32 yang harus menjadi akumulasi dari segala sesuatu yang ditemukan anak dari topik
tertentu harus menggambarkan usaha terbaik anak dalam mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru. Melalui portofolio, guru dapat menganalisis
perkembangan anak. Guru maupun anak dapat menilai perkembangan kemampuan anak dan terus melakukan perbaikan. Dengan demikian, portofolio
dapat memperlihatkan perkembangan kemajuan belajar anak melalui karyanya.
2. Tujuan Portofolio
Hal yang paling utama dalam penilaian portofolio adalah tujuan purpose yang menunjukkan portofolio akan digunakan. Tanpa adanya tujuan,
guru maupun peserta didik tidak akan terarah dan cenderung mengerjakan portofolio seadanya. Anita Yus 2011b: 94 menyatakan bahwa tujuan
pembelajaran portofolio terdiri dari tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan umum pembelajaran berbasis portofolio adalah memberi kesempatan kepada anak
untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran dengan berlatih dan memperoleh pengalaman dari berbagai kegiatan belajar serta merefleksi semua kegiatan dan
hasil yang diperoleh pada satu kegiatan belajar berdasarkan kriteria yang ditetapkan bersama antara guru dan anak sehingga terbentuk kemampuan sesuai
dengan standar kompetensi perkembangan. Tujuan pembelajaran portofolio secara khusus adalah mendeskripsi dan melaksanakan kegiatan pembelajaran yang
meliputi kegiatan guru dan kegiatan belajar anak selama pembelajaran berlangsung untuk meningkatkan delapan dimensi kecerdasan jamak.
Sumarna dan Muhammad 2007: 102 menyebutkan bahwa “tujuan
utama penilaian portofolio adalah untuk menentukan evidence peserta didik dan
33 bagaimana proses evidence tersebut diperoleh sebagai bukti pencapaian belajar
peserta didik, yaitu telah mencapai kompetensi dasar dan indikator sesuai dengan yang telah ditetapkan dalam kurikulum
”. Yuliani 2010: 9 menyatakan bahwa “tujuan portofolio adalah untuk meningkatkan proses pengukuran dengan
menampakkan suatu tingkat keterampilan dan pemahaman peserta didik, mendukung tujuan pembelajaran, merefleksikan perubahan dan pertumbuhan
selama kurun waktu tertentu, mendorong refleksi oleh peserta didik, guru dan orang tua, dan kemungkinan adanya kesinambungan dalam pendidikan dari waktu
ke waktu ”.
Hill dan Ruptic dalam Warsono dan Hariyanto 2012: 283 melihat berbagai tujuan penggunaan portofolio oleh guru dalam pembelajaran sebagai
berikut: untuk merayakan pertumbuhan;
untuk mendokumentasikan pembelajaran; untuk memberikan perhatian khusus highlight terhadap karya siswa
yang terbaik; untuk merefleksikan adanya pengambilan risiko dan eksperimen;
untuk memperbaiki pengajaran; untuk bahan berbagi informasi dengan keluarga dan guru lainnya;
untuk membimbing siswa dan mengedepankan konsep diri yang positif;
untuk mendorong refleksi diri; untuk membantu merumuskan tujuan pembelajaran.
Penulis menyimpulkan bahwa tujuan penilaian portofolio adalah untuk
memberi kesempatan dan pengalaman kepada anak untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran, merefleksi semua kegiatan dan hasil yang diperoleh pada
satu kegiatan belajar berdasarkan kriteria yang ditetapkan bersama antara guru dan anak sehingga terbentuk kemampuan sesuai dengan standar kompetensi