 00 -3000 00 1000 22 M30 Keterangan: Pergantian tool terjadi pada blok nomor N02, N10, dan N22. Untuk pemrograman dengan lebih dari satu alat potong, posisi pisau ke 1 harus dikembalikan pada posisi awal program. Penulisan program untuk kembali ke awal program biasanya ditulis sebelum blok M30. Lihat contoh di atas

g. Fungsi G72 N G

X Y Z F ….. M06 D S ….. ….. ….. 72 Gambar 12.139. Ilustrasi Blok Program G72. Fungsi G72 adalah siklus pengefraisan kantong segi empat pocket milling cycle, berikut ini adalah contoh pembuatan kantong dengan mesin CNC TU3A. Di unduh dari : Bukupaket.com Teknik Pemesinan 398 Pemrograman fungsi G72 dengan metode absolut. Ukuran kantong terhadap sumbu X dan sumbu Y dihitung dengan cara sebagai berikut : 1. Titik awal penempatan pisau terhadap sumbu X + ukuran panjang kantong X= 1700+2600 2. Titik awal penempatan pisau terhadap sumbu Y + ukuran panjang kantong Y =1500+3000 Gambar 12.140. Gambar pemrograman G72. N G X Y Z F M DI JS K LT 00 G92 -1500 00 1000 01 M03 02 M06 D=500 S=150 00 T01 03 00 X1700 Y1500 Z100 04 00 X1700 Y1500 Z200 05 72 4300 4500 -300 75 06 00 1900 2000 1000 07 00 -1500 00 1000 08 M30

h. Fungsi G73

Adalah Siklus pengeboran dengan pemutusan tatal. Pengeboran dengan perintah G73 dilaksanakan dengan cara bertahap, yakni setiap 2 mm bor bergerak maju secara otomatis kemudian akan berhenti dan bergerak mundur 0.2 mm untuk Di unduh dari : Bukupaket.com Teknik Pemesinan 399 memutus tatal. Selanjutnya dengan cara yang sama bor akan bergerak maju sampai batas yang ditentukan dan kembali ke posisi awal dengan gerakan yang cepat. N G X Y Z F ….. 73 ….. ….. Gambar 12.141. Ilustrasi blok program G73. Berikut adalah salah satu contoh siklus pengeboran. Gambar 12.142. Simulasi pengeboran siklus G73. Metode Absolut N G X Y Z F ….. 73 -1800 35 Metode Incremental N G X Y Z F ….. 73 -2000 35

i. Fungsi G81

Fungsi G81 adalah aplikasi pemrograman pengeboran langsung. Pada kolom Z, diisi dengan nilai kedalaman pengeboran. N G X Y Z F ….. 81 35 Gambar 12.143. Ilustrasi blok program G81. Di unduh dari : Bukupaket.com Teknik Pemesinan 400 Berikut simulasi program pengeboran dengan fungsi G81. Gambar 12.144.. Simulasi G81. Metode Absolut N G X Y Z F ….. 81 -2200 35 Metode Incremental N G X Y Z F ….. 81 -2400 35

j. Fungsi G82

Fungsi G82 adalah siklus pengeboran langsung dengan berhenti sesaat. N G X Y Z F ….. 82 35 Gambar 12.145. Ilustrasi blok program G82. Pengeboran dengan G82 dilaksanakan secara langsung sesuai batas ukuran yang ditentukan dan akan berhenti sesaat 5 detik pada akhir batas pengeboran. Tujuannya untuk memutuskan tatal pemotongan bor tersebut kemudian bor akan kembali pada posisi awal dengan gerakan cepat. Di unduh dari : Bukupaket.com Teknik Pemesinan 401 Gambar 12.146. Simulasi G82. Metode Absolut N G X Y Z F ….. 82 -2200 35 Metode Incremental N G X Y Z F ….. 82 -2400 35

k. Fungsi G83