KERANGKA PENDEKATAN STUDI Analisis Sensitivitas

III. KERANGKA PENDEKATAN STUDI

Usaha budidaya pendederan ikan lele dumbo merupakan jenis usaha budidaya yang banyak dilakukan di Kabupaten Bogor, dan Kecamatan Ciseeng merupakan salah satu sentra produksi untuk komoditas ikan lele dumbo. Salah satu prinsip dari usaha budidaya pendederan ikan lele dumbo ini adalah efisiensi, dan salah satu cara mencapainya dengan melakukan alokasi input secara optimal. Dalam usaha pendederan ikan lele dumbo ini terdapat dua faktor yang mempengaruhi jalannya usaha yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang dapat dikendalikan yang terdiri atas input tetap dan input variabel. Input tetap diantaranya berupa modal dan keterampilan, sedangkan input variabel diantaranya benih dan pakan. Sementara itu faktor eksternal merupakan faktor yang berasal dari luar yang tidak dapat dikendalikan. Faktor eksternal yang berpengaruh dalam usaha pendederan ikan lele dumbo ini diantaranya iklim dan suhu. Dalam penelitian ini faktor yang akan dikaji adalah faktor internal yang tediri atas input tetap dan input variabel. Untuk menghasilkan tingkat produksi yang optimal, diperlukan pemanfaatan input secara optimal melalui alokasi yang tepat. Alokasi penggunaan input secara tepat sangat erat kaitannya dengan prinsip efisiensi. Efisiensi dalam pemakaian input dapat diartikan sebagai upaya penggunaan input secara optimal untuk menghasilkan output yang akan memberikan keuntungan maksimal. Analisis optimalisasi dan efisiensi dalam penelitian ini akan dilakukan dengan menggunakan pendekatan fungsi produksi model Cobb-Douglas. Analisis finansial ialah suatu analisis yang dilakukan untuk mengetahui kondisi usaha dan tingkat kelayakannya ditinjau dari aspek keuangan. Analisis finansial terdiri atas analisis usaha dan analisis kriteria investasi. Analisis usaha ialah analisis yang dilakukan untuk mengetahui apakah usaha budidaya pendederan ikan lele dumbo yang dilakukan dapat memberikan keuntungan dalam jangka pendek. Analisis usaha yang dilakukan meliputi analisis keuntungan usaha, analisis imbangan penerimaan dan biaya, analisis payback period PP, dan analisis break event point BEP. Jika hasil dari analisis usaha tersebut ternyata menguntungkan, maka perlu dilakukan analisis lanjutan, yaitu analisis kriteria investasi. Analisis kriteria investasi yang dilakukan meliputi penghitungan nilai Net Present Value NPV, Net Benefit-Cost Ratio Net BC, dan Internal Rate of Return IRR . Analisis kriteria investasi perlu dilakukan untuk mengetahui apakah usaha yang dijalankan layak atau tidak. Selain itu perlu juga dilakukan uji sensitivitas untuk mengetahui pengaruh perubahan variabel input terhadap kondisi usaha. Apabila hasil perhitungan analisis finansial dan uji sensitivitas tidak layak dijalankan, maka harus diadakan evaluasi terhadap kegiatan usaha. Sebaliknya apabila hasil perhitungan analisis finansial dan uji sensitivitas menunjukkan bahwa usaha budidaya pendederan ikan lele dumbo ini masih layak untuk dijalankan, maka pengembangan usaha sangat layak untuk dilakukan. Skema kerangka pendekatan studi untuk penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 3. Gambar 3. Skema Kerangka Pendekatan Studi Budidaya ikan lele dumbo Pendederan Penggunaan faktor produksi Efisiensi penggunaan input : -Luas kolam -Padat penebaran -TK -Pakan Evaluasi Analisis usaha : -Keuntungan -RC -Payback Period - BEP Untung Analisis kriteria investasi : - NPV - Net BC - IRR Analisis sensitivitas Layak Tidak layak Rugi Analisis optimalisasi: fungsi produksi Implikasi Pengembangan usaha

IV. METODOLOGI