Adapun rumus yang digunakan untuk menentukan mean ideal Mi dan standar deviasi SDi adalah sebagai berikut :
Penentuan kategori skor siswa dapat dilihat dari tabel berikut ini :
Tabel 14. Kategori Skor Siswa
Kriteria Kategori
i i
SD M
x
, 1
Tinggi
i i
i i
SD M
x SD
M
,
1 ,
1 Sedang
i i
SD M
x
, 1
Rendah
Sumber : Saiffudin Azwar 2012
2. Uji Persyaratan Analisis Data
a Uji Normalitas Sebaran
Uji normalitas sebaran dilakukan untuk menguji apakah sampel yang diselidiki berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas yang
digunakan adalah uji Kolmogorov-Smirnov. Rumus Kolmogorov-Smirnov yang digambarkan oleh Sugiyono
2009: 389 adalah sebagai berikut.
2 1
2 1
36 ,
1 :
n n
n n
KD
Keterangan: KD = harga K-Smirnov yang dicari
Mean ideal Mi = ½ nilai tertinggi + nilai terendah
Standar deviasi ideal SDi = 16 nilai tertinggi
– nilai terendah
1
n
jumlah sampel yang diperoleh
2
n
= jumlah sampel yang diharapkan Uji normalitas dilakukan terhadap kemampuan menulis awal atau
pre-test dan kemampuan menulis akhir atau post-test. Normal tidaknya sebaran data penelitian dapat dilihat dari nilai signifikansi. Jika nilai
signifikansi lebih besar dari 0,05 pada P 0,05, maka data berdistribusi normal. Jika nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 pada P
0,05, maka data berdistribusi tidak normal. Perhitungan tersebut diperoleh melalui bantuan perhitungan dengan program SPSS 13.
Perhitungan selengkapnya disajikan dalam lampiran, sedangkan rangkuman perhitungan disajikan pada tabel di bawah ini :
Tabel 15. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Distribusi Data
Variabel Sig
Keterangan Pre-test eksperimen
0,146 Normal
Post-test eksperimen 0,593
Normal Pre-test kontrol
0,135 Normal
Post-test kontrol 0,476
Normal
Dari hasil uji normalitas di atas dapat dilihat bahwa sebarannya semua normal ini terbukti dengan nilai signifikansi lebih besar dari 0,05
5 baik pre-test atau post-test untuk kelas eksperimen dan kontrol.
b Uji Homogenitas
Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui homogenitas antara dua kelompok atau lebih. Uji homogenitas dimaksudkan untuk
mengetahui apakah sampel yang diambil dari populasi memiliki varians yang sama dan tidak menunjukan perbedaan atau bermakna satu sama
lain. Uji statistik untuk homogenitas adalah uji F dengan membandingkan varians terbesar dengan varians terkecil Sugiyono,
2009:140. Rumusnya adalah sebagai berikut :
Dalam hal ini apakah kelas kontrol dan kelas eksperimen berasal dari kondisi yang sama, dalam arti sama-sama belum pernah mendapat
materi sebelumnya dan belum ada perlakuan. Untuk mengetahui apakah data tersebut homogen atau tidak, dapat dilihat dari nilai sig-nya. Jika
nilai sig-nya lebih besar dari taraf signifikansi 5 0.05, sig 5 maka data tersebut dapat dikatakan homogen, begitu juga sebaliknya.
Selain itu untuk melihat homogen atau tidak data penelitian dapat dilihat dari nilai
�
hitung
. Jika �
hitung
lebih kecil dari �
�
maka data tersebut dapat dikatakan homogen dan sebaliknya jika nilai
�
hitung
lebih besar dari
�
tabel
, maka data tidak homogen. Uji homogenitas dilakukan dengan menggunakan uji-f. Uji
homogenitas dilakukan pada hasil pretest, post-test, dari kelas eksperimen dan kelas kontrol. Perhitungan selengkapnya disajikan
� = Varians Terbesar
Varians Terkecil