Tempat dan Waktu Penelitian Jenis Data dan Teknik Pengumpulan Data

d. Menghitung beta koreksian sekuritas ke-i yang merupakan penjumlahan koefisien regresi berganda dengan bobot. β i = β i -4 w -4 + β i -3 w -3 + β i -2 w -2 + β i -1 w -1 + β i w + β i 1 w 1 + β i 2 w 2 + β i 3 w 3 + β i 4 w 4 7. Menghitung Abnormal Return = Keterangan: AR i,t = abnormal return saham i pada hari ke-t R i,t = actual return saham i pada periode ke-t ER i,t = expected return saham i pada periode ke-t 8. Menghitung Cumulative Abnormal Return menggunakan rumus: = , Keterangan: CAR i,t = cumulative abnormal return saham i pada periode ke-t AR i,t = abnormal return saham i pada periode ke-t 9. Menghitung Average Abnormal Return = , Keterangan: AAR t = average abnormal return seluruh saham pada hari ke-t AR i,t = abnormal return saham i pada hari ke-t n = jumlah saham yang diteliti 10. Uji t statistik Uji t statistik digunakan untuk menguji tingkat signifikansi pengaruh investor terhadap pengumuman dividen. Pengujian ini menggunakan one- sample t test. Kriteria pengujian sebagai berikut: Nilai signifikansi Average Abnormal Return AAR disekitar hari pengumuman dividen lebih kecil dari α = 0,05 pada tingkat kepercayaan 95, atau dengan t tabel dengan kriteria sebagai berikut: a. Jika t hitung t tabel maka H o ditolak b. Jika t hitung ≤ t tabel maka H o diterima 11. Uji Normalitas Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, data yang digunakan pada setiap variabel berdistribusi normal atau tidak Ghozali, 2009. Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji Kolmogorov-Smirnov menggunakan ketentuan sebagai berikut: a. Jika nilai probabilitas 0,05 maka H o diterima yang berarti data normal b. Jika nilai probabilitas ≤ 0,05 maka H o ditolak yang berarti data tidak normal. 12. Pengujian Perbedaan Sebelum dan Sesudah Pengumuman Dividen Pengujian ini dilakukan untuk melihat apakah terdapat perbedaan Average Abnormal Return AAR sebelum dan sesudah pengumuman dividen. Pengujian ini melihat apakah data berdistribusi normal atau tidak, jika berditribusi normal maka menggunakan uji t paired sample t test dengan tingkat signifikansi α = 0,05. Hipotesis statistiknya adalah sebagai berikut: