Analisis Data METODE PENELITIAN

4. Lembar Kepraktisan LKS Instrumen ini digunakan untuk memperoleh tingkat kepraktisan penggunaan LKS mata pelajaran Ekonomi untuk model kreatif dan produktif yang akan dikembangkan. Lembar tersebut berupa angket untuk memperoleh data pendapat siswa. 5. Lembar Keefektifan LKS a. Angket Aktivitas Siswa Instrument ini digunakan untuk mendapatkan data tentang aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Lembar aktivitas ini diisi oleh siswa. b. Angket Respon Siswa Instrumen ini digunakan untuk mengetahui respon siswa terhadap LKS yang berdasarkan pada Kurikulum 2013 dengan pendekatan saintifik pada pokok bahasan sistem pembayaran dan alat pembayaran yang dikembangkan. c. Hasil belajar diambil dari latihan-latihan soal atau tugas-tugas yang dikerjakan, melakukan tes sesuai dengan materi yang disampaikan kepada siswa.

G. Analisis Data

Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisis data mean rata-rata yang digunakan untuk mengolah beberapa data dibawah ini: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 1. Analisis Kevalidan LKS Dari Validator Beberapa tahapan menganalisis validitas LKS yang menggunakan pendekatan saintifik adalah sebagai berikut: a. Memberikan skor untuk setiap item dengan jawaban sangat sesuai 5, sesuai 4, cukup 3, kurang sesuai 2, dan tidak sesuai 1. b. Menjumlahkan skor total tiap validator untuk setiap aspek dengan rumus: Mv = disesuaikan dari Sudijono, 2011:81 Keterangan: Mv = rata-rata total validitas x = skor aspek ke –i n = banyaknya aspek c. Mencari rata-rata tiap aspek dari semua validator. d. Pemberian nilai validitas dengan rumus berikut: Mv = disesuaikan dari Sudijono, 2011 :81 Keterangan: Mv = rata-rata total validitas x = rata-rata validasi validator ke-i n = banyaknya validator e. Membandingkan rata-rata total validitas Mv dengan kriteria kevalidan media pembelajaran, “LKS mata pelajaran Ekonomi dengan Kurikulum 2013 pada materi sistem pembayaran dan alat pembayaran ”, yaitu: Tabel 3.1 Kriteria Pengkategorian Validitas LKS Menurut Validator Interval Skor Kategori 0-1,8 Tidak valid 1,9-2,6 Kurang valid 2,7-3,4 Cukup valid 3,5-4,2 Valid 4,3-5 Sangat valid Keterangan: 1 Jika skor rata-rata mean validasi 0 sampai dengan 1,8 maka LKS dikategorikan tidak valid dan perlu pergantian. 2 Jika skor rata-rata mean validasi 1,9 sampai kurang dari 2,6 maka LKS dikategorikan kurang valid dan perlu perbaikan. 3 Jika skor rata-rata mean validasi 2,7 sampai kurang dari 3,4 maka LKS dikategorikan cukup valid dan masih perlu perbaikan. 4 Jika skor rata-rata mean validasi 3,5 sampai kurang dari 4,2 maka LKS dikategorikan valid dan layak untuk digunakan. 5 Jika skor rata-rata mean validasi 4,3 sampai kurang dari 5 maka LKS dikategorikan sangat valid dan sangat layak untuk digunakan. disesuaikan dari Maizora, 2011 2. Analisis Kevalidan LKS Dari Siswa Beberapa tahapan menganalisis validitas LKS yang menggunakan pendekatan saintifik adalah sebagai berikut: a. Memberikan skor untuk setiap item dengan jawaban sangat sesuai 5, sesuai 4, cukup 3, kurang sesuai 2, dan tidak sesuai 1. b. Menjumlahkan skor total tiap siswa untuk setiap aspek dengan rumus: Mv = disesuaikan dari Sudijono, 2011:81 Keterangan: Mv = rata-rata total validitas x = skor aspek ke –i n = banyaknya aspek c. Mencari rata-rata tiap aspek dari semua siswa. d. Pemberian nilai validitas dengan rumus berikut: Mv = disesuaikan dari Sudijono, 2011:81 Keterangan: Mv = rata-rata total validitas x = rata-rata validasi siswa ke-i n = banyaknya siswa e. Membandingkan rata-rata total validitas Mv dengan kriteria kevalidan media pembelajaran, “LKS mata pelajaran Ekonomi dengan Kurikulum 2013 pada materi sistem pembayaran dan alat pembayaran”, yaitu: Tabel 3.2 Kriteria Pengkategorian Validitas LKS Menurut Perspektif Siswa Interval Skor Kategori 0-1,8 Tidak valid 1,9-2,6 Kurang valid 2,7-3,4 Cukup valid 3,5-4,2 Valid 4,3-5 Sangat valid Keterangan: 1 Jika skor rata-rata mean validasi 0 sampai dengan 1,8 maka LKS dikategorikan tidak valid dan perlu pergantian. 2 Jika skor rata-rata mean validasi 1,9 sampai kurang dari 2,6 maka LKS dikategorikan kurang valid dan perlu perbaikan. 