31
Teknik ini dapat dilakukan misalnya dalam bentuk rapat guru, diskusi panel, dan lain sebagainya.
1
Teknik individual
a
Kunjungan kelas
Kepala sekolah atau supervisor datang ke kelas untuk melihat cara guru mengajar di kelas. Dengan begitu
supervosir dapat melihat kesulitan yang dihadapi guru di kelas, dengan demikian dari data tersebut guru dapat
didorong untuk memperbaiki kualitas mengajarnya.
b
Observasi kelas
Observasi dilakukan guna memperoleh data yang obyektif sehingga dapat dianalisa mengenai kesulitan-kesulitan
yang dihadapi guru dalam usaha memperbaiki hal belajar
mengajar.
c
Percakapan pribadi
Percakapn dilakukan empat mata antara supervisor dengan guru untuk mengetahui kesulitan guru dalam proses
belajar mengajar dengan tujuan untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan dan kekurangan yang dialami oleh
guru.
d
Saling mengunjungi kelas
Maksudnya adalah antara guru yang satu dengan yang lain saling mengunjungi yang sedang mengajar dengan maksud
untuk bertukar pengalaman. Keuntungannya adalah bisa saling memotivasi bagaimana teknik dan metode dalam
mengajar yang baik.
e
Menilai diri sendiri
Salah satu yang sulit adalah menilai diri sendiri, oleh karena itu perlu dilakukan guna memperbaiki kelemahan
yang diri sendiri.
32
2
Teknik kelompok
Yang dimaksud dengan teknik kelompok adalah supervisi yang dilaksanakan secara kelompok. Adapun kegiatan yang dapat
dilakukan antara lain:
32
a
Rapat guru.
b
Mengadakan diskusi.
c
Mengadakan penataran.
Dalam melaksanakan supervisi seorang kepala sekolah dapat menggunakan teknik yang mana saja, karena belum tentu teknik yang
digunakan cocok semua, oleh karena itu harus disesuaikan dengan karakteristik guru tersebut.
f. Objek Supervisi Pendidikan
Objek pengkajian supervisi ialah perbaikan situasi belajar-mengajar dalam arti yang luas.
33
Lebih lanjut Sahertian menulis bahwa objek supervisi di masa yang akan datang mencakup.
34
: 1
Pembinaan Kurikulum
Guru-guru memerlukan bantuan dan penjelasan mengenai penerapan suatu kurikulum, terlebih kurikulum tersebut baru
misalnya. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP. Untuk itu,
seperti yang ditulis oleh Sahertian bahwa : “... supervisor bertugas untuk memberikan pengertiari tentang apa sebenarnya
kurikulum itu, pendekatan yang digunakan dalam kurikulum. Kegiatan dan pengalaman belajar, model pengembangan
kurikulum yang hendak diterapkan ”.
35
32
Ngalim Purwanto, Administrasi Pendidikan,Jakarta: Mutiara, 1984, h. 122
33
Piet A. Sahertian, Konsep Dasar dan Teknik Supervisi pendidikan ..., h. 26
34
Ibid,..., h. 27
35
Ibid,..., h. 28
33
2
Perbaikan Proses Pembelajaran
Penerapan kurikulum di sekolah tidak lepas dari peran serta guru. Gurulah yang menerapkan kurikulum yang ada ke dalam
kegiatan pembelajaran di sekolah. Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran tersebut, guru perlu untuk disupervisi.
Supervisi ini
dilakukan untuk
meningkatkan mutu
pembelajaran yang merupakan penerapan dari kurikulum.
3
Pengembangan Staf
Supervisi yang dilakukan oleh supervisor sebaiknya bukan untuk
menakut-nakuti. Supervisi
dilaksanakan untuk
membantu guru dalam mengatasi masalah-masalah yang dihadapinya.
Seorang supervisor
sebaiknya mampu
memberikan solusi atau saran-saran atas permasalahan yang dihadapi. Dengan begitu, secara tidak langsung supervisor
telah membantu guru untuk mengembangkan potensi yang
dimilikinya.
4
Pemeliharaan dan Perawatan Moral serta Semangat Kerja
Guru-guru Supervisor dalam melaksanakan kegiatan supervisi harus tetap menghormati dan menghargai harga diri guru.
Supervisor tidak boleh berkesan menggurui atau memaksakan kehendaknya. Supervisor sebaiknya memberikan motivasi bagi
guru agar mereka dapat mengembangkan potensinya.
g. Kepala Sekolah sebagai Supervisor Akademik
Kegiatan utama pendidikan di sekolah dalam rangka mewujudkan tujuannya adalah kegiatan pembelajaran, sehingga seluruh aktivitas
organisasi sekolah bermuara pada pencapaian efisiensi dan efektivitas pembelajaran.
36
Kepala sekolah sebagai manajer tertinggi di sekolah bertanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan pendidikan,
36
E. Mulyasa, Menjadi Kepala Sekolah Profesional, ... h. 111