Validitas Intrumen Reliabilitas Instrumen

66 Keterangan : NP = nilai persen yang dicari atau diharapkan R = skor mentah SM = skor maksimum 100 = bilangan tetap Setelah mengetahui presentase tersebut, langkah selanjutnya adalah menetapkan predikat yang dijadikan pedoman penilaian. Pedoman penilaian pada variabel pelaksanaan penilaian portofolio motorik halus anak usia 4-6 tahun oleh guru TK se-Kecamatan Kretek, Bantul, Yogyakarta menggunakan skala nilai 5 yaitu kategori sangat baik, baik, cukup baik, kurang baik, dan kurang sekali berdasarkan pedoman penilaian menurut Suharsimi Arikunto 2007: 44 yang dijabarkan sebagai berikut : Tabel 8. Kriteria Dasar Pengambilan Keputusan No Interval Kategori 1 81 - 100 Sangat Baik 2 61 - 80 Baik 3 41 - 60 Cukup Baik 4 21 - 40 Kurang Baik 5 0 - 20 Kurang Sekali 67

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Lokasi dan Subjek Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Taman Kanak - kanak se-Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada tanggal 26 Maret- 19 April 2014. TK se-Kecamatan Kretek terdiri dari 19 TK yaitu TK Masyithoh Greges, TK Masyithoh Kalangan, TK ABA Gading Lumbung, TK Pamardisiwi, TK ABA Mersan, TK Kuncup Melati I, TK Kuncup Melati II, Kuncup Melati III, TK Kuncup Melati IV, TK Kuncup Melati V, TK Pertiwi 46, TK Pertiwi 47, TK Pertiwi 48, TK ABA Al Hikmah, TKIT Ar Rahmah, TK ABA Busuran, TK LKMD Karen, TK PKK 14, dan TK ABA Baros. Subjek penelitian ini adalah guru kelas TK se-Kecamatan Kretek, Bantul, Yogyakarta. Guru kelas merupakan guru yang setiap harinya melakukan pembelajaran dan melakukan penilaian terhadap anak termasuk melakukan penilaian portofolio. Lokasi TK di Kecamatan Kretek berada di bagian paling selatan Kabupaten Bantul. Meskipun demikian, TK di daerah ini masih berada di daerah pemukiman penduduk, sehingga mudah dijangkau. Jumlah keseluruhan guru Taman Kanak - kanak se-Kecamatan Kretek berdasarkan data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan sekretaris IGTK Kecamatan Kretek adalah 65 guru yang memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda-beda. Ada beberapa guru yang berasal dari lulusan SMA sederajat, SPG TKSD, KPG TK, PGAN, D1D2D3, dan ada pula yang berasal dari lulusan S1