3 Jika skor rata-rata mean validasi 2,7 sampai kurang dari 3,4 maka LKS dikategorikan cukup valid dan masih perlu perbaikan. 4 Jika skor rata-rata mean validasi 3,5 sampai kurang dari 4,2 maka LKS dikategorikan valid dan layak untuk digunakan. 5 Jika skor rata-rata mean validasi 4,3 sampai kurang dari 5 maka LKS dikategorikan sangat valid dan sangat layak untuk digunakan. disesuaikan dari Maizora, 2011 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 3. Analisis Kepraktisan LKS Analisis kepraktisan LKS menggunakan lembar kepraktisan penggunaan LKS oleh siswa. Memberikan nilai dengan Sangat Praktis 5, Praktis 4, Cukup Praktis 3, Kurang Praktis 2 dan Tidak Praktis 1. Rata-rata hasil pengisian lembar kepraktisan dicari dengan rumus: Mp = disesuaikan dari sudijono, 2011:81 Keterangan: Mp = skor rata-rata kepraktisan x = skor rata-rata kepraktisan siswa ke-i n = banyaknya siswa Selanjutnya rata-rata yang didapat dibandingkan dengan kriteria pengkategorian kepraktisan LKS. Tabel 3.3 Kriteria pengaketegorian kepraktisan LKS Interval Skor Kategori – 1,8 Tidak praktis 1,9 – 2,6 Kurang praktis 2,7 – 3,4 Cukup praktis 3,5 – 4,2 Praktis 4,3 – 5 Sangat praktis Keterangan: a. Jika skor rata-rata mean validasi 0 sampai dengan 1,8 maka LKS dikategorikan tidak praktis dan perlu pergantian. b. Jika skor rata-rata mean validasi 1,9 sampai kurang dari 2,6 maka LKS dikategorikan kurang praktis dan perlu perbaikan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI c. Jika skor rata-rata mean validasi 2,7 sampai kurang dari 3,4 maka LKS dikategorikan cukup praktis dan masih perlu perbaikan. d. Jika skor rata-rata mean validasi 3,5 sampai kurang dari 4,2 maka LKS dikategorikan praktis dan layak untuk digunakan. e. Jika skor rata-rata mean validasi 4,3 sampai kurang dari 5 maka LKS dikategorikan sangat praktis dan sangat layak untuk digunakan. disesuaikan dari Maizora, 2011 4. Analisis Keefektifan LKS LKS mata pelajaran Ekonomi dikatakan efektif apabila: a. Hasil penilaian oleh siswa pada lembar angket aktivitas siswa dengan rumus: Ag = disesuaikan dari Sudijono, 2011: 81 Keterangan: Asiswa = Nilai rata-rata aktivitas siswa x = Nilai rata-rata aktivitas siswa ke-i n = Banyaknya siswa b. Pemberian nilai rata-rata respon siswa digunakan rumus: Rs = disesuaikan dari Sudijono, 2011:81 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Keterangan : Rsiswa = nilai rata-rata respon siswa x = nilai rata-rata respon siswa ke-i n = banyaknya siswa c. Penentuan nilai akhir belajar siswa yaitu 50 nilai tugas dan 50 nilai evaluasi. d. Pemberian skor tiap siswa dengan membandingkan pada konversi nilai hasil belajar. Tabel 3.4 Konversi nilai hasil belajar Interval Skor 0-40 1 40-55 2 56-65 3 66-79 4 80-100 5 disesuaikan dari Arikunto, 2013: 281 e. Mengetahui skor rata-rata seluruh siswa digunakan rumus: H = disesuaikan dari Sudijono, 2011:81 Keterangan: H = nilai rata-rata hasil belajar x = nilai hasil belajar siswa ke-i n = banyaknya siswa f. Pemberian nilai rata-rata efektif digunakan rumus: E = disesuaikan dari Sudijono, 2011:82 Keterangan: E = Nilai rata-rata keefektifan A = Nilai rata-rata aktivitas R = Nilai rata-rata respon siswa H = Nilai rata-rata hasil belajar siswa Selanjutnya akan dibandingkan dengan tabel dibawah ini: Tabel 3.5. Kriteria Pengkategorian Kriteria Efektif Interval Skor Kategori – 1,8 Tidak efektif 1,9 – 2,6 Kurang efektif 2,7 – 3,4 Cukup efektif 3,5 – 4,2 efektif 4,3 – 5 Sangat efektif Keterangan: a. Jika skor rata-rata mean validasi 0 sampai dengan 1,8 maka LKS dikategorikan tidak efektif dan perlu pergantian. b. Jika skor rata-rata mean validasi 1,9 sampai kurang dari 2,6 maka LKS dikategorikan kurang efektif dan perlu perbaikan. c. Jika skor rata-rata mean validasi 2,7 sampai kurang dari 3,4 maka LKS dikategorikan cukup efektif dan masih perlu perbaikan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI d. Jika skor rata-rata mean validasi 3,5 sampai kurang dari 4,2 maka LKS dikategorikan efektif dan layak untuk digunakan. e. Jika skor rata-rata mean validasi 4,3 sampai kurang dari 5 maka LKS dikategorikan sangat efektif dan sangat layak untuk digunakan. disesuaikan dari Maizora, 2011

H. Agenda Kegiatan