nilai F hitung sebesar 20,751 dengan probabilitas 0,000. Oleh karena nilai signifikansi lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05 sehingga dapat
disimpulkan bahwa terdapat pengaruh secara simultan antara merek dan gaya hidup terhadap keputusan pembelian Tupperware.
b. Pengaruh merek terhadap keputusan pembelian Tupperware
Hasil uji signifikansi terhadap variabel merek diperoleh nilai t hitung sebesar 3,517 dan nilai signifikansinya sebesar 0,001. Bila
dibandingkan dengan taraf signifikansinya 0,05 berarti nilai signifikansi t lebih kecil dari taraf signifikansi 5 0,0010,05, maka variabel merek
berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada tabel V.13 menunjukkan
arah koefisien regresi sebesar 0,348 yang arti bahwa semakin terkenal merek maka semakin tinggi keputusan pembelian Tupperware. Hal ini
menunjukkan bahwa secara parsial merek berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware.
c. Pengaruh gaya hidup terhadap keputusan pembelian Tupperware
Hasil pengujian hipotesis yang ditunjukkan pada tabel V.13 diperoleh nilai t hitung pada variabel gaya hidup sebesar 3,877 dan nilai
signifikansi sebesar 0,000. Bila dibandingkan dengan taraf signifikansinya 0,05 berarti nilai signifikansi t lebih kecil dari taraf signifikansi 5
0,0000,05, maka dapat disimpulkan variabel gaya hidup berpengaruh terhadap keputusan pembelian Tupperware.
Koefisien regresi sebesar 0,346 yang artinya gaya hidup konsumen mempengaruhi keputusan pembelian Tupperware. Berdasarkan analisis di
atas maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial gaya hidup berpengaruh terhadap keputusan pembelian.
d. Koefisien Determinasi R
2
Nilai koefisien determinasi R
2
dilakukan untuk mendeteksi seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel
dependen. Nilai R
2
yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen amat terbatas.
Sebaliknya, nilai R
2
yang mendekati satu menandakan variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk
memprediksi variasi variabel dependen Ghozali, 2005. Hasil koefisien determinasi disajikan pada tabel V.15 berikut:
Tabel V.15 Hasil Koefesien Determinasi
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
dimension0
1 ,547
a
,300 ,285
3,21064 a.
Predictors: Constant, gaya hidup, merek
Sumber: Data primer, 2013
Berdasarkan tabel 5.15 diperoleh nilai adjusted R
2
sebesar 0,285 atau 28,5. Hal ini berarti 28,5 variabel keputusan pembelian