24
memiliki dedikasi tinggi, berkompetisi dan berkomitmen terhadap nasionalisme bangsa.
c Membentuk kecerdasan individual dan masyarakat
Pendidikan Ilmu pengetahuan sosial sebagai sebagai suatu komponen dalam pendidikan menjadi sumber pengetahuan tentang
dinamika social dan sosok masyarakat yang memiliki tingkat kecerdasan tinggi.Hal belajar dalam dunia pendidikan tidak bisa
lepas dari kurikulum yang menitik beratkan cara-cara membangun sifat kreatif dan kemauan untuk belajar.Tujuan belajar tidak hanya
memenuhi kebutuhan individu agar menjadi orang cerdas tetapi tujuan belajar itu sendiri adalah terpenuhinya kebutuhan sosial
masyarakat.
3. Karakteristik siswa kelas V SD
Syamsu Yusuf 2007:24, menyatakan bahwa anak usia sekolah dasar sering disebut sebagai masa intelektual atau masa
keserasian bersekolah. Pada masa umur berapa tepatnya anak matang untuk masuk SD, sebenarnya sukar dikatakan karena kematangan
tidak ditentukan oleh umur semata-mata.Namun pada umur 6 atau 7tahun, biasanya anak telah matang untuk memasuki sekolah
dasar.Pada masa keserasian sekolah ini secara relatif, anak-anak lebih mudah dididik dari pada masa sebelum dan sesudahnya.
25
1 Masa kelas-kelas rendah SD, kira-kira 6 atau 7 tahun sampai umur 9 atau 10 tahun. Beberapa sifat anak-anak pada masa ini antara lain
seperti berikut. a
Adanya hubungan positif yang tinggi antara keadaan jasmani dengan prestasiapabila jasmaninya sehat banyak prestasi yang
diperoleh b
Sikap tunduk kepada peraturan-peraturan permainan yang tradisional.
c Adanya kecenderungan memuji diri sendiri menyebut nama
sendiri d
Suka membanding-bandingkan dirinya dengan anak lain. e
Apabila tidak dapat menyelesaikan suatu soal, maka soal itu dianggap tidak penting.
f Pada masa ini terutama usia 6,0 - 8,0 tahun anak
menghendaki nilai angka raport yang baik, tanpa mengingat apakah prestasinya memang pantas diberi nilai baik atau tidak.
2 Masa kelas tinggi SD, kira-kira umur 9 atau 10 sampai umur 12 atau 13 tahun. Beberapa sifat khas anak-anak pada masa ini ialah.
a Adanya minat terhadap kehidupan praktis sehari-hari yang
konkret, hal
ini menimbulkan
kecenderungan untuk
membandingkan pekerjaan-pekerjaan yang praktis.
26
b Amat realistik, ingin mengetahui, ingin belajar
c Menjelang akhir masa ini telah ada minat kepada hal-hal dan
mata pelajaran khusus yang oleh para ahli yang mengikuti teori faktor ditafsirkan sebagai mulai menonjolnya faktor-faktor
bakat khusus. d
Sampai kira-kira umur 11 tahun anak membutuhkan guru atau orang-orang dewasa lainnya untuk menyelesaikan tugas dan
keinginannya. Selepas umur ini pada umumnya anak menghadapi tugas-tugasnya dengan bebas dan berusaha
menyelesaikannya. e
Pada masa ini, anak memandang nilaiangka Rapor sebagai ukuran yang tepatsebaik-baiknyamengenai prestasi sekolah.
f Anak-anak pada usia ini gemar membentuk kelompok sebaya
untuk dapat bermain bersama-sama. Dalam permainan itu biasanya anak tidak lagi terikat kepada peraturan permainan
yang tradisional yang sudah ada mereka membuat peraturan sendiri.
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa siswa kelas V SD mempunyai karakteristik antara lain : mempunyai rasa
ingin tahu yang tinggi, mempunyai minat untuk belajar, berfikir konkret, gemar membentuk kelompok sebaya, serta mempunyai
27
keinginan untuk mendapatkan pengetahuan baru dari pengalaman yang dilakukan.
4. Tinjauan tentang Cooperative learning a. Pengertian Cooperative learning