dirinya sendiri, apa yang dinyatakan oleh subyek kepada peneliti adalah benar dan dapat dipercaya, serta interpretasi subyek tentang pertanyaan-pertanyaan
yang diajukan peneliti kepadanya adalah sama dengan apa yang dimaksudkan oleh peneliti.
Wawancara dilakukan secara mendalam kepada tokoh masyarakat, orang tua dari anak usia dini, serta pengurus dari Kampung Ramah Anak
“Kambojo”.Halini dimaksudkan untuk mengungkap data-data yang berkaitan dengan kegiatan pemenuhan hak-hak anak usia dini serta faktor-faktor yang
menjadi pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan pemenuhan hak-hak anak usia dini melalui Kampung Ramah Anak di RW 05 Kelurahan Tegalrejo
Kota Yogyakarta.
3. Dokumentasi
Menurut Sugiyono 2010: 82 dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumentasi telah lama digunakan sebagai sumber data
dalam setiap penelitian karena dokumen sebagai sumber data dapat dimanfaatkan untuk mengkaji, menafsirkan atau meramalkan suatu masalah.
Dokumentasi merupakan pengumpulan data dengan melihat dan mencatat dokumen yang ada. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, serta karya.
Dokumentasi digunakan untuk menggali informasi kaitannya dengan arsip ataupun catatan yang ada. Di dalam penelitian ini dokumentasi
dimaksudkan untuk memperoleh ataupun mendapatkan data tambahan untuk mendukung hasil penelitian ini seperti, foto-foto kegiatan, daftar hadir anak
dalam mengikuti setiap program, materi serta rencana kegiatan melalui 51
Kampung Ramah Anak di RW 05 Kelurahan Tegalrejo. Informasi yang bersifat dokumentatif sangat berguna dan bermanfaat dalam pemberian
gambaran secara keseluruhan dalam mendapatkan informasi yang lebih mendalam yang ada pada program maupun masyarakat RW 05.
E. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan untuk membantu peneliti dalam mengumpulkan data yang ada di lapangan. Instrumen atau alat
penelitian dalam penelitian ini adalah peneliti itu sendiri. Peneliti berfungsi sebagai human instrument, berfungsi dalam menetapkan fokus penelitian,
memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat
kesimpulan atas temuannya. Nasution 1988 dalam Sudjana 2011: 223 menyatakan bahwa:
“Tidak ada pilihan lain daripada instrumen penelitian utama. Alasannya ialah bahwa, segala sesuatunya
belum mempunyai bentuk yang pasti. Masalah, fokus, penelitian, prosedur penelitian, hipotesis yang digunakan, bahkan hasil yang
diharapkan, itu semuanya tidak dapat ditentukan secara pasti dan jelas semuanya. Segala sesuatu masih perlu dikembangkan sepanjang
penelitian itu. Dalam keadaan yang serba tidak pasti dan tidak jelas itu, tidak ada pilihan lain dan hanya peneliti itu sendiri sebagai alat
satu-satunya yang dapat men capainya”
Berdasarkan pernyataan tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa dalam penelitian ini peneliti merupakan instrumen utama yang selanjutnya
dibantu oleh alat-alat pengumpul data yang lain seperti pedoman wawancara, pedoman observasi dan pedoman dokumentasi.
52